- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
kanker serviks


TS
kyeriski
kanker serviks
Kanker serviks merupakan pertumbuhan dari suatu kelompok sel yang
tidak normal
pada serviks (leher rahim)
Penyebab utamanya adalah virus yang disebut Human Papilloma (HPV) yang
dapat menyebabkan kanker.
HPV 16 dan 18 secara bersama mewakili 70% penyebab kanker serviks.
Biasanya sebagian besar infeksi akan sembuh dengan sendirinya namun
kadang bisa menjadi infeksi persisten yang dapat berkembang menjadi
kanker serviks.Yang perlu diketahui mengenai virus HPV:
1. HPV dapat ditularkan melalui hubungan seksual.
2. Penularan dapat juga terjadi meski tidak melalui hubungan seksual.
3. HPV dapat bertahan dalam suhu panas.FAKTA yang anda harus ketahui :
Di
Indonesia, setiap harinya 40-45 perempuan terdiagnosis kanker serviks
dan 20-25 diantaranya meninggal karenanya.
Kanker serviks merupakan kanker tersering di Indonesia
Dampak yang dapat ditimbulkan kanker serviks pada perempuan sangat
banyak, dikarenakan kasus kanker serviks terbanyak muncul pada saat
perempuan berada dalam usia produktif yaitu antara 30-50 thn.
Dampak yang dapat timbul adalah:
*
Gangguan kualitas hidup : psikis, fisik dan kesehatan seksual.
* Dampak sosial dan ekonomi (finansial).
* Pengaruh pada perawatan, pendidikan anak dan suasana kehidupan
keluarga.
Bagaimana dengan nasib ibu, para istri, anak, adik/saudari perempuan &
teman wanita anda?
"Kanker Leher Rahim" ini memang mengerikan! Bayangkan 20-25 wanita
indonesia meninggal setiap hari karenanya! anda/ orang yang anda
sayangi tidak ingin menjadi salah 1 korbannya bukan? parahnya sangat
banyak wanita di Indonesia yang tidak menyadarinya, mereka "merasa"
sehat & hidup baik-baik maka akan bebas dari kanker serviks, itu jelas
anggapan yang salah.
itulah mengapa pemerintah & organisasi anti kanker serviks berusaha
untuk mensosialisasikan tentang kanker serviks ini dengan berbagai
cara dengan gencar!
Bagaimana gejala KANKER SERVIKS?
Kebanyakan infeksi HPV dan kanker serviks stadium dini berlangsung
tanpa menimbulkan gejala sedikitpun sehingga penderita masih dapat
menjalani kegiatan sehari-hari.
Namun, jika dilakukan pemeriksaan deteksi dini dapat ditemukan adanya
sel-sel serviks yang tidak normal yang disebut juga sebagai lesi
prakanker.
Bila kanker sudah mengalami progresifitas atau stadium lanjut maka
gejala-gejala yang dapat timbul antara lain:
1. Pendarahan setelah senggama.
2. Pendarahan spontan yang terjadi antara periode menstruasi rutin
3. Timbulnya keputihan yang bercampur dengan darah dan berbau.
4. Nyeri panggul dan gangguan atau bahkan tidak bisa buang air
kecil.
5. Nyeri ketika berhubungan seksual.
tidak normal
pada serviks (leher rahim)
Penyebab utamanya adalah virus yang disebut Human Papilloma (HPV) yang
dapat menyebabkan kanker.
HPV 16 dan 18 secara bersama mewakili 70% penyebab kanker serviks.
Biasanya sebagian besar infeksi akan sembuh dengan sendirinya namun
kadang bisa menjadi infeksi persisten yang dapat berkembang menjadi
kanker serviks.Yang perlu diketahui mengenai virus HPV:
1. HPV dapat ditularkan melalui hubungan seksual.
2. Penularan dapat juga terjadi meski tidak melalui hubungan seksual.
3. HPV dapat bertahan dalam suhu panas.FAKTA yang anda harus ketahui :
Di
Indonesia, setiap harinya 40-45 perempuan terdiagnosis kanker serviks
dan 20-25 diantaranya meninggal karenanya.
Kanker serviks merupakan kanker tersering di Indonesia
Dampak yang dapat ditimbulkan kanker serviks pada perempuan sangat
banyak, dikarenakan kasus kanker serviks terbanyak muncul pada saat
perempuan berada dalam usia produktif yaitu antara 30-50 thn.
Dampak yang dapat timbul adalah:
*
Gangguan kualitas hidup : psikis, fisik dan kesehatan seksual.
* Dampak sosial dan ekonomi (finansial).
* Pengaruh pada perawatan, pendidikan anak dan suasana kehidupan
keluarga.
Bagaimana dengan nasib ibu, para istri, anak, adik/saudari perempuan &
teman wanita anda?
"Kanker Leher Rahim" ini memang mengerikan! Bayangkan 20-25 wanita
indonesia meninggal setiap hari karenanya! anda/ orang yang anda
sayangi tidak ingin menjadi salah 1 korbannya bukan? parahnya sangat
banyak wanita di Indonesia yang tidak menyadarinya, mereka "merasa"
sehat & hidup baik-baik maka akan bebas dari kanker serviks, itu jelas
anggapan yang salah.
itulah mengapa pemerintah & organisasi anti kanker serviks berusaha
untuk mensosialisasikan tentang kanker serviks ini dengan berbagai
cara dengan gencar!
Bagaimana gejala KANKER SERVIKS?
Kebanyakan infeksi HPV dan kanker serviks stadium dini berlangsung
tanpa menimbulkan gejala sedikitpun sehingga penderita masih dapat
menjalani kegiatan sehari-hari.
Namun, jika dilakukan pemeriksaan deteksi dini dapat ditemukan adanya
sel-sel serviks yang tidak normal yang disebut juga sebagai lesi
prakanker.
Bila kanker sudah mengalami progresifitas atau stadium lanjut maka
gejala-gejala yang dapat timbul antara lain:
1. Pendarahan setelah senggama.
2. Pendarahan spontan yang terjadi antara periode menstruasi rutin
3. Timbulnya keputihan yang bercampur dengan darah dan berbau.
4. Nyeri panggul dan gangguan atau bahkan tidak bisa buang air
kecil.
5. Nyeri ketika berhubungan seksual.
0
589
1


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan