- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Naik Motor Yunus Siap Taklukkan Jalanan 4 Negara


TS
alikhadafi
Naik Motor Yunus Siap Taklukkan Jalanan 4 Negara

Jakarta - Penjelajah bermotor asal Indonesia semakin banyak yang ingin mencoba menaklukkan medan negara tetangga. Setelah Jeffrey Polnaja, yang akrab disapa Kang JJ, kini ada satu lagi yaitu M. Yunus.
Yunus bersiap menjelajah dari Malaysia-Thailand-Laos-Kamboja dan kembali ke Indonesia dengan total perjalanan sekitar 1 bulan. Pria asal Jakarta itu bakal menggunakan motor BMW F800GS.
Total perjalanan yang mengusung tema 'Vendetta Moto Ride Adventure' itu sebanyak 10.000 Km. Tentu ini menjadi rekor baru pria 50 tahun itu setelah dia menempuh perjalanan 6.600 Km melintasi Thailand tahun lalu.
Ayah 2 anak itu mengawali perjalanan dari Malaysia menuju Thailand. Motor asal Jerman itu pun akan menunggunya di Kuala Lumpur.
"Tanggal 22 November ngawal dulu motor ke KL lewat Pontianak. Setelah itu tanggal 25 November saya pulang ke Jakarta. Karena nyebrang dari Enthikong tidak boleh orang lain. Tanggal 30 November saya akan terbang lagi ke Kuala Lumpur untuk memulai perjalanan," kata Yunus di Home of Silverhawk jalan Puri Mutiara Raya No. 8A, Jakarta Selatan, Minggu (4/11/2012) malam.
Mengawali perjalanan dari Malaysia menuju Thailand, Yunus akan ditemani 3 bikers asal Malaysia, 3 bikers asal Singapura serta 2 bikers asal Indonesia yang hendak bergabung hanya sampai Thailand.
Selama perjalanan menuju Thailand, Yunus beserta rombongan akan mendapatkan trek bebas hambatan. Tak jarang kecepatan motor bisa tembus 200 km/jam. Peralatan khusus sudah ia persiapan demi kenyamanan berkendara.
"Kecepatan bisa 200 km/jam. Makanya ini diperlukan kehati-hatian dan skill khusus, helm, sarung tangan, sepatu sudah disiapkan," ucapnya.
Bertemu dengan 33 bikers asal Indonesia di Chiang Mai
Rute yang ditempuh di Chiang Mai, Thailand bakal tambah seru. Soalnya 33 bikers asal Indonesia akan bergabung menemani perjalanan Yunus pada 7-9 Desember.
33 bikers tersebut dari komunitas motor Silverhawk, R15 Sentul, Vendetta, Maddog Yogyakarta. Dari komunitas motor Solo, komunitas motor di Bandung, dan komunitas motor Ducati.
Rencananya Yunus dan 3 bikers asal Malaysia, serta 3 bikers asal Singapura, dan 33 bikers asal Indonesia itu akan touring dari Chiang Mai menuju Golden Triangle Ride selama 3 hari perjalanan.
Di sana mereka akan riding sejauh 1.400 Km dengan total 1.000 tikungan. Setelah itu 33 bikers asal Indonesia, 3 bikers asal Singapura dan bikers asal Malaysia akan kembali ke negara masing-masing. Yunus pun akan melanjutkan perjalanan seorang diri.
"Kita akan berkumpul di Chiang Mai. Kita akan riding bersama-sama selama 3 hari. Mereka akan dapat pengalaman riding baru di Chiang Mai menuju Golden Triangle di mana akan menemui banyak pemandangan bagus hingga daerah penjualan narkoba terbesar di dunia pada 70-an. Ini tidak ada misi apa-apa. Ini hanya pengalaman adventure kecil dan tantangan. Kami Vendetta dan Ride Adventure Malaysia menampung teman-teman yang ingin touring di luar negeri," ucap Yunus.
Di Chiang Mai, para penggila touring ini tidak menggunakan motor pribadi. Mereka akan menggunakan motor sewaan. Motor Kawasaki IR6 dan Versys pun sudah siap menjadi tunggangan mereka.
"IR6 dan Versys. Motor Kawasaki yang worted kita pakai. Hanya Kawasaki yang kita pakai di sana. Mereka sewa Rp 700 ribu per hari. Ini sebuah sukses tak terduga bagi saya. Surprise buat saya bisa mengabungkan banyak orang," ucapnya.
Nah, para riders pun diakui Yunus cukup membayar Rp 11 juta. Mereka sudah mendapatkan sewa hotel, bahan bakar minyak, makan, dan marshall (guide). " Jadi mereka hanya bayar tiket pesawat menuju Chiang Mai dan asuransi. Ini menantang dan menarik. Mudah-mudahan sukses," harap Yunus.
Perjalanan menantang
Perjalanan para penunggang besi bukan tanpa halangan. Suhu panas hingga dingin bakal mempengaruhi fisik para pengendara. Kendati demikian, Yunus dan para bikers laiinya pun sudah mempersiapkan dirinya dengan peralatan touring sebaik-baiknya.
"Saya tegaskan, yang mau ikut harus dilengkapi dengan sepatu minimal semata kaki, sarung tangan dan helm full face. Kondisi jalan tidak bisa diprediksi, makanya kita harus siap," ucap Yunus.
Diakui Yunus, memang rute yang akan dilalui akan mulus. Namun sebaik apapun kondisi jalan, pengendara juga harus lebih menyiapkan diri untuk menghindari kecelakaan fatal.
Yunus khawatir bila riding pada malam hari akan mengganggu aktivitas berkendara. Itu berarti perjalanan pada malam hari harus dihentikan. Perjalanan malam hari pukul 19.00 waktu setempat.
"Riding harus siang, karena motor besar tidak pernah riding malam. Jarak sudah terukur untuk pagi jam 8 start, jam 4 sore sudah sampai. Jadi semua sudah diukur. Maksimal jam 7 malam," ucapnya.
Jika tidak ada halangan, Yunus akan sampai di Indonesia akhir 2012.
[URL="http://oto.detik..com/read/2012/11/05/090244/2081230/1210/naik-motor-yunus-siap-taklukkan-jalanan-4-negara"]SUMBER[/URL]
0
2.9K
15


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan