Puluhan Mahasiswa Makassar Demo Tolak Kedatangan Ical
Sat, 03/11/2012 - 13:58 WIB

MAKASSAR, RIMANEWS - Puluhan mahasiswa dari berbagai universitas di Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (3/11), menolak kedatangan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakri atau yang akrab disapa Ical. Ical datang ke Makassar untuk menghadiri seminar di Universitas Negeri Makassar.

Unjuk rasa dilakukan di Jalan Andi Pangeran Pettarani, Makassar. Para pengunjuk rasa ini melumuri sekujur tubuhnya dengan lumpur. Hal ini mereka lakukan terkait kepedulian para mahasiswa atas musibah yang menimpa ribuan warga di Porong, Sidoarjo, Jawa Timur, korban lumpur Lapindo Brantas, perusahaan milik Ical.

Mereka mendesak Ical bertanggung jawab penuh atas musibah lumpur Lapindo yang meredam ribuan rumah-rumah warga. Mahasiswa menyayangkan pembayaran ganti rugi yang dibebankan oleh negara. Mahasiswa menilai, luapan lumpur Lapindo bukan bencana alam, melainkan kesalahan manusia dalam pengeboran.

Selain orasi bergantian, para mahasiswa membawa spanduk bertuliskan kecaman dan protes serta penolakannya atas kedatangan Ical ke Makassar. Usai membagikan selebaran pernyataan sikap berisikan kecaman terhadap Ical, para mahasiswa menutup aksinya dengan tidur di badan jalan sebagai bentuk protes. Unjuk rasa ini tanpa ada kawalan dari aparat kepolisian.(yus/SM)

Source

Pemuda Berlumpur Tolak Ical Bakrie Datang di Makassar
Tribun Timur - Sabtu, 3 November 2012 17:51 WITA


MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM - Belasan pemuda tak berbaju melakukan aksi di perempatan Jl Sultan Alauddin-Jl AP Pettarani, Sabtu (3/11/2012).

Mereka melumuri badan mereka dengan lumpur. Wajah dan rambut belasan pemuda itu juga dibaluri lumpur.

Mereka memegang kertas bertulis penolakan kedatangan Ketua Umum DPP Partai Golkar, Aburizal Bakrie di Makassar. Aburizal datang di Makassar untuk menghadiri pernikahan anak petinggi Golkar Nurdin Halid.

Ada juga kertas berukuran 50cm x 100cm yang ditulisi "Lumpur Lapindo bukan bencana alam tapi human error".

Beberapa pemuda lain sibuk orasi mengecam Ical, sapaan Aburizal, yang dinilai lalai di tragedi Lumpur Lapindo.

Source

Wah, ternyata yang di Makassar tahu juga lumpur Lapindo bukan bencana alam .