Jakarta - Warga Kepulauan Seribu sempat terpecah menjadi kubu Foke vs kubu Jokowi pada Pilgub DKI Jakarta 2012 lalu. Namun syukurlah warga sekarang sudah berdamai dan ingin dikunjungi gubernur baru DKI. Apa tanggapan Jokowi?

"Ya nanti, ini kan sudah selesai, 5 tahun sekali saja, satu hari nggak selesai ya selesai (Pilgub DKI-red). Ya nanti semuanya dikunjungi," kata Jokowi.

Kapan Jokowi ke Kepulauan Seribu, dia mengaku belum tahu, melihat kondisi cuaca.

"Kapannya belum. Nanti minggu depan, kalau anginnya tidak keras, kalau gelombangnya tidak keras," tuturnya.

Ada imbauan pada warga Kepulauan Seribu? "Ya semua warga DKI itu harus rukun, rukun, rukun. Rukunnya tiga kali ya," pesannya.

Perdamaian dua kubu di Kepulauan Seribu dilakukan pada Rabu 31 Oktober dalam acara 'Damai Anak Pulau for Jakarta Baru Kepulauan Seribu' di Bandar Jakarta, Ancol, Jakarta Utara. Sebelum berdamai, kedua kubu saling diam-diaman padahal secara historis mereka berasal dari keturunan yang sama.

Dalam perdamaian itu, kubu 'kotak-kotak' diwakili oleh Abdullah Feri dan kubu 'kumis' diwakili oleh Asyuroh, Bupati Kepulauan Seribu Achmad Ludfi dan istri menjadi saksi perdamaian tersebut.

sumber: [url]http://news.detik..com/read/2012/11/02/145843/2079916/10/rencana-jokowi-tambah-450-bus-transj-disebut-ilegal?991104topnews[/url]

komeng:
Baru sadar ya masyarakat Kep.Seribu tentang keberadaan Jokowi? makanya gak usah terlalu fanatik,apalagi kalo emang pemimpin baru itu beneran BERKUALITAS....semua toh demi masyarakat juga....!!!