Kuningan News – Tanggapan Kabag Kesra Setda Kuningan, Toto Toharudin MPd, atas kritikan DPD KNPI terkait pengadaan kambing dinilai mengada-ada. Pasalnya, menurut pedagang kambing di pasar, harga kambing seperti yang disumbangkan Kesra ke DPD KNPI itu tidak mungkin mencapai 1,4 juta rupiah. Menurut mereka, harga kambing itu ditaksit maksimal 1 juta rupiah. Tak ayal, muncul dugaan jika Kabag Kesra mendapat untung besar dari program itu.

“Kalau kambing sebesar ini (sumbangan Kesra, red) paling juga 8 ratus ribu rupiah Kang. Walaupun kalau Idul Adha suka mahal harganya, tapi tidak mungkin kalau 1,4 juta rupiah mah,” kata salah seorang pedagang kambing di Kuningan, Jusi, kepada Kuningan News saat melihat foto kambing sumbangan Kesra, Selasa (30/10/2012).

Dikatakan Jusi, untuk ukuran kambing seperti yang ia lihat difoto itu, dirinya biasa menjual dengan harga 8 ratus ribu rupiah. Bahkan, di hari-hari biasa pun dirinya hanya mematok harga sekitar 5-7 ratus ribu rupiah saja. Menurut Jusi, harga itu bisa lebih murah lagi untuk pembelian dalam jumlah banyak.

“Kalau belinya dalam jumlah besar atau banyak dari bandar kambing, pasti harganya bisa lebih murah lagi Mas. Apalagi ini katanya sampai beli 100 ekor,” cetusnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Toto Toharudin bersikukuh jika proses pengadaan 100 ekor kambing untuk sumbangan hari raya Idul Adha yang dilakukannya sudah sesuai prosedur. Dirinya keukeuh, harga setiap kambing yang dijualnya itu sudah sesuai anggaran, sbryakni sebesar 1,4 juta rupiah per ekor. (dan)