- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Jokowi Pangkas Anggaran Tak Efektif DKI Jakarta
TS
a70n98
Jokowi Pangkas Anggaran Tak Efektif DKI Jakarta
Jokowi Pangkas Anggaran Tak Efektif DKI Jakarta
"Yang tidak produktif dihilangkan saja," kata Gubernur DKI Jakarta itu
VIVAnews – Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menyatakan, ia kini tengah mempersiapkan baik-baik Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) DKI 2013.
Sejumlah pos anggaran yang menurutnya tak efektif, akan dipangkas. “Yang tidak produktif dan rutin, dihilangkan saja,” kata Jokowi di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa 30 Oktober 2012, usai mengantar Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bertolak ke Inggris untuk menghadiri pertemuan puncak The Asia-Europe Meeting (ASEM).
Jokowi menjelaskan, sejauh ini tak ada masalah dalam penyusunan RAPBD DKI Jakarta. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pun siap mengajukan APBD 2013. “Akan kami ajukan. Di sana (APBD) budgeting DKI masih besar,” kata mantan Wali Kota Solo itu.
Jokowi pun menegaskan, tidak ada praktik kongkalikong dalam penyusunan APBD tersebut. “Sampai detik ini tidak ada dan saya tidak dengar. Semoga semua disetujui (DPRD DKI),” kata Jokowi.
Sebelumnya, Pemprov DKI mempercepat revisi Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Perhitungan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) dalam Anggaran Pendapatan Belanda Daerah (APBD) DKI 2013, agar program lima tahun ke depan dapat terakomodir dalam APBD DKI 2013.
Revisi itu menitikberatkan pada masalah transportasi seperti penanganan kemacetan lalu-lintas dan penataan armada angkutan umum, dan masalah penataan kampung kumuh.
Selain itu di unit pekerjaan umum akan ada perbaikan atau normalisasi saluran air mikro hingga makro, dan di unit pendidikan dan kesehatan akan melingkupi kartu sehat dan kartu pintar.
Sumber:
http://metro.news.viva.co.id/news/re...if-dki-jakarta
0
3K
11
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan