SOLO, KOMPAS.com - Tim Densus 88 Anti Teror, menangkap dua tersangka teroris di jalan di daerah Semanggi, Solo, pada Sabtu (27/10/2012) siang.

Usai menangkap terdua teroris, Densus menggeledah sebuah rumah di daerah Marengan, Jalan Lawu Timur IV, RT 5/RW 9, Mojosongo, Solo, sekitar pukul 13.00 WIB. Dua ledakan keras sempat terdengar dari lokasi rumah terduga teroris yang berinisial Mus (25).

Mus diketahui putera dari Baqrun, yang saat ini sedang menderita stroke. Menurut warga sekitar, M memang terkenal terutup dan sering melakukan sweeping terhadap para pemabuk.

"M tidak pernah keluar dan bergaul dengan warga, yang saya tahu di mushala rumahnya sering diadakan pengajian. M juga sering pergi bersama teman temannya untuk sweeping orang mabuk" kata salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.

Warga sekitar lokasi penggerebekan mengaku terkejut dengan peristiwa ini. Rudy, salah seorang warga mengatakan, selama ini warga tidak melihat hal yang janggal dari tingkah laku Mus. "Rumahnya lebih sering terlihat sepi dan tidak ada tanda-tanda mencurigakan," katanya.

Namun, berdasarkan penuturan warga lain yang enggan disebut namanya, rumah tersebut sering dipakai oleh kelompok Mus untuk berkumpul. Aktivitasnya mereka lebih banyak dilakukan pada malam hari.

Sumber : http://nasional.kompas.com/read/2012...ampaign=Kkomwp



Dari TS : klo liat orang sweeping... hajar saja... serahin ke densus 88.. karena itu ciri2 teroris jaman sekarang...
Be Carefull... Teroris ada karena masih banyak manusia yg bisa dibodohi dengan modal NASI BUNGKUS