Jakarta20 warga Muara Angke Kampung Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, mengunjungi rumah dinas Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi). Mereka mengadu atas penggusuran 50 rumah yang sudah cukup lama mereka huni.

Pantauan detikcom di rumah dinas Jokowi di Jalan Taman Suropati No 7, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (28/10/2012), sekitar pukul 20.00 WIB puluhan warga menyambangi kediamanan Jokowi menggunakan motor. Puluhan warga sempat menunggu kepastian bertemu dengan mantan Walikota Surakarta tersebut, hingga pukul 21.00 WIB mereka pun ditemui langsung oleh Jokowi.

"Saya dari warga masyarakat Muara Angke, ada penggusuran di tempat tinggal sehari-hari kami. Karena kami tahu janji-janji dari Jokowi, pendukung masyarakat kecil. Kami minta agar kami tetap tinggal disitu (Muara Angke)," kata Lasma.

Menurut Lasma, penggusuran tersebut dilakukan pada pukul 12.00 WIB siang tadi. Satpol PP berjumlah 7 orang menggunakan tongkat dan tameng datang seketika dan langsung melakukan pembongkaran terhadap sekitar 50 rumah yang berbahan kayu dan bambu itu.

"Penggusurannya secara kekerasan, belum ada musyawarah tapi sudah disuruh menggusur. Kami tidak tahu harus tinggal dimana," ujar Lasma sambil terisak.

Lasma menjelaskan bahwa alasan penggusuran itu karena PT Perikanan ingin menggunakan lahan tempat rumah para warga berdiri. Ia mengaku saat ini sudah 50 rumah dari sekitar 235 rumah lainnya yang besok pagi akan digusur.

"Dari dinas kasih duit Rp 750 ribu per pintu, itu diambil atau tidak akan tetap dibongkar. Sebenarnya ada 3 orang yang bertemu dengan PT Perikanan itu, tapi itu tidak mewakili seluruh warga," papar Lasma.

Lasma menegaskan akan tetap bertahan dan meminta agar tempat tersebut kembali ditata. Jika dipindahkan, warga berharap tidak jauh dari daerah tersebut, karena sebagian besar dari mereka bekerja di tempat perikanan, pengasinan dan tukang ojek di daerah sekitar.

"Besok pagi harus sudah bersih dari pemukiman warga untuk proyek perikanan, dan malam ini akan datang buldoser dari Satpol PP," tutup Lasma.





KomentKu :

Ujian buat pak jokowi.