- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
Beritakan Harta PM China, Situs Berita AS Diblokir


TS
fakepath
Beritakan Harta PM China, Situs Berita AS Diblokir
VIVAnews - Membeberkan kekayaan keluarga Perdana Menteri China, Wen Jiabao, ternyata menjadi masalah besar bagi The New York Times. Pemerintah China pun geram dan bereaksi dengan memblokir akses ke situs Internet harian nomor satu di Amerika Serikat itu.
Dalam pemberitaannya, New York Times menyebutkan anggota keluarga Wen memiliki aset kekayaan senilai US$2,7 miliar atau sekitar Rp25,9 triliun.
"Itu seperti membuat buruk China dan memiliki motif tersembunyi," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Hong Lei, saat dilansir stasiun berita CNN, Jumat 26 Oktober 2012.
Menurut laporan New York Times, seluruh keluarga Wen giat menimbun kekayaan dengan memanfaatkan jabatannya. Sejak dekade 1990an, karir politik Wen maju pesat, apalagi sejak masuk dalam jajaran Komite Inti Politbiro Partai Komunis China. Dia otomatis mendapat jabatan penting di pemerintahan, seperti wakil perdana menteri dan kini perdana menteri, yang dia lakoni sejak 2002.
"Banyak anggota keluarga Wen Jiabao, termasuk anak lelakinya, anak perempuannya, adik kandungnya dan saudara iparnya, yang menjadi sangat kaya selama dia menjabat perdana menteri," demikian isi laporan tersebut.
Berita tersebut sontak saja membuat Hong berinisiatif menghentikan masuknya situs New York Times ke China. "China mengatur internet sesuai dengan peraturan perundang-undangan," ujarnya.
China menang dikenal sangat sensitif atas laporan tentang pemimpin mereka, terutama terkait kekayaan. Pemblokiran situs media ini sendiri bukahlah yang pertama.
Pada Juni silam, pemerintah China juga memblokir situs Bloomberg, yang menyelidiki laporan pemeriksaan keuangan keluarga calon pemimpin baru, Xi Jinping. (ren)
komen TS:
kalau jadi WNI bakal jadi yang terkaya di Indonesia tuh
Dalam pemberitaannya, New York Times menyebutkan anggota keluarga Wen memiliki aset kekayaan senilai US$2,7 miliar atau sekitar Rp25,9 triliun.
"Itu seperti membuat buruk China dan memiliki motif tersembunyi," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Hong Lei, saat dilansir stasiun berita CNN, Jumat 26 Oktober 2012.
Menurut laporan New York Times, seluruh keluarga Wen giat menimbun kekayaan dengan memanfaatkan jabatannya. Sejak dekade 1990an, karir politik Wen maju pesat, apalagi sejak masuk dalam jajaran Komite Inti Politbiro Partai Komunis China. Dia otomatis mendapat jabatan penting di pemerintahan, seperti wakil perdana menteri dan kini perdana menteri, yang dia lakoni sejak 2002.
"Banyak anggota keluarga Wen Jiabao, termasuk anak lelakinya, anak perempuannya, adik kandungnya dan saudara iparnya, yang menjadi sangat kaya selama dia menjabat perdana menteri," demikian isi laporan tersebut.
Berita tersebut sontak saja membuat Hong berinisiatif menghentikan masuknya situs New York Times ke China. "China mengatur internet sesuai dengan peraturan perundang-undangan," ujarnya.
China menang dikenal sangat sensitif atas laporan tentang pemimpin mereka, terutama terkait kekayaan. Pemblokiran situs media ini sendiri bukahlah yang pertama.
Pada Juni silam, pemerintah China juga memblokir situs Bloomberg, yang menyelidiki laporan pemeriksaan keuangan keluarga calon pemimpin baru, Xi Jinping. (ren)
komen TS:

0
2.6K
44


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan