Moga-moga bermanfaat buat agan semua!!

Plasadana.com - Boleh jadi Anda gugup saat menghadapi wawancara masuk kerja. Bisa dimaklumi, sebab pewawancara seakan sangat paham tentang diri Anda, sementara Anda tidak memahami dia dengan baik. Mungkinkah diatasi?

Tentu saja bisa. "Jangan salah, para pewawancara juga menghadapi persoalan serupa ketika harus menyiapkan pertemuan dengan Anda. Mereka hanya akan mengandalkan pengalaman," ujar David Couper, pelatih di bidang karir serta penulis buku "Outsiders on the Inside: How to Create a Winning Career … Even When You Don’t Fit In.

Couper punya pengalaman soal ini. Sebelum menjadi seorang pelatih, lansir Forbes, dia merupakan eksekutif di bidang sumber daya manusia. Karena itu, sering kali dia duduk sebagai pewawancara untuk calon karyawan.

Nah, berikut ini adalah 10 rahasia pewawancara:

1. Pewawancara kadang orang yang disewa

Orang yang mewawancarai Anda biasanya terburu-buru dan kelebihan kerja. Karena itu biasanya mereka menyewa orang lain. Seringkali saat wawancara, dia melihat resume Anda, serta mengabaikan kualifikasi.

2. Pertanyaan yang baik-baik

Kebanyakan pewawancara tidak menyiapkan pertanyaan di depan, kecuali: "Katakan kepada saya tentang diri Anda". "Dari situlah pembicaraan dimulai," ujar Couper.

3. Tawaran penyegar

Para pewawancara wajib bersikap ramah terhadap tamunya, sehingga biasanya menawarkan minum. Tapi sebenarnya, dia tidak ingin Anda menerima tawaran itu.

4. Referensi tambahan

Kecuali Anda seorang desainer atau penulis, pewawancara tidak aakan meminta Anda menyerakan laporan atau referensi yang bersifat material.

5. Jawaban tepat

Ketika pewawancara menyampaikan pertanyaan sulit, sesungguhnya yang dibutuhkan adalah bukan isi jawaban. Namun, dia ingin tahu bagaimana cara Anda menjawabnya.

6. Jawaban-jawaban pendek

Jika Anda mampu memberikan jawaban langsung ke bagian yang diketahui oleh pewawancara, kata Couper, dia akan senang. Cukup.

7. Mencari nilai lewat fisik

Banyak riset yang sudah membuktikan ini. Penampilan yang atraktif - tentu dalam batas wajar - lebih dibutuhkan.

8. Ingin melihat ambisi

Kadang muncul pertanyaan, "apa yang Anda inginkan dalam lima tahun mendatang?" Apa yang ingin dilihat sebenarnya adalah ambisi.

9. Undangan wawancara

Hal ini bermakna bahwa pekerjaan yang ada masih membutuhkan karyawan, setelah diisi oleh orang-orang yang punya koneksi pribadi.

10. Kualifikasi terbaik

perlu diingat, perkerjaan hanya untuk orang dengan kualifikasi terbaik.