- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Soal Sulit UN Naik 10 Persen


TS
jabalnur007
Soal Sulit UN Naik 10 Persen
Jakarta, PadekPemerintah sedang menggodok skema peningkatan kualitas ujian nasional (UN) SMP dan SMA tahun depan. Meski belum ada ketetapan, kecenderungannya ada pada penambahan jumlah butir soal ujian yang masuk kategori sulit. Ini sebagai konsekuensi jika nantinya nilai minimal kelulusan UN tidak ditingkatkan.
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Khairil Anwar Notodiputro saat dihubungi kemarin (13/10) menjelaskan, memang ada dua opsi peningkatan kualitas UN tahun depan. Dua opsi ini akan diputuskan setelah kami menyelenggarakan lokakarya tentang ujian nasional dulu, katanya.
Khairil menjelaskan, hasil lokakarya tersebut bakal menjadi salah satu rujukan untuk menentukan kebijakan strategis terkait penyelenggaraan UN 2013. Termasuk memastikan skema memperbanyak soal ujian yang masuk kategori sulit.
Pada UN 2012 lalu persentase butir soal yang masuk kategori sulit atau sukar hanya 10 persen. Untuk tahun depan, Kemendikbud sedang mematangkan untuk melipatgandakan jumlah soal sulit tadi menjadi 20 persen.
Adapun butir soal kategori sedang akan menyusut, dari 80 persen di tahun ini menjadi 70 persen tahun depan. Sedangkan untuk butir soal kategori mudah tahun depan tetap dipertahankan sebesar 10 persen saja.
Kemendikbud berkomitmen, bagaimanapun caranya, kualitas UN, khususnya SMA, tahun depan harus ditingkatkan. Mendikbud Mohammad Nuh mengatakan, peningkatan kualitas UN itu harus dilakukan karena UN menjadi salah satu acuan penerimaan calon mahasiswa baru melalui SNMPTN (seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri) jalur undangan. Sebagaimana diketahui, tahun depan kuota SNMPTN jalur undangan ditingkatkan menjadi 50 persen dari total kursi mahasiswa baru.
Nuh mengatakan, skenario meningkatkan passing grade kelulusan UN juga masih terbuka.
Sebagaimana diketahui, pada UN tahun ini passing grade atau rata-rata nilai minimal adalah 5,5. Tahun depan, passing grade ini tidak menutup kemungkinan dinaikkan menjadi 6. Skenario lain selain menaikkan passing grade tadi adalah, derajat kesulitan soal ujian dinaikkan, kata mantan rektor ITS itu. (wan/ttg/jpnn)






Sumber : Link
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Khairil Anwar Notodiputro saat dihubungi kemarin (13/10) menjelaskan, memang ada dua opsi peningkatan kualitas UN tahun depan. Dua opsi ini akan diputuskan setelah kami menyelenggarakan lokakarya tentang ujian nasional dulu, katanya.
Khairil menjelaskan, hasil lokakarya tersebut bakal menjadi salah satu rujukan untuk menentukan kebijakan strategis terkait penyelenggaraan UN 2013. Termasuk memastikan skema memperbanyak soal ujian yang masuk kategori sulit.
Pada UN 2012 lalu persentase butir soal yang masuk kategori sulit atau sukar hanya 10 persen. Untuk tahun depan, Kemendikbud sedang mematangkan untuk melipatgandakan jumlah soal sulit tadi menjadi 20 persen.
Adapun butir soal kategori sedang akan menyusut, dari 80 persen di tahun ini menjadi 70 persen tahun depan. Sedangkan untuk butir soal kategori mudah tahun depan tetap dipertahankan sebesar 10 persen saja.
Kemendikbud berkomitmen, bagaimanapun caranya, kualitas UN, khususnya SMA, tahun depan harus ditingkatkan. Mendikbud Mohammad Nuh mengatakan, peningkatan kualitas UN itu harus dilakukan karena UN menjadi salah satu acuan penerimaan calon mahasiswa baru melalui SNMPTN (seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri) jalur undangan. Sebagaimana diketahui, tahun depan kuota SNMPTN jalur undangan ditingkatkan menjadi 50 persen dari total kursi mahasiswa baru.
Nuh mengatakan, skenario meningkatkan passing grade kelulusan UN juga masih terbuka.
Sebagaimana diketahui, pada UN tahun ini passing grade atau rata-rata nilai minimal adalah 5,5. Tahun depan, passing grade ini tidak menutup kemungkinan dinaikkan menjadi 6. Skenario lain selain menaikkan passing grade tadi adalah, derajat kesulitan soal ujian dinaikkan, kata mantan rektor ITS itu. (wan/ttg/jpnn)






Sumber : Link
0
1.2K
1


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan