JAKARTA - Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Networks memprediksi pemilu 2014 adalah pertarungan antara partai dan tokoh nasionalis, sedangkan partai Islam hanya akan menjadi pelengkap.

Pemilu 2014 akan menjadi The Clash of the Titans antara Aburizal Bakrie melawan Megawati Soekarno Putri.

Hasil survei LSI Networks yang diselenggarakan pada 1-8 Oktober 2012 dengan jumlah responden awal 1.200 responden dan margin of error 2,9 persen, menunjukkan tiga partai terbesar jika pemilu diadakan saat ini adalah Golkar 21 persen, PDI-P 17,2 persen, dan Demokrat 14 persen.

Sedangkan tiga besar dukungan capres tokoh partai nasionalis di peringkat pertama adalah Megawati Soekarno Putri 20,1 persen, Prabowo Subianto 19,3 persen dan Aburizal Bakrie 18,2 persen.

Peneliti LSI Network, Adjie Alfaraby menjelaskan jika partai Islam tidak melakukan perubahan maka 2014 akan terjadi pertarungan antara Aburizal Bakrie dengan Megawati.

Dukungan terhadap PDI-P dan Golkar sangat besar dan potensial mencalonkan sendiri calon presiden. Dukungan terhadap Megawati dan Aburizal Bakrie sebagai capres sudah di atas 15 persen. "Keduanya didukung oleh partai besar yang memenuhi syarat pencalonan," katanya di Jakarta, tadi malam.

Ia menjelaskan walaupun diterpa berbagai masalah, dukungan bagi Ical, panggilan akrab Aburizal, tetap tinggi. Jika Ical bisa mereduksi berbagai masalah secara jelas kepada masyarakat maka dukungan untuk Ical dapat dipastikan meningkat.

Sedangkan partai Demokrat sendiri dapat menjadi "kuda hitam" dalam pemilu 2014, sayangnya hingga saat ini tidak ada tokoh yang mencuat di internal partai Demokrat selain Ani Yudhoyono. Partai Demokrat masih menunggu calon Presiden yang didukung oleh SBY sebagai capres dari partai Demokrat.

Mengenai Prabowo, walaupun tingkat popularitas Prabowo saat ini terus meroket namun Prabowo kesulitan untuk mencalonkan diri dari partai Gerindra yang diprediksi tidak lolos dari presidential threshold 20 persen suara atau 25 persen kursi. "Prabowo harus menggandeng partai lain kalau mau jadi Capres," paparnya....


ICAL vs Mega

_____________
aduh silahkan saja kalau mau jadi calon.. tetep yang milih Rakyat