Kaskus

Entertainment

evaajaAvatar border
TS
evaaja
LPIS dan LI Bahas Standarisasi Klub
LPIS dan LI Bahas Standarisasi Klub
Jumat, 12 Oktober

LPIS dan LI Bahas Standarisasi Klub

Dualisme kompetisi sepak bola Indonesia, ISL dan IPL (istimewa)Pembahasan itu dilakukan sebagai bagian dari rencana penyatuan kompetisi pada 2014.

PT Liga Prima Indonesia (LPIS) dan PT Liga Indonesia (LI) kembali bertemu guna membahas rencana penyatuan kompetisi 2014. Pada pertemuan kedua di Kantor PSSI, Senayan, Jakarta, kedua pihak mulai menyepakati sistem standarisasi klub-klub peserta kompetisi era baru nanti.

Seperti diketahui, merujuk rapat Joint Committee (JC) di Kuala Lumpur, Malaysia, 21 September lalu, kompetisi musim 2013 akan digunakan sebagai tahapan evaluasi dan kualifikasi klub-klub yang akan berlaga pada kompetisi tunggal mulai 2014.

"Kita tadi sudah pada tahap tukar-menukar berkas kerja dari apa yang kita bicarakan secara global pekan lalu. Poin pentingnya adalah penetapan standarisasi klub-klub pada kualifikasi sebelum penyatuan kompetisi tahun 2014," terang CEO LPIS Widjajanto usai rapat.

Pada pertemuan berikutnya LPIS dan LI bakal saling bertukar konsep detail standarisasi klub. "Tadi belum, kita baru bahas pointer-pointernya saja. Nah, bila standarisasi tadi sudah final barulah dituangkan dalam bentuk keputusan, bisa di level eksekutif komite (exco) PSSI atau harus dibawa ke kongres. Juga, tidak tertutup kemungkinan dilakukan revisi statuta," sambung Widja

"Ada derajat keputusan yang dibawa ke level exco, ada pula yang harus melalui kongres," tegasnya.

Intinya, kata Widja, baik LPIS maupun LI ingin membantu klub-klub agar bisa mengikuti kompetisi dengan baik. CEO LI Joko Driyono dalam kesempatan sama mengungkapkan, dalam pertemuan tadi kedua pihak datang dengan konsep masing-masing tentang penyatuan kompetisi.

Konsep itulah yang lantas dikompilasi untuk kemudian di-sharing dengan pemangku sepakbola di Indonesia, khususya klub-klub.

"Ujung-ujungnya dilakukan approval. Nah, approvalnya itu bisa bertingkat-tingkat, apakah di level eksekutif komite, ataukan di level kongres," papar Joko.

Soal standarisasi klub, dia menyebut kompetisi musim 2013 adalah momen yang tepat untuk melakukannya. Tentu saja acuannya adalah kriteria yang ditetapkan AFC (Konfederasi Sepakbola Asia), antara lain aspek legal, finance, infrastruktur, administrasi, dan sporting.


jangan lupa likenya ya gan>>>>>>clik disini
0
1.3K
0
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan