Russia : "Kami tidak akan memperbaharui perjanjian senjata kami dengan AS"

Beranda
Komunitas
News
Berita Luar Negeri
Russia : "Kami tidak akan memperbaharui perjanjian senjata kami dengan AS"

RockAfterSchool

11-10-2012 02:06

Russia : "Kami tidak akan memperbaharui perjanjian senjata kami dengan AS"

http://www.reuters.com/article/2012/...8991K020121010

translate hasil google translate:

(Reuters) - Rusia tidak akan memperpanjang perjanjian selama puluhan tahun dengan Washington pada pembongkaran senjata nuklir dan kimia saat itu berakhir tahun depan, Wakil Menteri Luar Negeri Sergei Ryabkov seperti dikutip pada hari Rabu.

Kematian tersebut, perjanjian 1991 yang telah diperbaharui dua kali, adalah yang terbaru dalam serangkaian pasak dalam hubungan antara Amerika Serikat dan Rusia dan meragukan masa depan "reset" banyak digembar-gemborkan dalam hubungan antara Perang Dingin- era musuh.

"Dasar dari program ini adalah perjanjian 1991 yang, berdasarkan waktu ketika dikandung, cara itu berhasil keluar dan siap, tidak memenuhi standar yang sangat tinggi. Perjanjian tersebut tidak memuaskan kita, terutama mengingat baru realitas, "dikutip Interfax dia mengatakan.

Senator AS Richard Lugar, juru kampanye perlucutan senjata veteran, berada di Moskow pada bulan Agustus untuk mendorong pembaharuan program, yang dikenal sebagai program Nunn-Lugar Cooperative Threat Reduction, yang ia membantu peluncuran.

Proyek, dimaksudkan untuk membongkar senjata nuklir dan kimia di Uni Soviet, yang terakhir diratifikasi oleh Rusia pada tahun 2006 dan akan berakhir pada 2013. Ajudan mengatakan telah mengakibatkan deaktivasi lebih dari 7.650 hulu ledak strategis.

Ryabkov mengatakan bahwa Rusia sekarang memiliki keuangan untuk melaksanakan program sendiri dan bahwa Moskow tertarik dalam kemitraan berkelanjutan di negara-negara ketiga.

Selama perjalanannya ke Moskow Lugar mengatakan, dia dibesarkan gagasan Moskow dan Washington bekerja sama untuk mengurangi bahan kimia Suriah stok senjata, meskipun ia mengatakan respon terhadap ide telah dingin.

Sejumlah perjanjian bilateral, termasuk perjanjian START senjata nuklir terbaru, dimasukkan ke dalam berlaku pada bulan Februari 2011, telah membangun pondasi untuk AS-Rusia "restart" diprakarsai oleh Washington ketika Presiden Barack Obama mulai menjabat pada tahun 2008.

Bahwa perjanjian menurunkan langit-langit pada saham dari senjata panjang.

Tetapi baru-baru hubungan kedua negara tegang, terutama oleh keputusan Moskow untuk menutup kantor Badan Pembangunan Internasional AS di Moskow, yang menurut para kritikus merupakan bagian dari tindakan keras yang lebih luas Kremlin pada kelompok pro demokrasi.

(Reporting By Thomas Grove; Editing by Michael Roddy)

Spoiler for english:

(Reuters) - Russia will not renew a decades-old agreement with Washington on dismantling nuclear and chemical weapons when it expires next year, Deputy Foreign Minister Sergei Ryabkov was quoted as saying on Wednesday.

The death of the 1991 agreement, which had been renewed twice, is the latest in a series of hitches in relations between the United States and Russia and casts doubt on the future of the much-vaunted "reset" in relations between the Cold War-era foes.

"The basis of the program is an agreement of 1991 which, by virtue of the time when it was conceived, the way it was worked out and prepared, does not meet very high standards. The agreement doesn't satisfy us, especially considering new realities," Interfax quoted him as saying.

U.S. Senator Richard Lugar, a veteran disarmament campaigner, was in Moscow in August to push for the renewal of the program, known as the Nunn-Lugar Cooperative Threat Reduction program, which he helped launch.

The project, intended to dismantle nuclear and chemical weapons in the former Soviet Union, was last ratified by Russia in 2006 and is due to expire in 2013. Aides said it had resulted in the deactivation of more than 7,650 strategic warheads.

Ryabkov said that Russia now had the finances to carry out its own programs and that Moscow was interested in continuing partnerships in third countries.

During his trip to Moscow Lugar said he had brought up the idea of Moscow and Washington working together to reduce Syria's chemical weapons stockpiles, though he said response to the idea had been cool.

A number of bilateral agreements including the latest START nuclear arms treaty, put in force in February 2011, have built the foundation for the U.S.-Russia "restart" initiated by Washington when President Barack Obama took office in 2008.

That treaty lowers the ceilings on stocks of long-range weapons.

But recently ties have been strained, most notably by Moscow's decision to close the office of the U.S. Agency for International Development in Moscow, which critics say is part of a broader Kremlin krackdown on pro-democracy groups.

(Reporting By Thomas Grove; Editing by Michael Roddy)

brace yourselves, cold war v.2.0 is coming emoticon-Big Grin

1.3K

Kutip

Balasan

Komentar yang asik ya

Urutan

Terbaru

Terlama

Komentar yang asik ya

Komunitas Pilihan