reyasakura01Avatar border
TS
reyasakura01
Ngakak Bersama :) yg Lg galau masup
DENSUS 212

Komandan: Target kita kali ini adalah penggerebekan sebuah rumah yg diduga sebagai markas teroris! Kalian siap!
Sudrun: Saya siap Ndan!
Poltax: Saya juga!
MinHo: Apalagi gue!
Komandan: Baiklah semua ayo bergerak! Cemmunguuaddh eaa..*panggul basoka*

-------

Komandan: Dalam penggerebekan nanti kita harus bersatu, seperti peribahasa: Bersatu kita teguh, bercerai...
Poltax: Bercerai kita kimpoi lagi!
Komandan: KOPLOK! Yg bener dong! Bersatu kita teguh..
Sudrun: Bertiga kita trio macan.. Iwa peye' iwa peye' *sorong2 kepala*
MinHo: Bersembilan kita cherrybelle... Chibichibichibi hakhakhak.. *tangan di pipi*
Komandan: BANGKE! *kongkang senapan* JEDDEEERRR...!!

--------

*penggerebekan dimulai*
Komandan: Wah perempuan itu pasti salah satu terorisnya, seksi juga..
Sudrun: Bahenol ya Ndan?
Komandan: Bagaimanapun juga dia ttp teroris! Tembak Drun, tembak!
Sudrun: Ga berani saya Ndan!
Komandan: Kenapa?!
Sudrun: Takut ditolak!
Komandan: KOPLOK! Poltax, tembak dia Tax! Kamu harus berani!
Poltax: Perempuan itu bukan tipe saya Ndan, lagian saya udah pacar...
Komandan: NDASMU!! Hadewwhh.. MinHo mana MinHo! Tembak teroris itu Min!
MinHo: Siap laksanakan, Ndan! *ambil senapan* *bidik*
Komandan: Bagus, kamu masih waras!
MinHo: Cia cia cia ciaa...
Komandan: Apa lagi?!
MinHo: Jari telunjuk saya kejepit pelatuk senapan ini Ndan, tolong.. Cia cia cia ciaa...
Komandan: *terjerembab* *kejang2*

---------

Komandan: Hentikan tembakan!
Sudrun: Kenapa sih Ndan? Lagi seru2nya ini..
Komandan: Para teroris udah menyerah! Lihat mereka mengibarkan bendera putih..
MinHo: Eh Ndan, lu waktu masuk militer dulu nyogoknya banyak ya?
Komandan: Eh kopral koplok! Beraninya kau sama pimpinan?!
MinHo: Yg koplok kronis itu justru elu sendiri! Coba diteropong baik2 Ndan, itu bukan bendera, yg sedang berkibar dgn gagah itu sempak putih dijemur sedang ketiup angin!
Komandan: *ngunyah keker*

---------

Poltax: Lapor Ndan! Para teroris berhasil lolos kabur ke hutan!
Komandan: Segera kejar mereka sampai dapat!
Sudrun: Tapi kita ga bawa bekal makanan Ndan? Ntar kalo di dalam hutan kita kelaparan gimana? Belum tentu ada warung di sana?
Komandan: Makanan aja yg kau pikirin! Sebagai prajurit, jika dalan keadaan darurat di medan perang kita harus bisa memakan apa aja, termasuk makan kayu!
MinHo: Dih! Yg bener aja makan kayu, emang kita rayap! *jilat2 sangkur*

--------

Komandan: Tapi kayu bisa diubah jadi nanas!
Sudrun: Mana mungkin Ndan?
Komandan: Apa sih yg tidak mungkin di dunia ini..
Poltax: Gimana ceritanya kayu berubah jadi nana?! Yg enggak2 aja!
Komandan: Pertama potong kecil2 kayunya..
Poltax: Iya.. Trus..?
Komandan: Cuci bersih dengan air mengalir, lalu direbus selama 15 menit..
MinHo: Trus bisa jd nanas gitu? Ga mungkin bgt?!
Komandan: Diam dulu belum selese penjelasannya! Ambil kayu yg udah direbus tadi, lalu berikan pada anak kecil, pasti anak itu akan teriak: Nanas... Nanas... Nanas...
MinHo: KUOPLOK!! *banting granat*

--------

Komandan: Kayaknya para teroris itu ada yg terluka...
Sudrun: Tau dari mana Ndan?
Komandan: Ini saya temukan perban copot di sekitar sini.. *nunjukin perban* *dicium*
MinHo: Astaga?!
Komandan: Nah kan bener, darahnya udah mengering...
MinHo: Itu bukan perban, Ndan! Hadeeewhh.. Siapa sih yg buang soptek seken sembarangan di sini!
Komandan: HAH?! *muntah selongsong*

--------

Komandan: Prajuriiitt! Kali ini kita akan berangkat berjuang menunaikan tugas ke malaysia!
Poltax: Ke malaysia Ndan?
Komandan: Iya! Segera siapkan persenjataan kalian?
MinHo: Siap Ndan! Dari dulu saya emang udah geregetan banget pengen perang sama malingsia, tukang copas budaya2 Indonesia itu!
Poltax: Ganyang malaysia! Ganyang malaysia! *nyoreng2 muka*
Komandan: Jangan lupa bawa mainan...
MinHo: Lho.. Lho.. Ngapain bawa mainan, Ndan?
Komandan: Misi kita ke malaysia adalah membantu Kak Rose nyelamatin upin ipin dari cengkraman hantu durian! Kasian mereka masih anak2...
Sudrun+MinHo+Poltax: *nangis bareng*


TAmbahan : Linn sibuk membelek-belekan jarinya. Zuck datang.

Zuck: "Apa yang kamu pegang itu Beb?"

Linn: "Entahlah Mas, bentuknya seperti degan kelapa muda, tapi kalo dipegang-pegang gini kayak lem agak lengket2 gimanaa gitu. Apa yah?" Sambil menunjukan benda yang berwarna agak kehijauan itu pada pacarnya.

Zuck: "Coba mana kulihat?"

Zuck memegang benda tersebut dan benda itu lengket2 basah di jari jempol dan jari telunjuknya.

Zuck: "Iya bener, kayak degan kelapa yg masih muda, tapi dipegang lengket2 kayak lem. Apa ini ya? Dari mana kamu dapat tadi Beb?"

Linn: "Dari dalam hidung aku Mas...

Zuck: "Hasuhh!" *gampar pake velg racing*
0
2.1K
22
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan