

TS
eCIPUTRA.com
Tata Adi, Mantan TKI yang Sukses Berbisnis Rumah Kos
Penyewaan rumah kos cukup mengiurkan. Tak heran, bisnis ini banyak digeluti oleh banyak orang. Salah satunya adalah Tata Adi, mantan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Purwakarta, Jawa Barat, yang sukses mengeluti bisnis rumah kos.
Adi yang selama menjadi TKI di Korea Selatan bekerja di perusahaan Myung Sung, Kyonggi-Do Phocon Si, menceritakan, untuk saat ini ia sudah memiliki 16 unit rumah kos yang disewakan
"Usaha sewa rumah kos ini saya tekuni dari hasil kerja menjadi TKI di Korea Selatan selama 14 tahun lamanya, yakni dimulai dari 1995-2003 dan 2005-2011," ujar Adi.
Dalam mendirikan 16 unit rumah kos, ia lakukan secara bertahap dengan modal Rp200 juta. "Kalau dihitung dengan pembelian tanahnya, diperkirakan semuanya antara tanah dan bangunan mencapai sekitar Rp400 jutaan," kata Adi yang tinggal di Perumahan Ciwangi Permai Blok B 100-18 Bungursari, Kabupaten Purwakarta.
Dalam mematok harga sewa setiap rumah kos, ia mempunyai patokan harganya sebesar Rp400 ribu per bulan. "Alhamdulillah dari sekitar 16 rumah kos belum pernah ada yang kosong. Kalau pun ada, hanya selang beberapa hari kemudian ada penyewa lain," papar Adi.
Namun pada kenyataannya, dari bisnis tersebut, ia dapat mengantongi Rp6,4 juta per bulannya. Ia juga tertarik sekali dengan usaha lain yakni jual beli kavling tanah. Nah untuk itu, ia sedang mencari modal dahulu agar bisnis tersebut terealisasi. (*DI)
Sumber
Adi yang selama menjadi TKI di Korea Selatan bekerja di perusahaan Myung Sung, Kyonggi-Do Phocon Si, menceritakan, untuk saat ini ia sudah memiliki 16 unit rumah kos yang disewakan
"Usaha sewa rumah kos ini saya tekuni dari hasil kerja menjadi TKI di Korea Selatan selama 14 tahun lamanya, yakni dimulai dari 1995-2003 dan 2005-2011," ujar Adi.
Dalam mendirikan 16 unit rumah kos, ia lakukan secara bertahap dengan modal Rp200 juta. "Kalau dihitung dengan pembelian tanahnya, diperkirakan semuanya antara tanah dan bangunan mencapai sekitar Rp400 jutaan," kata Adi yang tinggal di Perumahan Ciwangi Permai Blok B 100-18 Bungursari, Kabupaten Purwakarta.
Dalam mematok harga sewa setiap rumah kos, ia mempunyai patokan harganya sebesar Rp400 ribu per bulan. "Alhamdulillah dari sekitar 16 rumah kos belum pernah ada yang kosong. Kalau pun ada, hanya selang beberapa hari kemudian ada penyewa lain," papar Adi.
Namun pada kenyataannya, dari bisnis tersebut, ia dapat mengantongi Rp6,4 juta per bulannya. Ia juga tertarik sekali dengan usaha lain yakni jual beli kavling tanah. Nah untuk itu, ia sedang mencari modal dahulu agar bisnis tersebut terealisasi. (*DI)
Sumber
0
977
2


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan