Definisi Singkat batik Recycle
Batik Recycle adalah penyedehanaan dari konsep tehnik Menjahit batik tambal yang sebagian kalangan tentu sudah mengenal istilah ini. konsep batik tambal adalah proses pengintegrasian kasin batik yang mengikuti pola dan alur serta motif batik menjadi karya seni yang memiliki motif atau ciri khusus. sedangkan Batik recycle adalah proses menggabungkan kain batik daur ulang, menjadi sebuah batik yang memiliki karya seni yang tinggi bila dilihat oleh sebagian kalangan yang mengerti akan proses pendaur ulang batik tersebut. walau memiliki proses yang sederhana, perbedaan utama dari konsep tambal dan konsep recycle terletak pada tujuannya. Batik tambal cenderung sengaja menggunakan sisa kain dan mengintegrasikannya menjadi motif tertentu, namun batik recycle lahir dari ketidaksengajaan berdasarkan limbah hasil produksi pengolahan kain batik menjadi barang jadi. Kelebihan utama Batik Recycle ini yaitu kesadaran akan lingkungan dan pengembangan nilai ekonomis.

Bahan dasar pembuatan Batik Recycle (Kain batik Daur Ulang)

Kain batik daur ulang tersebut berasal dari kain sisa pembuatan produksi batik yang seharusnya tidak terpakai, menjadi limbah dan tidak bernilai ekonomis sama sekali . menjadi sebuah karya berupa jaket dan tas yang memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi. hal tersebut menjadikan Batik Recycle ini menjadi sesuatu yang unik dan berbeda dengan batik indonesia pada umumnya. Batik Indonesia ada banyak jenisnya seperti batik tulis, cap, dan printing. Kain batik tersebut dapat dibuat menjadi berbagai macam kerajinan seperti Kemeja, jaket, tas dan lainnya. tetapi Batik Recycle adalah penggabungan kain-kain daur ulang limbah pembuatan batik tersebut menjadi satu kesatuan dan ter integrasi satu sama lain yang menghasilkan suatu karya seni abstrak.

Ide & Proses Pembuatan Batik Recycle (Kain batik Daur Ulang)
awalnya Bokap ane memikirkan sebuah inovasi, bagaimana cara agar membuat suatu karya yang cenderung berbeda dari batik lainnya dan bokap ane melihat sisa kain perca batik tersebut dan mencoba untuk meng integrasikan alur dan motif dari kain batik sehingga menghasilkan suatu karya seni yang sebelumnya tidak memiliki nilai ekonomis menjadi sebuah karya seni yang bernilai tinggi dalam aliran abstrak. Hal yang penting dari pembuatan batik recylce adalah mengurangi limbah hasil dari sisa pengolahan kain batik menjadi barang jadi seperti kemeja batik, dress batik, rok batik maupun jaket batik. perlu diketahui untuk zaman sekarang ini kain batik itu di golongkan menjadi barang setengah jadi, maka dari hal tersebut limbah kain perca batik yang tadinya akan langsung dibuang dan berpotensi menimbulkan pencemaran lingkungan menjadi hal yang memiliki nilai ekonomis yang tinggi. untuk saat ini, batik Recycle jumlahnya masih sedikit tetapi ane yakin Bokap ane bukan orang yang pertama dan menemukan tehnik seperti ini karena ane pernah melihat konsep batik tambal di pameran kerajinan tangan se indonesia dan pameran batik se indonesia. Batik recycle untuk saat ini masih jarang ketimbang dengan saudara tua nya yaitu batik tambal. oleh karena itu batik recyle menjadi salah satu jenis produk hilir batik yang bisa dibilang langka

Kebanggaan akan Produk batik Recycle yang dipakai Mentri BUMN
Pada hari Selasa tanggal 18 September 2012, bertempat di Pusat Perbelanjaan Sarinah Thamrin lantai 13 Jakarta Pusat. Pada saat itu diadakan pameran produk unggulan mitra binaan BUMN. Bokap ane selaku mitra binaan BUMN yang merupakan UKM batik yang sedang berkembang, menjadi salah satu peserta dan satu-satunya peserta yang menjual produk Batik Recycle. Mungkin sebagian orang menilai rendah produk hilir batik ini karena bahan dasarnya berupa kain daur ulang, akan tetapi efek positif yang ditimbulkan dari pembuatan produk batik recycle ini yatiu mengurangi mencemaran lingkungan menjadi tujuan utama dan menjadi perhatian dari Mentri BUMN Pak Dahlan Iskan. Beliau berkunjung ke stan Bokap ane menjual batik recycle nya dan membeli beberapa buah batik recycle untuk dipakai sehari-hari. Hal tersebut dapat menjadi pelajaran bagi kita akan pentingnya sebuah produk yang awalnya tidak bernilai, limbah produksi namun menjadi sesuatu yang berharga dan memiliki nilai ekonomi yang tinggi.