W3C hari ini mengumumkan peluncuran System Applications Working Group, yang misinya adalah untuk menentukan lingkungan runtime, model security, dan API terkait untuk membangun aplikasi Web dengan kemampuan yang setara dengan aplikasi asli (native). Hal ini memerlukan integrasi yang lebih kuat dengan sistem operasi host (misalnya TIZEN atau B2G) daripada kasus untuk halaman web tradisional. Kelompok kerja ini akan dipimpin oleh Lee Won-suk dari Samsung yang juga ketua W3C HTML5 Korea.

Ruang lingkup System Applications Working Group meliputi teknologi yang terkait dengan pengembangan aplikasi Web yang terintegrasi secara erat dengan sistem operasi host, termasuk lingkungan runtime (dengan kedua model eksekusi dan model security) serta markup vocabulary dan API untuk menggambarkan dan mengendalikan interaksi aplikasi dengan sistem operasi host.

Kelompok kerja ini akan fokus pada interaksi sistem operasi ini yang tidak dapat terekspose secara aman untuk eksekusi aplikasi Web dalam model security browser tradisional. Kelompok kerja juga akan mempertimbangkan kategori yang luas dari sistem operasi host, termasuk yang berjalan pada komputer desktop, komputer laptop, smartphone, tablet, Smart TV, Smart Camera, dan perangkat lain yang terhubung.

Prioritas akan diberikan untuk mengembangkan API sederhana dan tidak kontroversial, meninggalkan fitur yang lebih kompleks untuk pekerjaan di masa depan. Grup ini harus mengadopsi, menyempurnakan dan bila diperlukan, memperpanjang solusi yang ada jika memungkinkan. Beberapa kiriman hanya akan berlaku untuk platform dengan hardware yang diperlukan.

Kelompok kerja ini nantinya diharapkan dapat memberikan API yang dirancang untuk digunakan dengan JavaScript. Pengikatan ke bahasa lain dapat didefinisikan jika sesuai. Jika Anda adalah anggota dari W3C bisa juga ikut memberikan kontribusi berdasarkan persyaratan yang telah ditetapkan.


SUMBER