- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
"MOBIL MURAH" SOLUSI BARU ATAU PERSOALAN BARU ?


TS
sitsam
"MOBIL MURAH" SOLUSI BARU ATAU PERSOALAN BARU ?
Pembahasan ini di tulis oleh pemandangan sendiri. Tidak memojokkan pihak mana pun.
Beberapa produsen otomotif ternama memandang pangsa pasar nasional (Indonesia) merupakan lahan untuk "mengeruk" keuntungan dengan membaca "SI** SENSOR ** PANJANG" (SItuasi, KONdisi, TOLeransi, PANdangan, JANGkauan) dari masyarakat secara luas. Hal yang dilihat adalah perilaku masyarakat serta keadaan lingkup masyarakat itu sendiri.
Terlebih dengan masyarakat yang berdomisili di ibukota, katakanlah "JAKARTA". Dimana masyarakatnya yang prural yang dianggap telah memiliki pemikiran lebih terbuka. Melihat cara berpikir masyarakat/individu dari ibukota juga secara paralel mempengaruhi gaya hidup bahkan dalam bersosialisasi. Tidak dipungkiri lagi bahwa setiap orang ingin "terlihat" lebih dari orang lain.
Dan untuk lingkup Jakarta sendiri, memiliki tingkat polusi yang tinggi serta hiruk pikuk jalanan ibukota yang selalu ramai disetiap hari kerja bahkan setiap harinya. Hal tersebut mampu di tangkap produsen yang telah lama bermain di Indonesia bahkan pemain baru yang berasal dari India. Dengan memproduksi kendaraan dengan terikat dengan peraturan Low Cost and Green Car (LCGC) sehingga harganya murah dan ramah lingkungan. Mungkin ini adalah "SOLUSI BARU" yang saya maksud, mobil murah dan terjangkau dari sisi harga, sangat cocok bagi keadaan ekonomi bangsa Indonesia saat ini.
Nah untuk "PERSOALAN BARU" yang saya maksud dimana masyarakat sangat antusias sekali dengan kehadiaran mobil murah tersebut. Bahkan ada produsen yang memproyeksikan pengalihan penguna sepeda motor dengan mobil murah versi mereka. Apalagi jika tetap dilepas dengan sistem KREDIT dengan DP murah dalam pembeliannya ? Sepeda motor saja begitu dilepas dalam beberapa tahun terakhir dengan DP ratusan ribu sudah bejibunnya na ujubilah pemiliknya.(teringat waktu SMP dulu gw dibeliin shogun sama babe bayarnya harus CASH) anda pasti bakal tertarik bukan ? Seperti bahasan di atas, bukan kah itu menjadi masalah baru bagi ibukota ? Dimana setiap keluarga/individu yang merasa mampu ingin memiliki mobil murah tersebut. Selain menaikan kelas sosial mereka, dengan mengendarain mobil akan merasa nyaman pastinya. Tapi bukankah jalanan ibukota tidak mampu menampung volume kendaraan bahkan sebelum datangnya mobil murah tersebut ?
"SOLUSI BARU" bagi masyarakat, "PERSOALAN BARU" pula bagi masyarakat.
Inti dari penjelasan diatas :
Saya tidak menyalahkan produsen "mobil murah" tersebut, bukan pula masyarakat/individunya. Produsen menangkap peluang dengan melihat transportasi massal/umum tidak memberikan solusi bagi masyarakat perkotaan baik yang disediakan pemerintah maupun swasta. Terlebih masyarakatnya memiliki tingkat gengsi yang tinggi demi sedikit terpandang (no offense). apalagi MOBIL MURAH dilepas pula dengan penjualan KREDIT ? WOW BGT !
Jadi pihak pengotorisasi dan regulasi lah yang harus bijak dalam membuat keputusan. siapakah mereka ? You know what i mean.
*Mungkin banyak yang bertanya kenapa harus ibukota dan masyarakat ibukota terutama Jakarta. Karena "mobil murah" tersebut menurut saya hanya untuk perkotaan, sebab mobil tersebut berkonsep hatchback city car. Soalnya kalo di kampung halaman gw bakal di pajang di dinding
tu mobil melihat medan yang harus dilalui.


KOMEN BIJAK DAN KEBIJAKAN
Beberapa produsen otomotif ternama memandang pangsa pasar nasional (Indonesia) merupakan lahan untuk "mengeruk" keuntungan dengan membaca "SI** SENSOR ** PANJANG" (SItuasi, KONdisi, TOLeransi, PANdangan, JANGkauan) dari masyarakat secara luas. Hal yang dilihat adalah perilaku masyarakat serta keadaan lingkup masyarakat itu sendiri.
Terlebih dengan masyarakat yang berdomisili di ibukota, katakanlah "JAKARTA". Dimana masyarakatnya yang prural yang dianggap telah memiliki pemikiran lebih terbuka. Melihat cara berpikir masyarakat/individu dari ibukota juga secara paralel mempengaruhi gaya hidup bahkan dalam bersosialisasi. Tidak dipungkiri lagi bahwa setiap orang ingin "terlihat" lebih dari orang lain.
Dan untuk lingkup Jakarta sendiri, memiliki tingkat polusi yang tinggi serta hiruk pikuk jalanan ibukota yang selalu ramai disetiap hari kerja bahkan setiap harinya. Hal tersebut mampu di tangkap produsen yang telah lama bermain di Indonesia bahkan pemain baru yang berasal dari India. Dengan memproduksi kendaraan dengan terikat dengan peraturan Low Cost and Green Car (LCGC) sehingga harganya murah dan ramah lingkungan. Mungkin ini adalah "SOLUSI BARU" yang saya maksud, mobil murah dan terjangkau dari sisi harga, sangat cocok bagi keadaan ekonomi bangsa Indonesia saat ini.
Nah untuk "PERSOALAN BARU" yang saya maksud dimana masyarakat sangat antusias sekali dengan kehadiaran mobil murah tersebut. Bahkan ada produsen yang memproyeksikan pengalihan penguna sepeda motor dengan mobil murah versi mereka. Apalagi jika tetap dilepas dengan sistem KREDIT dengan DP murah dalam pembeliannya ? Sepeda motor saja begitu dilepas dalam beberapa tahun terakhir dengan DP ratusan ribu sudah bejibunnya na ujubilah pemiliknya.(teringat waktu SMP dulu gw dibeliin shogun sama babe bayarnya harus CASH) anda pasti bakal tertarik bukan ? Seperti bahasan di atas, bukan kah itu menjadi masalah baru bagi ibukota ? Dimana setiap keluarga/individu yang merasa mampu ingin memiliki mobil murah tersebut. Selain menaikan kelas sosial mereka, dengan mengendarain mobil akan merasa nyaman pastinya. Tapi bukankah jalanan ibukota tidak mampu menampung volume kendaraan bahkan sebelum datangnya mobil murah tersebut ?
"SOLUSI BARU" bagi masyarakat, "PERSOALAN BARU" pula bagi masyarakat.
Inti dari penjelasan diatas :
Saya tidak menyalahkan produsen "mobil murah" tersebut, bukan pula masyarakat/individunya. Produsen menangkap peluang dengan melihat transportasi massal/umum tidak memberikan solusi bagi masyarakat perkotaan baik yang disediakan pemerintah maupun swasta. Terlebih masyarakatnya memiliki tingkat gengsi yang tinggi demi sedikit terpandang (no offense). apalagi MOBIL MURAH dilepas pula dengan penjualan KREDIT ? WOW BGT !
Jadi pihak pengotorisasi dan regulasi lah yang harus bijak dalam membuat keputusan. siapakah mereka ? You know what i mean.

*Mungkin banyak yang bertanya kenapa harus ibukota dan masyarakat ibukota terutama Jakarta. Karena "mobil murah" tersebut menurut saya hanya untuk perkotaan, sebab mobil tersebut berkonsep hatchback city car. Soalnya kalo di kampung halaman gw bakal di pajang di dinding



KOMEN BIJAK DAN KEBIJAKAN

Quote:
Quote:
Quote:
0
4K
55


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan