- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Filmscreening & Discussion "Tjidurian 19"


TS
sahabatmkaa
Filmscreening & Discussion "Tjidurian 19"
(MUSEUM INFO): Museum Konperensi Asia Afrika dalam rangka Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2012, mengundang hadir untuk mengheningkan cipta & berdoa bersama di Pemutaran & Diskusi Film Tjidurian 19, Selasa 02 Oktober 2012 pukul 13.00 WIB, di Ruang Audiovisual MKAA.

Dari pertemuan yang didasari atas Semangat Bandung di atas, Lekra mengambil porsi dalam Konferensi Sastrawan Asia-Afrika, Konferensi Pengarang Asia-Afrika dan Festival Film Asia-Afrika, sebagai contohnya Hersri Setiawan dalam film Tjidurian 19 yang mengatakan bahwa Konferensi Asia-Afrika 1955 mengamanatkan bahwa tugas dari sastrawan (di kala itu) adalah menemukan kembali aksara-aksara daerah yang hilang termasuk aksara dari Afrika yaitu Ghana. Aktivitas ini hanyalah sebagian kecil dari tugas besar yang terpampang dalam Mukadimah Lekra tentang fungsi dari konsepsi Kebudayaan Rakyat.
..Kebudayaan Rakyat ialah menjadi senjata-perjuangan untuk menghancurkan imperialisme (pendorong) dari Massa, menjadi sumber yang senantiasa mengalirkan begestering (kesegaran jiwa) dan api revolusi yang tak kunjung padam. Ia harus menjanjikan, memuja, mencatat perjuangan kerakyatan, dan menghantam, membongkar, menggulingkan dan mengalahkan imperialisme. Kebudayaan Rakyat berkewajiban mengajar dan mendidik rakyat untuk menjadi pahlawan dalam perjuangannya..

Dari pertemuan yang didasari atas Semangat Bandung di atas, Lekra mengambil porsi dalam Konferensi Sastrawan Asia-Afrika, Konferensi Pengarang Asia-Afrika dan Festival Film Asia-Afrika, sebagai contohnya Hersri Setiawan dalam film Tjidurian 19 yang mengatakan bahwa Konferensi Asia-Afrika 1955 mengamanatkan bahwa tugas dari sastrawan (di kala itu) adalah menemukan kembali aksara-aksara daerah yang hilang termasuk aksara dari Afrika yaitu Ghana. Aktivitas ini hanyalah sebagian kecil dari tugas besar yang terpampang dalam Mukadimah Lekra tentang fungsi dari konsepsi Kebudayaan Rakyat.
..Kebudayaan Rakyat ialah menjadi senjata-perjuangan untuk menghancurkan imperialisme (pendorong) dari Massa, menjadi sumber yang senantiasa mengalirkan begestering (kesegaran jiwa) dan api revolusi yang tak kunjung padam. Ia harus menjanjikan, memuja, mencatat perjuangan kerakyatan, dan menghantam, membongkar, menggulingkan dan mengalahkan imperialisme. Kebudayaan Rakyat berkewajiban mengajar dan mendidik rakyat untuk menjadi pahlawan dalam perjuangannya..
0
677
1


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan