Biasanya seseorang jika sudah kaya raya, terkadang suka lupa atau kikir, tapi ternyata tidak semua orang kaya itu pelit, seperti orang bijak bilang, Tanda Orang yang Semakin kaya adalah dia akan semakin Dermawan, untuk menyumbangkan kekayaannya bagi orang yang membutuhkan, terbukti dengan orang-orang kaya dunia dibawah ini
Spoiler for 10 richard branson:
Branson adalah seorang pengusaha yang akrab dengan tantangan. Dia memulai usaha penerbangannya sendiri. Dia juga memiliki kepedulian pada pelestarian lingkungan, seperti pengembangan energi ramah lingkungan. Untuk itu, dia menyumbangkan keuntungan dari beberapa kepemilikan usahanya, seperti di bidang transportasi yang menghasilkan sekitar US$ 3 miliar atau Rp 27 triliun. Yayasannya, Virgin Unite, bahkan telah menawarkan hadiah US$ 25 juta untuk setiap solusi praktis guna membersihkan atmosfer. Dia juga mendorong agar individu dan organisasi turut mengembangkan solusi untuk memerangi pemanasan global.
Spoiler for 9 Eli dan Edythe Broad:
Eli Broad merupakan pembisnis yang berhasil dan dihormati. Broad telah fokus dalam kegiatan amalnya. Dia dan istri, Edythe, mengelola Broad Foundation dengan spesifik fokus masalah. Menariknya, Broads berusaha mendanainya sendiri guna bisa mendanai proyek-proyek yang menarik bagi mereka. Contohnya, penelitian medis untuk dokter, pemberian hibah kepada pemerintah untuk pendanaan pelatahin untuk pendidikan administrator. Broad juga merupakan pendana terbesar untuk penelitian genom.
Spoiler for 8 Warren Buffet:
Seorang investor yang sangat sukses, Warren Buffet memiliki penerimaan hingga miliaran dolar. Namun, dia tidak mengambil kesuksesannya itu, tetapi menginvestasikannya untuk kegiatan sosial. Baru-baru ini, ia telah berjanji akan membantu Bill and Melinda Gates Foundation dengan bantuan dana sekitar US$ 38 miliar atau mencapai Rp 342 triliun. Selain itu, dia juga memberikan ketiga anaknya masing-masing US$ 1 miliar atau Rp 9 triliun untuk mendanai proyek amalnya sendiri.
Spoiler for 7 Thomas Siebel:
Kemudian orang kaya yang masuk dalam daftar ini adalah Thomas Siebel. Ketika dia menyadari dampak buruk dari metamfetamin bagi individu dan masyarakat di Montana, dia mendirikan proyek The Meth. Dia menginvestasikan sebagian besar kekayaannya untuk lembaga penanggunalan ketergantungan shabu itu. Proyek ini juga beriklan dari billboard hingga ke televisi untuk memberikan kesadaran kepada masyarakat akan penyalahgunaan metamfetamin tersebut. Alhasil, Montana yang tadinya merupakan negara tertinggi penyalahgunaan zat tersebut menjadi negara terendah. Dengan kesuksesan itu, Siebel dan proyek The Meth-nya berkembang ke negara lain.
Spoiler for 6 William Barron Hilton:
Hilton merupakan orang terkaya yang terkenal dengan gaya hidupnya yang mewah. Namun, hal ini tidak mencegah keinginan William Hilton membantu orang lain. Untuk itu, Hilton berjanji membuka 97 persen dari kekayaan pribadinya untuk Conrad N. Hilton Foundation. Sumbangan uang tunai sekitar US$ 2 miliar atau hampir Rp 18 triliun memungkinkan yayasan itu untuk menyediakan tempat penampungan, pelatihan bagi tunawisma yang kurang beruntung, dan membantu anak cacat dengan memberikan kesempatan pendidikan yang dibutuhkan. Yayasan ini sendiri berada dalam lingkup internasional.
Spoiler for 5 George Soros:
Dengan total donasi mencapai US$ 6 miliar atau sekitar Rp 54 triliun hingga saat ini, George Soros mampu memberikan kontribusinya pada beberapa daerah. Dengan kemampuannya, Sorus telah menyalurkan kegiatan sosialnya ke negara yang mengalami masalah sosial di Eropa Timur dan Tengah.Open Society Institute miliknya telah menginvestasikan dana di berbagai bidang, mulai dari beasiswa perguruan tinggi untuk bantuan ekonomi. Dengan keyakinan adanya kemiskinan merupakan hasil dari pemerintahan yang buruk, Soros juga membantu usaha pro-demokrasi di banyak negara bekas blok Soviet.
Spoiler for 4 Chris and Jamie Cooper-Hohn:
Duo suami istri yang mendukung yayasan The Childrens Investment Fund Foundation. Cooper-Hohn merupakan pembisnis yang reputasinya cukup terkenal di dunia bisnis. Namun, dengan bantuan istrinya, Jamie, Chris telah menginvestasikan banyak pendapatan ke dalam yayasan amalnya.Yayasan anak ini memiliki aset US$ 2,5 miliar atau sekitar Rp 22,5 triliun. Targetnya, untuk membantu beberapa daerah termiskin di dunia seperti yang berada di Afrika dan India. Yayasan tersebut berusaha untuk memperbaiki kehidupan anak-anak dengan fokus pada bidang pengentasan kelaparan, pelayanan kesehatan, reproduksi, dan sejenisnya.
Spoiler for 3 Bill dan Hillary Clinton:
Tidak seperti kegiatan sosial mantan Presiden Amerika Serikat lainnya. Bill Clinton dan istrinya Hillary Clinton yang merupakan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, melalui yayasan William J. Clinton Foundation, telah mampu menyalurkan kekayaan dan inisiatif berharga kepada dunia.Yayasan Clinton ini telah memberikan kesempatan pendidikan bagi anak-anak (lebih dari 10 juta anak), air minum bersih untuk beberapa daerah termiskin dengan jumlah penduduk hampir 12 juta yang menikmati fasilitas tersebut, serta turut bekerjasama untuk mendukung program pengurangan jutaan ton emisi karbondioksida demi lingkungan yang bersih.
Spoiler for 2 Donna dan Philip Berber:
Philip Berber mencetak jutaan dolar melalui perusahaan dagan online-nya, CyberCorp, bahkan lebih setelah dia menjualnya kepada Charles Schwab. Setelah penjualan itu, Berber semakin banyak waktu untuk fokus mengurusi kegiatan amalnya melalui yayasannya "A Glimmer of Hope". Yayasan ini fokus untuk negara termiskin di dunia, yaitu Ethiopia. Namun, dampaknya dapat dirasakan bagi kehidupan jutaan manusia. Sampai saat ini, kegiatan dari yayasan Berber tersebut telah membuat ribuan sumur air digali, ratusan sekolah dibangun, dan pemberian kredit mikro bagi yang membutuhkan.
Spoiler for juara 1 nya gan:
Mendengar nama Microsoft bisa memancing segala emosi yang mungkin tidak semuanya baik. Namun, siapa yang mengira kegiatan derma yang dilakukan pendiri perusahaan perangkat lunak terbesar di dunia, Bill Gates bersama sang istri, Melinda Gates.Mereka berdua mendirikan sebuah yayasan Bill and Melinda Gates Foundation yang menjadikan bukti kegiatan amal raksasa di dunia. Dengan aset melebihi US$ 34 miliar atau mencapai Rp 306 triliun, yayasan untuk seluruh dunia ini memberikan hibah untuk dunia pendidikan dan penelitian medis. Bill and Melinda Gates Foundation berupaya untuk membantu masyarakat mendapatkan kehidupan yang lebih baik. Meraka menyumbangkan seluruh dividen saham mereka sejak tahun 2009 untuk yayasan ini.