- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
(Renungan) Benarkah sukses akan membuatmu bahagia?


TS
wwwwwiiiiisnu
(Renungan) Benarkah sukses akan membuatmu bahagia?
Benarkah sukses akan membuatmu bahagia?
Akhir-akhir ini sering kita mendengar berita ada orang yang sangat sukses diusia baru setengah baya dan berada pada puncak karirinya, meninggal dunia karena gagal ginjal, atau sakit liver akut karena sering menjamu client ke club (familiar? hehehe..) berita itu biasanya di ikuti cerita bahwa orang itu pekerja keras dan bekerja tak kenal waktu, dan biasanya hal-hal seperti itu menyerang orang yang terlalu sering bekerja keras tetapi kurang di imbangi dengan pola hidup yang benar, olah raga, istirahat, rekereasi, makan yang benar dan manajemen pikiran (terutama stress dan ego).
Bekerja keras itu bagus, tetapi lebih bagus lagi di ikuti dengan bekerja cerdas, bekerja cerdas tidak mungkin datang sebelum melakukan kerja keras. karena bekerja cerdas diawal biasanya hanya merupakan "kelicikan" sebuah pola pikir yang males ribet... ya kan? ngaku deh... cuma lempar kerjaan ke sub-con,bawahan,temen ,dll...
so.. balik lagi... antara keseimbangan waktu itu penting untuk pemulihan tenaga / energi , baik itu itu energi mental maupun fisik. Buat apa punya banyak uang yang pada akhirnya hanya kita habiskan di ICU rumah sakit? dimanakah kebahagiaan kalo sudah di ICU ? bahagiakah kita setelah sukses memiliki uang banyak tetapi saat kita sakit tidak ada teman yang mengunjungi kita? tidak ada keluarga yang mengunjungi kita? karena waktu kita terlalu banyak kita habiskan untuk mengejar kesuksesan a.k.a duit ?
lebih baik tidak serakah dengan segala sesuatu yang ada di depan kita...toh orang tua, sahabat kita sering bilang...kalo udah rezeki nga akan kemana kan? yang penting kerja keras dan cerdas..tetapi tetap hidup seimbang.
God bless us all the way.
- Wisnu
sumber dan di Edit dari:

Akhir-akhir ini sering kita mendengar berita ada orang yang sangat sukses diusia baru setengah baya dan berada pada puncak karirinya, meninggal dunia karena gagal ginjal, atau sakit liver akut karena sering menjamu client ke club (familiar? hehehe..) berita itu biasanya di ikuti cerita bahwa orang itu pekerja keras dan bekerja tak kenal waktu, dan biasanya hal-hal seperti itu menyerang orang yang terlalu sering bekerja keras tetapi kurang di imbangi dengan pola hidup yang benar, olah raga, istirahat, rekereasi, makan yang benar dan manajemen pikiran (terutama stress dan ego).
Bekerja keras itu bagus, tetapi lebih bagus lagi di ikuti dengan bekerja cerdas, bekerja cerdas tidak mungkin datang sebelum melakukan kerja keras. karena bekerja cerdas diawal biasanya hanya merupakan "kelicikan" sebuah pola pikir yang males ribet... ya kan? ngaku deh... cuma lempar kerjaan ke sub-con,bawahan,temen ,dll...
so.. balik lagi... antara keseimbangan waktu itu penting untuk pemulihan tenaga / energi , baik itu itu energi mental maupun fisik. Buat apa punya banyak uang yang pada akhirnya hanya kita habiskan di ICU rumah sakit? dimanakah kebahagiaan kalo sudah di ICU ? bahagiakah kita setelah sukses memiliki uang banyak tetapi saat kita sakit tidak ada teman yang mengunjungi kita? tidak ada keluarga yang mengunjungi kita? karena waktu kita terlalu banyak kita habiskan untuk mengejar kesuksesan a.k.a duit ?
lebih baik tidak serakah dengan segala sesuatu yang ada di depan kita...toh orang tua, sahabat kita sering bilang...kalo udah rezeki nga akan kemana kan? yang penting kerja keras dan cerdas..tetapi tetap hidup seimbang.
God bless us all the way.
- Wisnu
sumber dan di Edit dari:

0
1.7K
31


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan