- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Future Leaders? Harus miliki apa [Wajib Masuk]


TS
bobobo.patch.jr
Future Leaders? Harus miliki apa [Wajib Masuk]
Quote:
Suatu hari Istana Negara sedang ribut. Betapa tidak, sang presiden ternyata sedang diculik. Dan inilah percakapan para petinggi negara. Penculik minta tebusan seratus milliar dollar, kata Menteri Pertahanan. Kalau tidak, penculik akan menyiramnya dengan bensin dan membakarnya hidup hidup.
Wah celaka Sekretaris negara panik. Lantas apa yang harus kita perbuat?
Bapak bapak sekalian, mohon maaf saya sudah mengambil inisiatif, sela Menteri Sosial. Dan semua orang pun yang ada dalam rapat tersebut menoleh padanya. Dari tadi pagi saya sudah turun ke jalan jalan untuk mengumumkan kejadian ini dan meminta sumbangan kepada pengendara mobil yang lewat.
Terus bagaimana respon mereka? tanya Sekretaris Negara.
Ternyata hampir semua pengendara mobil menyumbang sahut Menteri Sosial.
Kira kira berapa sumbangan masing masing? tanya Sekretaris Negara lagi.
Yah variatif, ada yang menyumbang lima liter bensin, ada yang nyumbang tujuh liter. Bahkan ada yang menyumbang korek api ujar menteri sosial apa adanya.
Para petinggi pun langsung melonogo..
Quote:
Hehehe, cerita itu memang hanya sebuah fiktif, bukan kenyataan. Namun dari cerita fiktif tersebut sebenarnya kita bisa mengambil sebuah pesan besar. Hati hati dalam memimpin, bisa jadi yang anda pimpin hanya menghormati anda di muka, namun sebenarnya mereka sangat membenci anda. Terkadang seorang pemimpin dengan bangga menyatakan kesuksesan dan juga capaian capaian yang diraihnya selama memimpin. Namun, sebenarnya hal tersebut tidak dibutuhkan rakyatnya, sehingga capaian tersebut tak akan bertahan lama karena yang ada di bawah tak mendukung.
Mari kita belajar sedikit dengan sosok yang menghiasi media akhir akhir ini (saya tak berpihak dan juga tak bermaksud apa apa menuliskan sosok ini), dialah Dahlan Iskan dan juga Jokowi. Selain memang beliau dari kalangan pengusaha yang memiliki karakter cepat dan Agresif, kedua sosok tersebut menurut saya memiliki beberapa kesamaan yang membuat dirinya Istimewa dan begitu banyak penggemarnya.
Mari kita belajar sedikit dengan sosok yang menghiasi media akhir akhir ini (saya tak berpihak dan juga tak bermaksud apa apa menuliskan sosok ini), dialah Dahlan Iskan dan juga Jokowi. Selain memang beliau dari kalangan pengusaha yang memiliki karakter cepat dan Agresif, kedua sosok tersebut menurut saya memiliki beberapa kesamaan yang membuat dirinya Istimewa dan begitu banyak penggemarnya.
Quote:
Spoiler for dahlan iskan:
![Future Leaders? Harus miliki apa [Wajib Masuk]](https://dl.kaskus.id/2.bp.blogspot.com/-SXO8QDHO-Z8/T3azZ5whhVI/AAAAAAAADkM/ksadwOK-Qbk/s1600/Dahlan-Isakan.jpg)
Spoiler for jokowi:
![Future Leaders? Harus miliki apa [Wajib Masuk]](https://dl.kaskus.id/www.mediaindonesia.com/spaw/uploads/images/article/image/20120417_060644_joko2.jpg)
Quote:
Yang pertamaadalah beliau selalu turun tangan dalam menangani suatu hal, mereka tak puas dengan berduduk di kursi kantor dan menerima laporan dari bawahannya. Beliau tak segan segan untuk blusukan di kampung sempit atau menginap di rumah warga desa. Semuanya dilakukan untuk mengetahui secara langsung apa yang dibutuhkan dan dirasakan rakyatnya. Sehingga kebijakan yang dihasilkan pun berdasarkan kebutuhan rakyat. Jika diistilahkan dalam dunia bisnis, beliau ini benar benar menggunakan teori customer inside,yaitu merasakan apa yang dibutuhkan pelanggan lalu membuat sebuah penawaran menarik yang membuat pelanggan jatuh hati dan membeli produk kita .
Quote:
Yang kedua, beliau memimpin dengan teladan dan cerdas. Keduanya rela tak mengambil gaji ketika menjabat Dirut PLN maupun wali kota Solo. Menurut saya kebijakan tersebut menjadikan bargaining position beliau di mata bawahannya terlihat begitu kuat. Beliau ingin menanamkan sebuah kepercayaan kepada bawahannya, bahwa saya memimpin disini bukan untuk mencari uang, namun sekedar pengabdian. Dengan itu, beliau yakin bahwa jabatan hanya titipan, dan jika merasa pengabdian tersebut tak lagi memberi makna, maka siap kapan saja dilepas dari jabatannya.
Quote:
Yang ketiga, beliau senantiasa bergerak cepat dan juga mengambil keputusan secara cerdas. Inilah karakter pengusaha, tak lama lama berpikir, lebih baik trial dan error lalu trial lagi. Daripada tak action karena terlalu lama berpikir serta merencanakan. Ada sebuah pernyataan menarik yang saya kenang, bahwa pemimpin sebenarnya sudah memiliki blue print, dan hanya kemampuan action yang cepat serta cerdas lah yang membedakan mana pemimpin yang sukses atau tidak. Ini juga bisa diaplikasikan pada diri kita, rencana dan mimpi kita boleh lah besar, namun yang terpenting ikhtiar serta doa kita harus jauh lebih besar.
Quote:
Ngomong ngomong tentang pengusaha yang menjadi pemimpin, saya jadi ingat sebuah Thesis dari Anies Baswedan. Beliau adalah tokoh pendidikan dan juga rektor Universitas Paramadina serta penggagas gerakan sosial Indonesia Mengajar. Dalam thesisnya beliau mengatakan bahwa fase kepemimpinan Indonesia terdiri dari 4 macam, mulai kemerdekaan hingga saat ini. Fase pertamayaitu fase kemerdekaan, dimana pada fase ini pemimpin didominasi oleh kalangan akademisi. Lihatlah Ir.Soekarno, Drs.Moh Hatta, Sutan Sjahrir dan lain sebagainya. Beliau adalah kaum terdidik pada zamannya dan ketika tuanya menjadi pemimpin besar. Adapun fase kedua,yaitu tahun 66 hingga 98 Indonesia didominasi oleh kaum Militer. Sehingga para pemuda yang ketika mudanya menjadi anggota militer, ketika tua menjadi seorang pemimpin, mari kita lihat pak Soeharto, Wiranto dan lain sebagainya.
Sedangkan fase ketiga adalah fase reformasi hingga awal abad 21, yaitu pemimpin Indonesia didominasi kaum aktivis. Lihatlah saja Gusdur, Amien Rais, Megawati dan lain sebagainya. Mereka adalah aktivis di usia mudanya lalu ketika tua beliau menjadi pemimpin. Dan fase terakhir adalah fase keempat, yaitu saat ini hingga 10-15 tahun kemudian. Siapakah yang akan menjadi future leader? Jawabannya adalah para Pengusaha. Tengoklah saat ini saja gejala tersebut sudah bermunculan, muncul tokoh tokoh calon pemimpin masa depan dari kalangan ini. Lihatlah Aburizal Bakrie, Prabowo Subianto, Chairul Tanjung, Dahlan Iskan, Jusuf Kalla dan masih banyak lagi daerah daerah yang telah dipimpin oleh pengusaha. Mengapa bisa terjadi? Jawabannya bukan karena dukungan uang yang melimpah. Namun dalam urat pengusaha telah mengalir ketiga karakter yang saya jelaskan diatas, yaitu tak segan turun tangan, memberi teladan dan memiliki bargaining position yang kuat serta senantiasa bergerak cepat dan cerdas serta selalu memberikan solusi yang berarti dalam setiap permasalahan yang ada.
Sedangkan fase ketiga adalah fase reformasi hingga awal abad 21, yaitu pemimpin Indonesia didominasi kaum aktivis. Lihatlah saja Gusdur, Amien Rais, Megawati dan lain sebagainya. Mereka adalah aktivis di usia mudanya lalu ketika tua beliau menjadi pemimpin. Dan fase terakhir adalah fase keempat, yaitu saat ini hingga 10-15 tahun kemudian. Siapakah yang akan menjadi future leader? Jawabannya adalah para Pengusaha. Tengoklah saat ini saja gejala tersebut sudah bermunculan, muncul tokoh tokoh calon pemimpin masa depan dari kalangan ini. Lihatlah Aburizal Bakrie, Prabowo Subianto, Chairul Tanjung, Dahlan Iskan, Jusuf Kalla dan masih banyak lagi daerah daerah yang telah dipimpin oleh pengusaha. Mengapa bisa terjadi? Jawabannya bukan karena dukungan uang yang melimpah. Namun dalam urat pengusaha telah mengalir ketiga karakter yang saya jelaskan diatas, yaitu tak segan turun tangan, memberi teladan dan memiliki bargaining position yang kuat serta senantiasa bergerak cepat dan cerdas serta selalu memberikan solusi yang berarti dalam setiap permasalahan yang ada.
Quote:
So, future leaders, miliki karakter tersebut dan bersiaplah menjadi pemimpin masa depan!!
0
3.5K
Kutip
10
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan