Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Sudirman MR mengatakan, Indonesia International Motor Show (IIMS) yang diselenggarakan pada 20-30 September 2012 lebih banyak mengusung mobil yang efisien dan ramah lingkungan.



"Tujuan pameran kali ini adalah bagaimana sejumlah agen pemegang merk (APM) memamerkan mobil, baik konsep atau yang ada, secara ramah lingkungan dan efisien," kata Sudirman di sela-sela penyelenggaraan IIMS 2012 di Arena Pekan Raya Jakarta.



Menurut dia, untuk mendukung pengurangan emisi dan polusi asap kendaraan, sejumlah APM memang diharuskan untuk memamerkan mobil yang mengkonsumsi bensin secara irit dan efisien serta yang mendukung ramah lingkungan.



Sebagai Direktur Utama PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Sudirman juga mengatakan sejumlah kendaraan yang dipamerkan di gerai Daihatsu adalah kendaraan ramah lingkungan yang sesuai dengan syarat Euro2.



"Kalau pun nanti di Indonesia keluar ketentuan apakah harus Euro3 atau Euro4, kami sudah memiliki konsep kendaraan yang ramah lingkungan namun itu butuh waktu yang panjang," jelas dia.



Untuk memenuhi kebutuhan kendaraan yang lebih efisien dan irit di Indonesia, PT ADM masih harus mempelajari sejumlah potensi tenaga kendaraan yang ramah lingkungan seperti tenaga surya atau bahan bakar lain.



Sementara itu, Wakil Ketua Gaikindo Jongkie Sugiarto mengatakan, untuk menciptakan kendaraan dengan harga terjangkau atau low cost car, harus ada insentif yang besar dari pemerintah. "Pembuatan low cost car bisa kalau pemerintah mengurangi sejumlah pajak yang ada, pasti menjadi rendah harganya," katanya.



Dia menjelaskan dengan harga satu kendaraan Rp100 juta, rata-rata pemerintah menerima pajak sekitar 40 persen atau Rp40 juta yang masuk ke kas pemerintah pusat dan daerah.



Jongkie yang juga menjabat sebagai Direktur Utama PT Hyundai Mobil Indonesia menilai potensi pasar Low Cost Green Car (LCGC) di Indonesia terbuka lebar bila melihat dari tingkat kelas menengah masyarakat Indonesia yang terus tumbuh serta banyaknya pengendara sepeda motor.



Untuk pemasaran LCGC, sejumlah perusahaan akan menyesuaikan dengan regulasi yang mengatur tentang syarat kendaraan LCGC di Indonesia. (ary)



Sumbernye nih