Seiring dengan berkembangnya teknologi informasi, setiap orang dapat mengakses berbagai macam informasi dengan sangat mudah. Entah informasi baik, buruk, benar, salah, aktual ataupun bohong. Bahkan setiap orang bisa mengekspresikan pikirannya sehingga dapat didengar, dimengerti bahkan dipercayai oleh individu lainnya. Begitu pula dengan apa yang sedang terjadi dalam kehidupan beragama kita. Belum lama dunia maya dihebohkan oleh salah satu akun facebook yang terus menerus menghina Nabi Muhammad (SAW) dan memancing amarah umat Islam sebagian besar di Indonesia. Kini beredar juga film yang di dalamnya menggambarkan Nabi Muhammad (SAW) sebagai orang yang sangat hina. Miris sekali melihat kejadian ini. Walau bagaimana pun setiap muslim pastilah sakit hatinya jika Nabi Muhammad (SAW) yang begitu dicintai oleh ummatnya ini dihina. Dan bisa saya pastikan walau pun muslim ini taat beragama atau tidak, rajin shalat atau tidak, yang manapun yang ada di dunia ini pastilah sakit hatinya.

Namun terlepas dari semua itu pernahkah kita berfikir, mungkin semua kejadian ini dilakukan untuk satu tujuan. Yaitu memancing kemarahan umat Islam agar bersikap anarkis. Lalu semua media akan memberitakan tentang keganasan amuk para muslim terhadap pihak yang kontra Islam menurut pemikiran segelintir muslim yang memang percaya mereka kontra. Sebagai akibat dari menyebarnya film ini pun, pada contohnya kedutaan Amerika di Libya menjadi sasaran amuk umat Islam sehingga menyebabkan orang terluka dan lain sebagainya. Pernahkah kita berfikir mungkin saat ini si pembuat film merasa berhasil dan tertawa terbahak-bahak saat rencananya berhasil?

Saat semua ini sudah terjadi lalu apa hal yang benar yang harus kita lakukan sebagai umat Islam? khususnya kaum muda umat Islam yang menjadi tonggak paling kuat dalam mencerminkan sepertia apa Islam itu? Ini adalah pertanyaan yang harus kita semua pertanyakan pada diri kita semua sebagai bangsa muda umat Islam.

Saat kita marah melihat Nabi Muhammad (SAW) dihina karena cerita tentang dirinya semua tidak benar dan bohong apakah kita hanya harus marah? maksud saya apakah anda yang marah saat tahu berita penghinaan dan kebohongan ini datang, anda tahu hal yang benar tentang Nabi Muhammad (SAW)? Apakah anda tahu Bahwa Nabi Muhammad (SAW) lahir pada tanggal 20 April 571 (Senin, 12 Rabi'ul Awal 571) pada tahun gajah? apakah anda tahu nama orang tua Nabi (SAW) adalah Abdullah Bin Abdul Muthalib dan Aminah Binti Wahab? Pernahkah anda bertanya apa alasan Nabi memiliki 11 orang istri? ataukah kenapa alasan Nabi menikahi Aisyah saat berumur 6 tahun? dan tahukah anda Nabi (SAW) baru hidup berumah tangga dengan Aisya saat dia berumur 19 tahun?

Begitu banyak dari kisah Nabi Muhammad (SAW) yang begitu indah yang jika kita membacanya tak ayal meneteskan air mata. Jika Anda sebagai umat Islam yang peduli dan marah saat melihat Nabi (SAW) dihina orang jangan hanya marah dan meluapkan rasa marah dengan cara-cara yang tidak dibenarkan. LAKUKAN SESUATU!! Kenali Nabi kita, lalu kenalkan. Beri tahu pada semua orang tentang kehidupan Nabi yang menjadi Uswatun Hasanah (Contoh yang baik). Lalu inspirasi orang lain untuk ikut mengenal Nabi siapa pun itu. Entah bagaimanapun caranya LAKUKAN SESUATU!! dengan cara yang benar dan Islami.

Pencerahan, bimbingan dan agar semua orang bisa baca tulisan ini

karena tidak bermaksud sara dan sebagainya