- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Ini yang dinamakan FOKE Menang Terhormat ,MANTAPPP GAN!
TS
2YouShop
Ini yang dinamakan FOKE Menang Terhormat ,MANTAPPP GAN!
Quote:
Satu komeng positif dan bantu bisa membantu agan2 yang lainya agar bangkit dan bisa membawa ke arah perubahan jakarta yang lebih baik,GO Jakarta Baru
FOKE dan Nachrowi benarkah Orang Betawi? Lebih jelas bisa di liat di trit agan ini :
Quote:
Quote:
Sebelumny Baca dulu baik2 beritanya ,jangan langsung komeng Disini ane hanya ingin memberi informasi berdasarkan sumber terpecaya dan FAKTA di lapangan, agar informasi ini dapat berguna dan bisa membawa jakarta menjadi lebih baik
Quote:
Dugaan SARA Nachrowi, Tim Foke-Nara: Itu Cuma Becanda
Jakarta Cawagub DKI Nachrowi Ramli (Nara) dilaporkan tim Jokowi-Ahok karena diduga melakukan pelanggaran SARA terkait Pilgub DKI. Menanggapi hal itu, Seketaris Tim Advokasi Foke-Nara, Dasril Affandi, menilai apa yang disampaikan Nara hanya candaan.
"Itu kan biasa cuma guyonan, ya becanda. Dari kata-katanya itu biasa saja, itu bicara di Jakarta. Ya kontekstual saja," kata Seketaris Tim Advokasi Foke-Nara, Dasril Afandi di Kantor Panwaslu Jalan Suryo Pranoto, Jakarta Pusat, Selasa (11/9/2012).
Menurutnya, pernyataan orang betawi memilih betawi yang disampaikan Nara, adalah hal yang wajar dan tidak masalah. Pihaknya justru menanyakan definisi SARA mana yang dilanggar oleh Nara.
"Suku, agama, ras adalah sesuatu yang given yang nggak bisa diubah, ketika bicara itu kan sah-sah saja. Orang sunda ya sunda, betawi ya betawi, terus di mana masalahnya ? Itu bukan dalam bentuk intimidasi atau hasutan, di mana salahnya ? Kita kan Bhineka Tunggal Ika," terang Dasril.
Kemudian soal pernyataan Nara selanjutnya yang menyatakan keluar dari Betawi orang Betawi yang tidak memilih Betawi, menurut Dasril betawi itu adalah golongan bukan konteks wilayah.
"Keluar dari betawi itu yang mana? Di bekasi ada Betawi, di Bogor masih banyak Betawi, kan nggak cuma ada di Jakarta," kata Dasril.
"Ya kita tunggu saja bagaimana tindaklanjut Panwaslu DKI dari laporan itu, kan laporan bisa dianggap jika ada yang dirugikan dan ada kaitannya dengan preferensi pemilih. Dari kata-katanya itu biasa saja, itu bicara di Jakarta, kontekstual saja," imbuhnya.
Sebelumnya, pagi tadi tim advokasi Jokowi-Ahok melaporkan cawagub DKI Nachrowi Ramli kepada Panwaslu DKI karena dugaan pelanggaran SARA atas pernyataan yang disampaikannya kemarin (10/9).
Pernyataan Nara itu termuat dalam pemberitaan media massa yang menyatakan, 'Saya mengungatkan kepada kaum Betawi, tidak ada pilihan lain selain satu untuk semua. Silahkan keluar dari Betawi jika tidak memilih orang Betawi'.
Spoiler for sumber:
[url]http://news.detik.[/url] com/read/2012/09/11/144512/2014802/10/dugaan-sara-nachrowi-tim-foke-nara-itu-cuma-becanda
Berita FOKE ingin menang Terhormat
Quote:
Liputan6 .com, Jakarta: Calon Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo menginstruksikan kepada Sekretaris Wilayah Daerah (Sekwilda) di seluruh DKI agar seluruh pegawai negeri sipil (PNS) bersikap netral pada pilkada yang digelar 11 Juli mendatang. Pernyataan ini menanggapi masalah netralitas para PNS dalam Pilkada DKI.
"Pak Foke (Fauzi Bowo) telah menginstruksikan Sekwilda untuk seluruh PNS netral dan karena Pak Foke ingin menang," kata Ketua Timsukses Foke-Nara Ongen Sangaji dalam pernyataan sikap bersamanya dengan tim sukses dari calon yang lain di Cava Cafe, Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (13/6).
Ongen yang juga Ketua DPD Partai Hanura Jakarta ini menjelaskan seluruh tim pemenangan masing-masing calon bersepakat untuk mengedepankan proses demokrasi. Menurutnya jika ada PNS yang tak netral dan mengatasnamakan Foke maka itu tindakan oknum dan bukan instruksi dari Gubernur.
"Kita harus mengutamankan proses demokrasi ini tetap berjalan. Dan kalau ada PNS yang melakukan penyimpangan, itu adalah oknum. Karena Pak Foke ingin menang dengan terhormat," tuturnya.(ALI/JUM)
"Pak Foke (Fauzi Bowo) telah menginstruksikan Sekwilda untuk seluruh PNS netral dan karena Pak Foke ingin menang," kata Ketua Timsukses Foke-Nara Ongen Sangaji dalam pernyataan sikap bersamanya dengan tim sukses dari calon yang lain di Cava Cafe, Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (13/6).
Ongen yang juga Ketua DPD Partai Hanura Jakarta ini menjelaskan seluruh tim pemenangan masing-masing calon bersepakat untuk mengedepankan proses demokrasi. Menurutnya jika ada PNS yang tak netral dan mengatasnamakan Foke maka itu tindakan oknum dan bukan instruksi dari Gubernur.
"Kita harus mengutamankan proses demokrasi ini tetap berjalan. Dan kalau ada PNS yang melakukan penyimpangan, itu adalah oknum. Karena Pak Foke ingin menang dengan terhormat," tuturnya.(ALI/JUM)
Spoiler for Sumber:
http://berita. liputan6 .com/read/412141/foke_ingin_menang_terhormat
0
7.9K
Kutip
66
Balasan
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan