- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
DPR Akan Batasi Kunjungan Kerja Luar Negeri


TS
niapra
DPR Akan Batasi Kunjungan Kerja Luar Negeri
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat, Priyo Budi Santoso, mengatakan lembaganya akan segera mengevaluasi agenda kunjungan kerja ke luar negeri para anggotanya. Pemberitaan kunjungan kerja yang seolah diramaikan sesi wisatanya mengganggu pikiran kami di DPR," kata Priyo di Komplek Parlemen Senayan, Senin, 10 September 2012.
Menurut Priyo sebenarnya kunjungan kerja ke luar negeri tidak dilarang dalam Undang-Undang. Apalagi kunjungan itu sudah dibatasi hanya untuk perampungan Rancangan Undang-Undang. Namun dia mengakui, beberapa kunjungan di luar negeri akhirnya diwarnai jalan-jalan sehingga mendapat sorotan negatif publik.
Priyo mengakui, selama kunjungan kerja ada sejumlah anggota yang melakukan kegiatan di luar tugas pokok. Akibatnya, timbul kesan bahwa kunjungan kerja hanyalah kedok DPR untuk jalan-jalan. Karenanya, Priyo mengusulkan untuk memperketat kunjungan kerja anggota DPR ke luar negeri.
Pimpinan DPR, kata Priyo, segera melakukan rapat konsultasi dengan sembilan pimpinan fraksi di DPR. Salah satu yang akan dibahas adalah wacana moratorium kunjungan ke luar negeri. Priyo sependapat jika kunjungan anggota DPR hanya untuk yang penting saja seperti undangan pertemuan-pertemuan internasional yang membawa nama lembaga. Sedangkan kunjungan kerja untuk menuntaskan RUU akan dibatasi untuk yang penting-penting saja.
Menurut Priyo, pimpinan juga akan mengusulkan pembatasan jumlah anggota yang berangkat. "Kami juga minta fraksi mengawasi ketat anggotanya yang pergi kunker agar melakukan tindakan yang substansial saja."
SUMBER
harusnya sih gak usah ada kunjungan luar negeri, mendingan perbanyak kunjungan ke daerah konstituen...
Menurut Priyo sebenarnya kunjungan kerja ke luar negeri tidak dilarang dalam Undang-Undang. Apalagi kunjungan itu sudah dibatasi hanya untuk perampungan Rancangan Undang-Undang. Namun dia mengakui, beberapa kunjungan di luar negeri akhirnya diwarnai jalan-jalan sehingga mendapat sorotan negatif publik.
Priyo mengakui, selama kunjungan kerja ada sejumlah anggota yang melakukan kegiatan di luar tugas pokok. Akibatnya, timbul kesan bahwa kunjungan kerja hanyalah kedok DPR untuk jalan-jalan. Karenanya, Priyo mengusulkan untuk memperketat kunjungan kerja anggota DPR ke luar negeri.
Pimpinan DPR, kata Priyo, segera melakukan rapat konsultasi dengan sembilan pimpinan fraksi di DPR. Salah satu yang akan dibahas adalah wacana moratorium kunjungan ke luar negeri. Priyo sependapat jika kunjungan anggota DPR hanya untuk yang penting saja seperti undangan pertemuan-pertemuan internasional yang membawa nama lembaga. Sedangkan kunjungan kerja untuk menuntaskan RUU akan dibatasi untuk yang penting-penting saja.
Menurut Priyo, pimpinan juga akan mengusulkan pembatasan jumlah anggota yang berangkat. "Kami juga minta fraksi mengawasi ketat anggotanya yang pergi kunker agar melakukan tindakan yang substansial saja."
SUMBER
harusnya sih gak usah ada kunjungan luar negeri, mendingan perbanyak kunjungan ke daerah konstituen...
0
1.1K
10


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan