- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
[FACP 2012] Menebar Khasanah Berharap Kesan


TS
khan10
[FACP 2012] Menebar Khasanah Berharap Kesan
Quote:
Rasanya selain dari kirab federation of asia cultural promotion (facp), betapa wajah-wajah asing menyeruak diantara sekitar 1.200 peserta arak-arakan. Wajah-wajah asing itu adalah delegasi dari 30 negara yang sejak kamis (6/90 lalu mengikuti konverensi facp di solo, sebagian mengenakan busana adat jawa, sebagian lagi memakai pakaian adat masing-masing negara.
Jadilah, kirab untuk menyemarakkan pertemuan pada pekerja seni se-asia pasific itu jadi kaya warna, tak saja peserta terbilang lintas negara, tapi juga atraksi seni yang ditawarkan lumayan beragam. Tak kurang seorang peserta kirab dari taiwan, berjoged ria di atas kereta sembari menghunus keris. Pun budayawan arswendo atmowiloto, mengenakan busana ala bathara guru menjadi cucuk lampah kirab dengan naik kuda.
Bagi kota solo, kirab memang hampir menjadi keniscayaan, sebab setiap kali solo menjadi tuan rumah perhelatan internasional, selalu saja disemarakkan dengan kirab budaya. Tak luput, ketika solo menjadi tuan rumah konferensi facp, dipungkasi dengan kirab budaya sabtu (8/9) sore. Hanya saja, peserta kirab dari kalangan delegasi facp yang sebagian berjalan kaki, sebagian lagi naik kereta kencana, tak sampai garis finish di bunderan gladag, sebab harus mengikuti agenda menonton drama tari kolosal matah ati, di pamedan pura mangkunegaran.
Kesertaan delegasi asing dalam arak-arakan, ujar widdi srihanto, penanggung jawab kirab facp, selalu saja menyisakan kesan mendalam, terlebih sebagian keterlibatan dalam kirab menjadi pengalaman pertama. Lebih dari itu, mereka berkesempatan melihat khasanah seni tradisi khas solo yang disodorkan dalam panggung berjalan sepanjang 5 kilometer. "kalau mereka sudah berkesan, suatu saat nanti, pasti akan kembali datang ke solo," ujar widdi yang juga kepala dinas kebudayaan dan pariwisata (disbudpar).
Tentunya menjadi nilai tersendiri, sebab delegasi facp merupakan tokoh yang bersangkut paut dengan dunia kesenian, baik sebagai produser kesenian, event organizer, pakar seni, pengelola jaringan, praktisi, dan sebagainya. Siapa tahu, diantara delegasi facp dari manca negara itu tertarik dengan kesenian khas solo, kemudian mengangkatnya dalam panggung internasional.
Kirab facp itu sendiri, berlangsung semarak, bukan saja sajian seni yang disuguhkan sebagian dipersiapkan secara matang, tetapi juga animo masyarakat hapir tak terbendung. Di sepanjang rute kirab, selalu dipadati pengunjung, bahkan di beberapa titik lintasan kirab hanya tersisa kurang dari 3 meter, karena penonton merangsek ke depan.
Lagi-lagi, manajemen penonton menyisakan pekerjaan rumah yang tak pernah usai. Setiap kali tersaji kirab, senantiasa pula lintasan menyempit. "sejauh ini belum ditemukan formula untuk mengelola penonton, dan berbagai cara sudah ditempuh, tetapi selalu saja gagal," ujar widdi.(hari d utomo).
Jadilah, kirab untuk menyemarakkan pertemuan pada pekerja seni se-asia pasific itu jadi kaya warna, tak saja peserta terbilang lintas negara, tapi juga atraksi seni yang ditawarkan lumayan beragam. Tak kurang seorang peserta kirab dari taiwan, berjoged ria di atas kereta sembari menghunus keris. Pun budayawan arswendo atmowiloto, mengenakan busana ala bathara guru menjadi cucuk lampah kirab dengan naik kuda.
Bagi kota solo, kirab memang hampir menjadi keniscayaan, sebab setiap kali solo menjadi tuan rumah perhelatan internasional, selalu saja disemarakkan dengan kirab budaya. Tak luput, ketika solo menjadi tuan rumah konferensi facp, dipungkasi dengan kirab budaya sabtu (8/9) sore. Hanya saja, peserta kirab dari kalangan delegasi facp yang sebagian berjalan kaki, sebagian lagi naik kereta kencana, tak sampai garis finish di bunderan gladag, sebab harus mengikuti agenda menonton drama tari kolosal matah ati, di pamedan pura mangkunegaran.
Kesertaan delegasi asing dalam arak-arakan, ujar widdi srihanto, penanggung jawab kirab facp, selalu saja menyisakan kesan mendalam, terlebih sebagian keterlibatan dalam kirab menjadi pengalaman pertama. Lebih dari itu, mereka berkesempatan melihat khasanah seni tradisi khas solo yang disodorkan dalam panggung berjalan sepanjang 5 kilometer. "kalau mereka sudah berkesan, suatu saat nanti, pasti akan kembali datang ke solo," ujar widdi yang juga kepala dinas kebudayaan dan pariwisata (disbudpar).
Tentunya menjadi nilai tersendiri, sebab delegasi facp merupakan tokoh yang bersangkut paut dengan dunia kesenian, baik sebagai produser kesenian, event organizer, pakar seni, pengelola jaringan, praktisi, dan sebagainya. Siapa tahu, diantara delegasi facp dari manca negara itu tertarik dengan kesenian khas solo, kemudian mengangkatnya dalam panggung internasional.
Kirab facp itu sendiri, berlangsung semarak, bukan saja sajian seni yang disuguhkan sebagian dipersiapkan secara matang, tetapi juga animo masyarakat hapir tak terbendung. Di sepanjang rute kirab, selalu dipadati pengunjung, bahkan di beberapa titik lintasan kirab hanya tersisa kurang dari 3 meter, karena penonton merangsek ke depan.
Lagi-lagi, manajemen penonton menyisakan pekerjaan rumah yang tak pernah usai. Setiap kali tersaji kirab, senantiasa pula lintasan menyempit. "sejauh ini belum ditemukan formula untuk mengelola penonton, dan berbagai cara sudah ditempuh, tetapi selalu saja gagal," ujar widdi.(hari d utomo).
kesan dalam foto
Karnaval Budaya Meriahkan FACP 2012 SOLO.
Cekidot, banyak yg cakep gan
Spoiler for :
Spoiler for :
![[FACP 2012] Menebar Khasanah Berharap Kesan](https://dl.kaskus.id/www.indojpg.com/images/665karnaval2.jpg)
Spoiler for :
![[FACP 2012] Menebar Khasanah Berharap Kesan](https://dl.kaskus.id/www.indojpg.com/images/293karnaval1.jpg)
Spoiler for :
![[FACP 2012] Menebar Khasanah Berharap Kesan](https://dl.kaskus.id/www.indojpg.com/images/298karnaval4.jpg)
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :
![[FACP 2012] Menebar Khasanah Berharap Kesan](https://dl.kaskus.id/4.bp.blogspot.com/-Uvf1Pgjipks/UEsoH2i4xkI/AAAAAAAAF2I/6ZPK1VC-nvI/s1600/facp.jpg)
Spoiler for :
Spoiler for :
![[FACP 2012] Menebar Khasanah Berharap Kesan](https://dl.kaskus.id/a2.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc7/396399_10151052949369786_1667156638_n.jpg)
Spoiler for :
Spoiler for :
![[FACP 2012] Menebar Khasanah Berharap Kesan](https://dl.kaskus.id/images.solopos.com/2012/09/080912_DPE_SOLO_KIRAB-FACP3.jpg)
Spoiler for :
![[FACP 2012] Menebar Khasanah Berharap Kesan](https://dl.kaskus.id/images.solopos.com/2012/09/080912_DPE_SOLO_KIRAB-FACP2.jpg)
Spoiler for :
![[FACP 2012] Menebar Khasanah Berharap Kesan](https://dl.kaskus.id/2.bp.blogspot.com/-i8B20pB4GKE/UEsoPd-1qGI/AAAAAAAAF2Q/M36PWfULZN4/s1600/facp2.jpg)
Spoiler for :
![[FACP 2012] Menebar Khasanah Berharap Kesan](https://dl.kaskus.id/radiogglink.com/wp-content/uploads/2012/09/Tari-Gambyong-370x246.jpg)
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :
![[FACP 2012] Menebar Khasanah Berharap Kesan](https://dl.kaskus.id/www.indojpg.com/images/892foke1.gif)
0
1.4K
Kutip
2
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan