PENGUASAHA
TS
PENGUASAHA
Prijanto :Saya Tdk Bisa Bekerja Dgn Orang Yg Suka Melanggar Aturan! [Tonton Videonya]
Prijanto : Saya Tidak Bisa Bekerja Dengan Orang Yang Suka Melanggar Aturan!


Silahkan ditonton videonyaemoticon-Smilie
(VIDEO LINK)

Rabu, 05 September 2012 - 14:25
JAKARTA, SON- Ada dua alasan wakil Gubernur DKI Jakarta Prijanto mundur dari jabatannya. Pertama, dari sisi psikologis, dirinya merasa tidak dianggap lagi oleh Gubernur, Fauzi Wibowo (Foke).

"Bagaimana mungkin, dalam suatu acara resmi saya tidak diberi kesempatan untuk melakukan kata sambutan. Lalu, saat saya hadir dalam suatu acara tetapi yang memberi sambutan ternyata pejabat dinas,"ujar Prijanto saat menjadi pembicara dalam diskusi Mahkamah Intelektual yang bertema Menguji Kejujuran dan Kebenaran Buku Mengapa Saya Mundur yang di gelar di Pullham Hotel, Jakarta, Rabu (5/9/2012).

Yang kedua, Prijanto juga berpendapat dirinya tidak bisa bekerjasama dengan orang yang melanggar aturan dalam membuat kebijakannya. Contohnya, seperti mengangkat direksi PDAM di BUMD (Badan Usaha Milik Daerah) DKI Jakarta. Dalam Peraturan Mendagri (Menteri Dalam Negeri) dan Peraturan Menkeu (Menteri Keuangan) yang mengatur khusus untuk PDAM, bahwa direksi PDAM minimal 50 tahun dan pernah berpengalaman di perusahaan 5 tahun.

"Tetapi kenyataannya, yang diangkat adalah pensiunan kepala dinas, kalau pensiunan kepala dinas pasti sudah 50 tahun lebih. Dan Dinas bukanlah perusahaan," tambah Purnawirawan ini.

Selain itu, Foke juga pernah berbuat semena-mena terhadap Direktur Operasional PD Pasar Jaya."Saat itu, saya mendapat laporan dari luar, pak itu direktur operasional pasar jaya diganti, saya jawab enggak, saya gak paraf. Itu sudah ada keputusan Gubernurnya. Wah berarti saya dilewati ini. Lalu saya chek, ke Dirut (Direktur Utama) Pasar Jaya kenapa direktur operasional diganti. Apakah dia korupsi, tidak bisa kerja apa main perempuan. Enggak pak dia bagus jawab, dirut pasar jaya klo gak ada dia Pasar Jaya itu gak jalan. Lalu kenapa diganti itu kan kewenangan gubernur," imbuhnya.

Karena itulah, Prijanto menilai bahwa Foke bisa dikatakan raja lalim. Sebab, PNS saja dua tahun sebelum pensiun sudah diberitahu. Tetapi direktur Operasional Pasar Jaya dicopot tanpa ada ujung pangkalnya.

"Pucuk kepimpinan itu kan ada di pemipinan, tetapi kalau pimpinan itu semau-maunya itu saya katakan, namanya raja lalim," katanya.(Bisma Rizal/Ninding Julius Permana)

http://www.sorotnews.com/berita/view...l#.UEfmT7Lxr80
Spoiler for Screen Capture:

Spoiler for Tentang Pajak:


Prijanto Sebut Pemprov DKI Legalkan Korupsi

Angkasa Yudhistira - Okezone
Rabu, 5 September 2012 15:43 wib
JAKARTA -Dalam acara bedah buku bertajuk 'Mahkamah Intelektual Menguji Kebenaran dan Kejujuran Prijanto', Wakil Gubernur DKI Jakarta Prijanto terang-terangan menyebut Pemprov DKI melegalkan korupsi.

"Itu korupsi dilegalkan. Ada suatu kebijakan yang dipayungi dengan hukum, aturan keputusan. Tapi sesungguhnya itu merugikan keuangan negara. Terang-terangan. Jadi yang disebut korupsi," terangnya di Hotel Pullman, Jakarta Selatan, Rabu (5/9/2012).

Dia pun menyesalkan pihak terkait yang terkesan bungkam menindaklanjuti kasus yang dia anggap dalam bukunya itu. "Saya enggak ngerti seharusnya KPK bergerak ke berbagai pihak. ya, kan ada dari Senat Markus (pihak penerbit), saya itu cuma membuat buku, pidato dan mempertanggungjawabkan buku kepada publik," jelasnya.

Kendati demikian, dia tetap menolak mengaitkan hal tersebut dengan Gubernur DKI yang juga calon incumbent Fauzi Bowo. "Jangan tanya saya lah," ujar dia.

Dia mengaku hanya ingin segera menyelesaikan jabatannya sebagai wakil gubernur dan setelah itu dia tidak akan terjun lagi ke politik. "Saya tidak akan ke dunia politik lagi dan tidak akan mencalonkan diri sebagai gubernur," katanya.
(ded)

http://jakarta.okezone.com/read/2012...galkan-korupsi

Quote:

Quote:

Quote:
0
14.3K
146
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan