Bertambahnya usia semestinya semakin matangnya pemikiran dan dewasa dalam bersikap. Namun terkadang kedewasaan yang kita alami membuat kita takut dalam melakukan banyak hal. Kondisi tersebut terjadi karena kita semakin dewasa semakin banyak perhitungan. Tidaklah salah jika kita memiliki banyak perhitungan dalam menyikapi berbagai hal. Semakin banyaknya perhitungan dikarenakan kita mulai mengenal norma-norma dan nilai-nilai agama dimasyarakat yang bisa membuat kita takut karena melanggarnya. Berbeda dengan bayi, dia memiliki keberanian dalam berbagai hal karena memang dia belum mengenal nilai-nilai tersebut. Disisi lain bayi belum bisa mengerti dan mampu melakukan perhitungan dalam setiap tindakannya. Karena yang mereka miliki hanyalah rasa ketidaktahuan dan keingintahuan.

Perhitungan yang berlebihan dalam berbagai hal tidak selalu menguntungkan kita. Terkadang banyaknya perhitungan akan mengurangi kadar keberanian dan memperlambat kita dalam bertindak (action). Setiap orang pasti pernah mengalami pilihan hidup yang sulit, Entah itu saat kita harus bekerja jauh di luar kota, provinsi, bahkan luar negeri (merantau). Atau contoh lain saat meninggalkan pekerjaan karena suatu hal, memulai bisnis, memilih jodoh, dan lain sebagainya. Dalam pilihan-pilihan sulit tersebut kita tidak lepas dari rasa khawatir, ragu, bahkan takut yang menghantui kita. Rasa takut tersebut bisa hadir karena kita terlalu khawatir akan resiko yang akan kita terima. Dimana pada kenyataannya kita lebih mengkhawatirkan resiko daripada hasil yang bisa kita peroleh.

Sebetulnya resiko itu selalu ada dalam setiap pilihan. Yang harus kita lakukan adalah mensyukuri resiko tersebut dan berpikir positif pada hasil yang akan kita peroleh. Jika kita takut akan resiko gagal maka pada saat itu pula kita berhenti mencoba. Karena sebenarnya kegagalan itu bukanlah hal yang perlu disesali, namun hal yang perlu kita pelajari. Selama kita punya keberanian untuk mencoba saat itu juga kita telah mampu melawan rasa takut kita. Tak ada yang perlu disesali dari setiap kegagalan. Yang semestinya disesali adalah ketika kita memiliki kesempatan tapi kita tidak memiliki kemampuan.

Sumber