- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
[Manfaat Manggis]


TS
Havidhz.n3t
[Manfaat Manggis]
Quote:
assalamu'alaikum wr.wb
Quote:
sebelumnya maaf kalo terkesan repost... Anggap aja kita mengingatkan kembali, bagi yang belum ngebaca ya mudah-mudahan jadi tambahan ilmu, karena ilmu makin bertambah kalau kita mau berbagi dengan orang lain
Quote:
Quote:
manggiz
Quote:
Quote:
![[Manfaat Manggis]](https://dl.kaskus.id/4.bp.blogspot.com/-DndOGzxLUro/T302687uEoI/AAAAAAAABFE/-qHV2TehovE/s320/khasiat-buah-manggis.jpg)
Quote:
manggis (garcinia mangostana l.) merupakan salah satu komoditas buah tropis primadona ekspor indonesia, hal ini dapat dilihat dari ekspor buah-buahan indonesia didominasi komoditas manggis, yaitu pada tahun 2006. Buah bernama latin garcinia mangostana l. Ini termasuk famili guttiferae dan merupakan spesies terbaik dari genus garcinia. Manggis termasuk buah eksotik yang sangat digemari oleh konsumen, baik di dalam maupun luar negeri, karena rasanya yang lezat, bentuk buah yang indah, dan tekstur daging buah yang putih halus. Tidak jarang jika manggis mendapat julukan queen of tropical fruit (ratunya buah-buahan tropik). Pada umumnya masyarakat memanfaatkan tanaman manggis karena buahnya yang menyegarkan dan mengandung gula sakarosa, dekstrosa, dan levulosa. Komposisi bagian buah yang dimakan per 100 gram meliputi 79,2 gram air, 0,5 gram protein, 19,8 gram karbohidrat, 0,3 gram serat, 11 mg kalsium, 17 mg fosfor, 0,9 mg besi, 14 iu vitamin a, 66 mg vitamin c, vitamin b (tiamin) 0,09 mg, vitamin b2 (riboflavin) 0,06 mg, dan vitamin b5 (niasin) 0,1 mg. Kebanyakan buah manggis dikonsumsi dalam keadaan segar, karena olahan awetannya kurang digemari oleh masyarakat
Quote:
seperti garcinia mangostana l atau yang lebih terkenal dengan manggis. Buah tropis ini memiliki banyak manfaat dari isi, biji bahkan kulit juga. Yuk kita intip apa saja kandungan manfaat yang terdapat dalam buah manggis.
Mengandung senyawa xanthone
kulit buah manggis mengandung zat antioksidan yang dapat melawan radikal bebas, yakni xanthone. Beberapa penelitian menunjukkan, senyawa ini memiliki sifat sebagai antidiabetes, antikanker, anti peradangan, antibakteri, antifungi, antiplasmodial, dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Menghambat penuaan
menurut penelitian lain, zat antioksidan alami yang terkandung dalam buah manggis juga bisa menghambat proses penuaan pada tubuh. Zat ini akan selalu memperbaiki jaringan sel tubuh, sehingga anda awet muda.
Anti kanker
selain sebagai anti oksidan, khasiat xanthone juga sebagai anti kanker. Ekstrak kulit manggis bersifat antiproliferasi untuk menghambat pertumbuhan sel kanker, selain itu ekstrak kulit manggis juga bersifat apoptosis penghancur sel kanker.
Menyehatkan mata, kulit dan rambut
menurut hasil penelitian oleh pakar nutrisi dari amerika, buah manggis dapat membantu mebuat kulit, mata, gigi, gusi dan rambut lebih sehat.
Meningkatkan stamina dan tenaga
manggis juga memiliki peran penting dalam penyerapan dan metabolisme protein dan karbohidrat sehingga membantu dalam menjaga stamina tubuh.
Dalam paparannya, prof. Sidik juga menjelaskan aspek farmakologis dari tanaman manggis yang diperoleh dari sejumlah penelitian. Kulit buah manggis diketahui mempunyai daya antimikroba terhadap beberapa jenis bakteri. kulit buah manggis juga bersifat antijamur, ujarnya. Aktivitas antijamur hasil isolasi beberapa xanton (salah satu jenis zat warna pada manggis) yang berasal dari kulit buah manggis dan beberapa derivat mangostin terhadap jamur fusarium oxysporum f. Sp. Vasinfectum, alternaria tenuis, dan drechela oryzae dapat menghambat pertumbuhan semua jamur tersebut.
Hasil penelitian menunjukkan, ekstrak kulit manggis mempunyai aktivitas melawan sel kanker meliputi breast, liver, dan leukemia. Selain itu, juga digunakan untuk antihistamin, antiimpflamasi, menekan sistem saraf pusat, dan tekanan darah, serta antiperadangan. Kulit buah juga mengandung antosianin seperti cyanidin-3-sophoros ide, dan cyanidin-3-glucosid e. Senyawa tersebut berperan penting pada pewarnaan kulit manggis. Kulit buahnya mengandung senyawa pektin, tanin, dan resin yang dimanfaatkan untuk menyamak kulit dan sebagai zat pewarna hitam untuk makanan dan industri tekstil, sedangkan dan getah kuning dimanfaatkan sebagai bahan baku cat dan insektisida. Efek biologi & farmakologi.
Rebusan kulit buah manggis mempunyai efek antidiare. Buah manggis muda memiliki efek speriniostatik dan spermisida. Ekstrak (n-heksana dan etanol) manggis memiliki tingkat ketoksikan tertentu pada penggunaan metode uji brine schrimp test (bst). Dari hasil penelitian dilaporkan bahwa alfa mangostin (1,3,6-trihidroksi- 7-metoksi- 2,8-bis (3metil-2-butenil) -9h-xanten- 9-on) hasil isolasi dari kulit buah manggis mempunyai aktivitas antiinflamasi dan antioksidan. Dari hasil studi farmakologi dan biokimia dapat diketahui bahwa alfa mangostin secara kompetitif menghambat tidak hanya reseptor histamin h, mediator kontraksi otot lunak tetapi juga epiramin yang membangun tempat reseptor h1 pada sel otot lunak secara utuh.
Mangostin merupakan tipe baru dari histamin. Toksisitas pemberian ekstrak daun muda terhadap mencit bunting dengan dosis 500, 1000, dan 1500 mg/kg bb menunjukkan efek pada fetus berupa penurunan berat badan, terjadinya perdarahan pada fetus, dan adanya perubahan jaringan hati fetus seperti nekrosis pada sel hepar, tetapi tidak terjadi kelainan perkembangan dan aborsi. Ekstrak daun manggis dengan berbagai dosis dapat mengurangi jumlah sel spermatid, terjadi penambahan jumlah spermatozoa abnormal, dan lambatnya gerak maju spermatozoa mencit.
Mengandung senyawa xanthone
kulit buah manggis mengandung zat antioksidan yang dapat melawan radikal bebas, yakni xanthone. Beberapa penelitian menunjukkan, senyawa ini memiliki sifat sebagai antidiabetes, antikanker, anti peradangan, antibakteri, antifungi, antiplasmodial, dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Menghambat penuaan
menurut penelitian lain, zat antioksidan alami yang terkandung dalam buah manggis juga bisa menghambat proses penuaan pada tubuh. Zat ini akan selalu memperbaiki jaringan sel tubuh, sehingga anda awet muda.
Anti kanker
selain sebagai anti oksidan, khasiat xanthone juga sebagai anti kanker. Ekstrak kulit manggis bersifat antiproliferasi untuk menghambat pertumbuhan sel kanker, selain itu ekstrak kulit manggis juga bersifat apoptosis penghancur sel kanker.
Menyehatkan mata, kulit dan rambut
menurut hasil penelitian oleh pakar nutrisi dari amerika, buah manggis dapat membantu mebuat kulit, mata, gigi, gusi dan rambut lebih sehat.
Meningkatkan stamina dan tenaga
manggis juga memiliki peran penting dalam penyerapan dan metabolisme protein dan karbohidrat sehingga membantu dalam menjaga stamina tubuh.
Dalam paparannya, prof. Sidik juga menjelaskan aspek farmakologis dari tanaman manggis yang diperoleh dari sejumlah penelitian. Kulit buah manggis diketahui mempunyai daya antimikroba terhadap beberapa jenis bakteri. kulit buah manggis juga bersifat antijamur, ujarnya. Aktivitas antijamur hasil isolasi beberapa xanton (salah satu jenis zat warna pada manggis) yang berasal dari kulit buah manggis dan beberapa derivat mangostin terhadap jamur fusarium oxysporum f. Sp. Vasinfectum, alternaria tenuis, dan drechela oryzae dapat menghambat pertumbuhan semua jamur tersebut.
Hasil penelitian menunjukkan, ekstrak kulit manggis mempunyai aktivitas melawan sel kanker meliputi breast, liver, dan leukemia. Selain itu, juga digunakan untuk antihistamin, antiimpflamasi, menekan sistem saraf pusat, dan tekanan darah, serta antiperadangan. Kulit buah juga mengandung antosianin seperti cyanidin-3-sophoros ide, dan cyanidin-3-glucosid e. Senyawa tersebut berperan penting pada pewarnaan kulit manggis. Kulit buahnya mengandung senyawa pektin, tanin, dan resin yang dimanfaatkan untuk menyamak kulit dan sebagai zat pewarna hitam untuk makanan dan industri tekstil, sedangkan dan getah kuning dimanfaatkan sebagai bahan baku cat dan insektisida. Efek biologi & farmakologi.
Rebusan kulit buah manggis mempunyai efek antidiare. Buah manggis muda memiliki efek speriniostatik dan spermisida. Ekstrak (n-heksana dan etanol) manggis memiliki tingkat ketoksikan tertentu pada penggunaan metode uji brine schrimp test (bst). Dari hasil penelitian dilaporkan bahwa alfa mangostin (1,3,6-trihidroksi- 7-metoksi- 2,8-bis (3metil-2-butenil) -9h-xanten- 9-on) hasil isolasi dari kulit buah manggis mempunyai aktivitas antiinflamasi dan antioksidan. Dari hasil studi farmakologi dan biokimia dapat diketahui bahwa alfa mangostin secara kompetitif menghambat tidak hanya reseptor histamin h, mediator kontraksi otot lunak tetapi juga epiramin yang membangun tempat reseptor h1 pada sel otot lunak secara utuh.
Mangostin merupakan tipe baru dari histamin. Toksisitas pemberian ekstrak daun muda terhadap mencit bunting dengan dosis 500, 1000, dan 1500 mg/kg bb menunjukkan efek pada fetus berupa penurunan berat badan, terjadinya perdarahan pada fetus, dan adanya perubahan jaringan hati fetus seperti nekrosis pada sel hepar, tetapi tidak terjadi kelainan perkembangan dan aborsi. Ekstrak daun manggis dengan berbagai dosis dapat mengurangi jumlah sel spermatid, terjadi penambahan jumlah spermatozoa abnormal, dan lambatnya gerak maju spermatozoa mencit.
jangan lupa :
Quote:
comment yang bermanfaat gan










0
1.3K
Kutip
5
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan