Halo friends ini lanjutan dari cerita yg part 1 dan part 2 ya jadi we ingatin supaya kgk
di
dan jangan di
jika berkenan berilah
jika agan agan mau liat part I dan II nya silahkan ke
langsung aja gan menuju TKP
______________________________________________________________
Spoiler for 3 Ibu Hamil...:
(1.)3 Ibu Hamil...
Ada 3 ibu hamil sedang ngobrol tentang nama-nama bayi mereka yang akan lahir
ibu 1 : Kalo anakku lahir kuberi nama IRNI karena bapaknya IRFAN dan Ibunya NANI
Ibu 2 : Kalo saya DEVI karena ayahnya DEDE dan ibunya VINA
Ibu 3 : ........(hanya terdiam dan berpikir )
Ibu !1 dan Ibu 2 bertanya kenapa diam ?
Ibu 3 jawab : nama suami saya ABBAS dan nama saya KOKOM, masa ia anak saya namanya ...BASKOM..
heheheheheh........gimana kalau nama KUALI....pasti nama ortunya siapa...ya.....????????
Spoiler for Nene Pinjam Hape karena Tete Meninggal:
(2.)Nene Pinjam Hape karena Tete Meninggal
Suatu hari ada anak kecil lari-lari sambil menangis, baru da bilang ke da pu nene
Anak : "Nene nene, tete su meninggal!!"
Nene : "Ah, iyo ka? sini nene mo pinjam hape dulu.."
Anak : "Untuk apa?"
Nene : "Sa mau buka facebook dulu, mo update status dari 'menikah' menjadi 'lajang'..."
anak:"(dalam hati) adoh nene ini tete meninggal bukannya sedih tapi update status lagi cape deh"
Spoiler for Tunggu Mobil Lewat:
(3.)Tunggu Mobil Lewat
Pagi-pagi Yaklep pu anak yang baru umur 9 taon, kebetulan lagi libur skolah minta ijin
Anak : "bapa sa pi ke pius pu rumah dulu eeee....."
Yaklep: "Eh... Anak makan dulu baru pi kesana ee?
Anak : "Uda dari tadi bapa, sa bisa pegi kah traaaa...."
Yaklep : "Ah kamu ini, pigi suda, tapi hati-hati kalau menyeberang tunggu sampai mobil lewat dulu... eee... Baru menyeberang?"
Anak : "Beres sa su tau...."
10 menit kemudian Yaklep pu anak, pulang sambil menangis pica... dengan suara keras...
Yaklep: "Ah.. anak kamu kenap menangis bergitu...?" (tanya Yaklep dengan dana marah)
"Dong ada cubi ko kah? Atau dong ada pukul kah.. ? Oh kurang ajar, dong belum tau pace Yaklep kah?" (Yaklep suda naik darah) "Capat jawab kenapa ko manangis, sa kasi pica mereka?"
Anak: "Tidak bapa, sa tra dipukul dan tra dicubit...."
Yaklep : "Terus kenapae??!!
Anak : "Tadi bapa bila kalau mau menyeberang tunggu mobil lewat dulu, sa su berdiri lama sampai bosan, mobil tra lewat-lewat, sa cape dan sedih makanya sa menangis..."
Yaklep pusing 7 keliling "Ini sa pu anak bodo kyk sapa ya???"
Spoiler for Partai Ke-49:
(4.)Partai Ke-49
Pace Yaklep deng dia pu sobat Obed cerita soal pemilu lalu. Yaklep:
"Eh..Obed ko tau, kalu jumlah partai yang mo ikut pemilu kemarin bukan cuma 48, tapi ada 49 partai. Hanya satu partai yang tra dapa ijin ikut pemilu."
Obed : "Apa !! satu partai itu apaka ?"
Yaklep :"Partai Perempuan."
Obed : "Kasian dorang tra dapat ikut pemilu?"
Yaklep : "Itu gara-gara dorang pu lambang partai"
Obed : "Dorang dorang pu lambang partai apaka..?"
Yaklep :"Tentu dong pu lambang Parampuan too..!"
Obed : "Untung panitia pemilu tra kase ijin, kalu trada, samua laki-laki pasti suka deng itu partai."
Yaklep :"Bicara lagi..eeh ko sa lempar deng sandal...!"
Spoiler for Pace Beli Kacamata:
(5.)Pace Beli Kacamata
Home » Cerita Mop dan Mob Papua
Yaklep su rasa stress, karena, kalau lia orang sedikit kabur atau tra jelas, karena dia pu mata su rusak, makanya dia pergi ke optic mo beli kaca mata.
Pelayan : "Siang pace, ada yang bisa di bantu?"
Yaklep: "sa pu mata su rusak, coba ko cari kaca mata yang pas kah..."
Pelayan : "pace so pernah pake kacamata kah?"
Yaklep: "Ohh..belum...."
Pelayan : "Kalu bagitu torang periksa dulu. Mari Pace, torang ke tempat periksa."
Pelayan : "Pace, ini huruf apa?" (sambil tunjuk tu huruf yang sediki besar)
Yaklep: "aduh tra jelas..."
Pelayan : "Kalu huruf ini?" (Sambil tunjuk huruf yang lebih besar)
Yaklep : "Masih kurang jelas..."
Pelayan : "aduh.. pace ini sudah huruf yang paling besar. Coba lihat lagi huruf apa ini?" (sambil tunjuk huruf yang besarnya sama dengan piring)
Yaklep: "Sama saja...masih tra jelas"
Pelayan : (sambil garuk-garuk kapala karena bingung) "Kenapa dari tadi pace ko bilang tra jelas terus, baru bagaimana ini?"
Yaklep: "habis, sa tra pernah sekolah jadi, bagaimana sa mau tau itu huruf apa...?"
Spoiler for Mau Mencuri:
(6.)Mau Mencuri
Suatu malam Pace Yaklep pergi mau mencuri. Ternyata rumah yang diincar sudah dikasih pagar tinggi dan tembok tinggi sekeliling rumah.
Pace : "Ko kira sa tra bisa mencuri kah, biar ko kasih tembok sa tetap bisa panjat ko pu tembok. Ko liat saja."
Lalu Pace dia panjat tembok tinggi itu. Pemilik rumah liat ada orang yang mau mencuri dia berteriak keras: "Heeyy...!! Pencuri kah..! Ko cepat turunnn...!"
Pace dia kaget dan hampir jatuh, tapi dong balik marah ke Pemilik rumah:
"Hey bapa... coba ko pu cara tegur itu yang baek kah ?! memang sa pencuri, tapi kalo ko berteriak, sa kaget, truss sa jatuh.... siapa yang bayar ongkos rumah sakit?. Sa pu anak siapa yang kasih makan..? Saya toh belum mencuri, saya baru lewat ko pagar baru ko su teriak...!"
"????!!"
Spoiler for Tabrak Bapak:
(7.)Tabrak Bapak
Mace Yaklep dia kaget melihat Yakop pulang sekolah menangis, lantas dia dekati anaknya kemudian bertanya dengan penuh keibuan.
"Ehh...anak knapa ko menangis? Ko berkelahi di sekolah ka ? atau ko kena marah Bapak Guru ?".
Yakop sambil terisak-isak memberi penjelasan kepada dia punya Mama. "Trada Mama,..uh..uh..uh" isak Yakop.
"Lalu, apa yang ko tangisi?" kata Mace.
"Tadi kan sa naik motor to, tra tau bagaimana sa tabrak orang" jelas Yakop.
"Kapan..?" tanya Mace.
"Tiga jam yang lalu" kata Yakop. "Baru knapa baru sekarang menangisnya?" kata Mace
.
Yakop dia sejenak pandang dia pu Mama dengan pandangan sedih. "Aduh mama, sa minta maaf. Yang sa tabrak itu, Bapak..!!!", kata Yakop.
Mace :"Apa!!??"
________________________________________________________________ SEMOGA MENGHIBUR
klo bisa tolong
ksi
ama
dan mohon jangan di
jika mo liat yg part I dan II nya silahkan ke