Ternyata John Lennon Ditembak Karena Paling Populer
Spoiler for John Lennon Ditembak Karena Paling Populer:
London - Penembak John Lennon, Mark David Chapman, mengklaim awalnya dia tak menjadikan pentolan The Beatles itu sebagai target yang akan ditembak. Chapman menembak Lennon karena dia satu-satunya yang ia kenal.
John Lennon ditembak di luar apartemen barunya di New York pada 8 Desember 1980.
Berbicara saat sidang pembebasan bersyarat yang ke tujuh, Chapman mengatakan bahwa ia menembak Lennon hanya karena dia orang paling terkenal yang ia tahu.
Dilansir dari Musicnews, mengenai Yoko Ono, Chapman mengatakan, Saya ingin Nyonya Lennon tahu bahwa saya bukan marah, bukan ingin menyerang suaminya secara pribadi, hanya karena dia orang terkenal. Jika dia kurang terkenal dari beberapa yang masuk daftar, dia tidak akan ditembak.
Chapman telah menyiapkan sekitar enam atau tujuh nama yang menjadi targetnya, termasuk Johnny Carson, Elizabeth Taylor dan aktor George C. Scott.
Peristiwa penembakan itu telah direncanakan Chapman, ia menunggu Lennon pulang ke apartemennya. Awalnya ia ingin membatalkan niatnya untuk menembak Lennon karena satu hari sebelumnya mereka bertemu, dan Lennon menandatangani sampul album The Beatles milik Chapman.
Ini sama sekali bukan pembunahan berdarah dingin, saya mencoba sadar untuk tidak melakukan ini. Saya mendapatkan tandatangannya, membawa pulang dan menunjukan pada istri saya, semua akan baik-baik saja. Tetapi saya terdorong untuk melakukan pembunuhan yang membuat saya tak bisa menjauh dari gedung itu, ujar Chapman.
Chapman mengaku bersalah dan dijatuhi hukuman penjara selama 20 tahun hingga seumur hidup pada Agustus 1981, hakim juga memutuskan ia harus menjalani perawatan psikologi.