- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
"Kampung Inggris" Dirintis di Lokasi Transmigrasi


TS
faris.ardi
"Kampung Inggris" Dirintis di Lokasi Transmigrasi
Quote:
Welcome to My Thread
Suasana Lebaran dan Reuni di Kampung Inggris
Suasana Lebaran dan Reuni di Kampung Inggris
Quote:
"Kampung Inggris" Dirintis di Lokasi Transmigrasi
Sabtu, 1 September 2012

JAKARTA, KOMPAS.com--Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi merintis pendirian "Kampung Inggris" di lokasi transmigrasi yang mirip dengan konsep Kampung Pare di Kediri, Jawa Timur, yang semua penduduknya mahir berbahasa Inggris.
"Konsep pendirian Kampung Inggris di lokasi-lokasi transmigrasi ini dilakukan sebagai terobosan untuk meningkatkan kualitas SDM para transmigran dan masyarakat sekitar agar dapat belajar dan mahir berbahasa Inggris. Dalam jangka panjang diharapkan akan dapat meningkatkan citra transmigrasi melalui ikon Kampung Inggris Transmigrasi," kata Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar di Jakarta, Jumat.
Salah satu "pilot project" pendirian kampung Inggris yang diharapkan dapat terwujud dalam waktu dekat adalah di kawasan transmigrasi di Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan.
Muhaimin mengatakan dengan kemampuan berbahasa Inggris diharapkan para transmigran bisa menambah kemampuan menguasai informasi, komunikasi, dan transportasi yang ditunjang oleh perkembangan teknologi produksi pertanian untuk meningkatkan usaha ekonomi masyarakat.
"Kemampuan bahasa Inggris dan penerapan teknologi produksi terutama bidang pertanian akan memudahkan perkembangan usaha perekonomian serta mampu mengundang investor dalam dan luar negeri untuk menanamkan modalnya di kawasan transmigrasi," kata Muhaimin.
Rintisan pendirian kampung Inggris ini diharapkan dapat menunjang perkembangan program transmigrasi di daerah sehingga lebih berperan dalam mendukung ketahanan pangan dan kecukupan papan, ketahanan nasional, kebijakan energi alternatif, pemerataan investasi ke daerah, serta menanggulangi pengangguran dan kemiskinan di Indonesia.
Pelatihan Bahasa Inggris di lokasi transmigrasi diharap akan dapat menyediakan SDM handal di kawasan transmigrasi, menciptakan wirasaha baru di bidang jasa pelatihan, mengundang kedatangan penduduk yang bergerak di bidang jasa pelayanan serta menunjang pencapaian tujuan transmigrasi.
Menakertrans mengatakan pendirian kampung Inggris itu direncanakan bekerjasama dengan lembaga kursus bahasa Inggris ACCESS English Studies, Kampung Inggris Pare Kediri Jawa Timur dan Organisasi Persatuan Anak Transmigran Republik Indonesia (PATRI).
"Nantinya, dengan menggunakan metode pelatihan bahasa Inggris seperti di Pare, Kediri, maka para transmigran diwajibkan mulai pukul 05.00-17.00 WIB untuk berbahasa Inggris dalam segala aktivitasnya," kata Muhaimin.
Keunggulan lainnya disebut Menakertrans adalah suasana belajar yang santai karena peserta latih bertempat tinggal dengan pola homestay bergabung dengan rekan sesama peserta dan pembimbing (Coaches).
Keunggulan lainnya ditambahkan Muhaimin adalah dapat menghapus "mental block" bahwa berbahasa Inggris itu susah dan belajar bersama membuat peserta pelatihan diharapkan dapat cepat menguasai.
"Biaya pelatihannya tergolong murah meriah, seperti di Kampung Pare, Kediri, yang rata-rata biaya kost hanya Rp100 ribu per bulan ditambah makan sekitar Rp200 ribu sampai Rp300 ribu sehingga terjangkau bagi kalangan menengah ke bawah," kata Muhaimin.
Kawasan Cahaya Baru secara administratif memiliki luas kawasan sebesar 52.150 Ha yang terbagi dalam 5 Satuan Kawasan Permukiman (SKP) dengan pusat SKP di Jejangkit Pasar, Tabing Rimbah, Karang Bunga, Danda Jaya, dan Sungai Gampa serta meliputi 6 kecamatan dengan 47 desa.
Jumlah penduduk di kawasan tersebut berjumlah 12.203 KK atau 45.063 jiwa dengan mata pencaharian bergerak di sektor pertanian, sektor industri pengolahan dan sebagian kecil bergerak di sektor peternakan.
Sumber
Sabtu, 1 September 2012
Quote:

JAKARTA, KOMPAS.com--Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi merintis pendirian "Kampung Inggris" di lokasi transmigrasi yang mirip dengan konsep Kampung Pare di Kediri, Jawa Timur, yang semua penduduknya mahir berbahasa Inggris.
"Konsep pendirian Kampung Inggris di lokasi-lokasi transmigrasi ini dilakukan sebagai terobosan untuk meningkatkan kualitas SDM para transmigran dan masyarakat sekitar agar dapat belajar dan mahir berbahasa Inggris. Dalam jangka panjang diharapkan akan dapat meningkatkan citra transmigrasi melalui ikon Kampung Inggris Transmigrasi," kata Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar di Jakarta, Jumat.
Salah satu "pilot project" pendirian kampung Inggris yang diharapkan dapat terwujud dalam waktu dekat adalah di kawasan transmigrasi di Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan.
Muhaimin mengatakan dengan kemampuan berbahasa Inggris diharapkan para transmigran bisa menambah kemampuan menguasai informasi, komunikasi, dan transportasi yang ditunjang oleh perkembangan teknologi produksi pertanian untuk meningkatkan usaha ekonomi masyarakat.
"Kemampuan bahasa Inggris dan penerapan teknologi produksi terutama bidang pertanian akan memudahkan perkembangan usaha perekonomian serta mampu mengundang investor dalam dan luar negeri untuk menanamkan modalnya di kawasan transmigrasi," kata Muhaimin.
Rintisan pendirian kampung Inggris ini diharapkan dapat menunjang perkembangan program transmigrasi di daerah sehingga lebih berperan dalam mendukung ketahanan pangan dan kecukupan papan, ketahanan nasional, kebijakan energi alternatif, pemerataan investasi ke daerah, serta menanggulangi pengangguran dan kemiskinan di Indonesia.
Pelatihan Bahasa Inggris di lokasi transmigrasi diharap akan dapat menyediakan SDM handal di kawasan transmigrasi, menciptakan wirasaha baru di bidang jasa pelatihan, mengundang kedatangan penduduk yang bergerak di bidang jasa pelayanan serta menunjang pencapaian tujuan transmigrasi.
Menakertrans mengatakan pendirian kampung Inggris itu direncanakan bekerjasama dengan lembaga kursus bahasa Inggris ACCESS English Studies, Kampung Inggris Pare Kediri Jawa Timur dan Organisasi Persatuan Anak Transmigran Republik Indonesia (PATRI).
"Nantinya, dengan menggunakan metode pelatihan bahasa Inggris seperti di Pare, Kediri, maka para transmigran diwajibkan mulai pukul 05.00-17.00 WIB untuk berbahasa Inggris dalam segala aktivitasnya," kata Muhaimin.
Keunggulan lainnya disebut Menakertrans adalah suasana belajar yang santai karena peserta latih bertempat tinggal dengan pola homestay bergabung dengan rekan sesama peserta dan pembimbing (Coaches).
Keunggulan lainnya ditambahkan Muhaimin adalah dapat menghapus "mental block" bahwa berbahasa Inggris itu susah dan belajar bersama membuat peserta pelatihan diharapkan dapat cepat menguasai.
"Biaya pelatihannya tergolong murah meriah, seperti di Kampung Pare, Kediri, yang rata-rata biaya kost hanya Rp100 ribu per bulan ditambah makan sekitar Rp200 ribu sampai Rp300 ribu sehingga terjangkau bagi kalangan menengah ke bawah," kata Muhaimin.
Kawasan Cahaya Baru secara administratif memiliki luas kawasan sebesar 52.150 Ha yang terbagi dalam 5 Satuan Kawasan Permukiman (SKP) dengan pusat SKP di Jejangkit Pasar, Tabing Rimbah, Karang Bunga, Danda Jaya, dan Sungai Gampa serta meliputi 6 kecamatan dengan 47 desa.
Jumlah penduduk di kawasan tersebut berjumlah 12.203 KK atau 45.063 jiwa dengan mata pencaharian bergerak di sektor pertanian, sektor industri pengolahan dan sebagian kecil bergerak di sektor peternakan.
Sumber
Semoga program "Kampung Inggris" tidak hanya di wilayah transmigrasi saja, melainkan daerah-daerah lain di Indonesia

Quote:
0
2.1K
Kutip
7
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan