Dalam satu komplek... bermulalah satu cerita dimana isteri tetangga sebelah jatuh cintrong dengan suami tetangga sebelah.

Jadi.....pas asik2 nya mereka berselingkuh. tiba-tiba, suami si isteri pulang lebih cepat dari kerja hari itu. Maka, paniklah si isteri dengan suami tetangga sebelah itu.

Walau bagaimanapun, suami tetangga sebelah sudah tak sempat lagi keluar lewat pintu belakang.lalu mereka mendapat ide cemerlang. dan sang isteri berlari dengan kekamar untuk mengambil baby oil dengan bedak badan lalu diusap baby oil ke badan suami sebelah. Setelah tu, ditaburkan bedak badan ke badan suami sebelah sehingga keseluruhan badan suami sebelah itu kelihatan putih semua. Lalu suami sebelah itu berdiri di salah satu sudut rumah dan berpura-pura menjadi patung . Setelah melalui saat yang genting
itu, si isteri pun membuka pintu untuk suaminya yang sudah sekian lama mengetuk pintu. Si suami terkejut seketika melihat 'patung' itu lalu bertanya kepada isterinya,"aw!!??!!.....dari mana datangnya patung nih??"

"oooo.....patung ituuu. Patung ni saya order dari tetanggak sebelah. Baru aja sampai tadi." jawab si isteri santai. "ooooooo.....begitu." balas si suami.

Tepat pukul 3 pagi, tanpa membangunkan isterinya, si suami keluar dari kamar tidur lalu menuju ke dapur. Kelihatan 'patung' tu masih berada dalam keadaan awal tanpa ada perubahan. Setelah tiba di dapur, si suami membuat mie lalu meletakkannya di atas meja bersama segelas susu.

Setelah itu, si suami mengangkat makanan itu lalu berdiri betul-betul di hadapan 'patung' itu lalu berkata, "nah....makanlah.". Si 'patung' berasa amat terkejut dan takut kalau si suami mengetahui hal sebenarnya. Dengan santai, si suami berkata," aw!!??!!! nga mau makan??? saya da kasih makan..ambilah! Saya ini baik kuk..... tidak seperti kamu..........dulu, tiga hari tiga malam saya jadi patung dirumah kamu, jangankan makanan..........segelas air pun tidak kamu kasih!!!!!!"

Pengemis : Pak ! Kasihanilah saya, saya orang bisu.
Bapak : Lah? Orang bisu kan ng bisa ngomong?
Pengemis : Eh, salah! Orang tuli, Pak !
Bapak : masa orang tuli bisa mendengar?
Pengemis : Eh, bukan! Orang buta, Pak !
Bapak : (Sambil mengeluarkan uang receh)Tidak ada duit!!
Pengemis : Itu ada 50 ribu!
Bapak : Katanya buta, mana bisa melihat?
Pengemis : Salah lagi. Orang gila, Pak !!

Di sebuah pasar tradisional.

Pembeli: "Dek, Cabe sekilo berapa?"
Penjual: "cabe merah atau cabe hijau?"
Pembeli: "cabe merah."
Penjual: "cabe merah biasa atau cabve merah keriting?"
Pembeli: "cabe merah biasa."
Penjual: "Yang lokal atau yang import?"
Pembeli: "Yang lokal aja."
Penjual: "Yang lokal yang dari jawa, sumatra atau sulawesi?"
Pembeli: "Yang jawa aja..." (Sambil terlihat kesal).
Penjual: "Mahu yang jawa Barat, Timur, Tengah?"
Pembeli: "sebenarna kamu jualan atau mau jalan-jalan?"
Penjual: "Maaf Bu, saya penjual mie rebus sebelah. Kebetulan yang jual cabe pergi makan. Saya disuruh ngobrol dulu dengan pembeli sampai dia datang.