Pidato Presiden AS Barack Obama sempat terhenti karena lambang Kepresidenan AS yang tertempel di bagian depan podiumnya terjatuh. "Ups," kata Obama sambil menjulurkan badannya ke depan untuk melihat apa yang terjatuh.

Peristiwa itu terjadi saat dia sedang berpidato untuk konferensi perempuan di Auditorium Carnegie-Mellon, Washington DC, 5 September 2010. Demikian diberitakan oleh The Telegraph.

"Tidak apa-apa, Anda semua tahu siapa saya," ujarnya sambil tersenyum lebar.

"Tapi saya yakin, di belakang sana ada yang sedang sangat gugup sekarang. Mereka sedang berkeringat dingin sekarang," lanjutnya sambil terus tersenyum dan diikuti derai tawa para tamu yang hadir.

Peristiwa itu terjadi pada hari Senin, Juni 2010 silam. Kala itu Obama memberikan pidato menyambut Tahun Ajaran Baru di SMA Kalamazoo, Michigan, AS. Kehadiran Obama disambut meriah di sekolah tersebut. Para siswa antusias.

Obama hari itu memberikan pidato bernada motivasi dengan tema pentingnya kerja keras dan bertanggung jawab. "Jangan mudah membuat alasan. Bertanggunjawablah tidak hanya pada kesuksesanmu, tapi juga pada kegagalanmu. Adalah hal termudah di dunia mencari seseorang yang disalahkan," ujar Obama bersemangat, seperti dilansir The Herald Sun, 9 Juni 2010.

Tak dinyana, meski pidato Obama memukau, tapi ada juga siswa yang ngantuk bahkan tertidur sesaat. Siswa tersebut merupakan anggota paduan suara, yang bersama regunya berada di belakang Obama saat Obama berpidato. Ketika rekan-rekannya konsentrasi mendengarkan pesan Obama, siswa itu tampak berusaha keras menahan kantuk, menguap lebar, bahkan kepalanya terkulai karena rasa kantuk hebat yang menyerang.

Bocah itu rupanya tidak terlalu sadar bahwa kamera televisi mengabadikannya. Sepertinya, upayanya menahan ngantuk sama menariknya dengan isi pidato Obama.

Tak berapa lama, video siswa ngantuk itu menjadi hit di Youtube. Bahkan ada yang membuat halaman khusus di Facebook yang didedikasikan kepada siswa yang dinilai heroik menahan kantuk, meskipun akhirnya kalah dan tertidur sekejap, yang kemudian tersentak akibat tepuk tangan audiens itu. Halaman Facebook bertajuk "the guy sleeping behind Obama at Kalamazoo graduation" kala itu mampu membuat 3.000 orang bergabung.

"Apakah dia lebih terkenal dibanding Obama sekarang?" tanya seseorang. Ulahnya juga menjadi topik hot di Twitter.

Obama sendiri tidak mengetahui insiden siswa ngantuk berat itu mengingat dia membelakangi siswa yang tidak teridentifikasi tersebut. Jadi, dia tetap saja melanjutkan pidatonya yang menurut para siswa "memicu semangat" dan "menginspirasi" itu.

Saat Obama sedang memberikan keterangan pers di Rose Garden di luar Oval Office, Washington DC, tiba-tiba seekor tikus melintas di depan podiumnya. Tentu saja tikus kecil tersebut ikut terabadikan kamera para wartawan. Demikian diberitakan Guardian pada 21 Mei 2009.

Setelah Obama masuk kembali ke Oval Office, debat soal jenis tikus tersebut banyak dibahas di AS. "Saya rasa itu bukan rat (tikus besar)," ujar seorang biolog dari Washington State Department of Fish and Wildlife, Russel Link.

"Itu bisa dilihat dari ekornya yang pendek yang biasanya sama dengan panjang tubuhnya," lanjut Russel.

Barack Obama nyaris terkena lemparan buku saat berpidato dalam acara kampanye di Philadelphia, AS. Pria yang melemparkan buku tersebut sempat ditahan oleh Secret Service.

Demikian disampaikan juru bicara Secret Service Edwin Donovan seperti dilansir kantor berita AFP pada 12 Oktober 2010.

Buku yang meleset itu jatuh tak jauh dari tempat Obama berdiri. Bahkan Obama sendiri tampaknya tidak menyadari aksi pelemparan buku tersebut. Dia tetap saja berpidato.

Setelah diinterogasi, pria AS yang tidak disebutkan namanya itu, kemudian dibebaskan tanpa tuntutan apapun. Sebab hasil penyelidikan menunjukkan bahwa dia tidak bermaksud mengancam presiden.

Menurut Donovan, pria tersebut merupakan pendukung Obama yang "terlalu bersemangat". Dia cuma ingin Obama membaca buku yang telah ditulisnya.

Ini terjadi bukan saat Obama berpidato, namun ketika sedang diwawancarai oleh wartawan CNBC, John Harwood. Obama tampak terganggu dengan seekor lalat yang terbang di sekelilingnya.

Si lalat beberapa kali hinggap di kepala dan tangan sang presiden. Berkali-kali juga Obama menghalau lalat tersebut dengan tangannya. "Pergi dari sini," kata Obama pada si lalat, sebagaimana dilansir The Telegraph, 18 Juni 2009.

Sejenak Obama berhenti menjawab pertanyaan wartawan, dan hup! Ia menepuk lalat itu hingga mati. Harwood pun tampak tertegun dengan aksi Obama.

"Sampai di mana kita tadi?" kata Obama untuk melanjutkan wawancara.

[URL="Lapak"]http://www.kaskus.co.id/showthread.php?t=15824071[/URL]