Sekelompok mahasiswa dari Universitas Stanford dan Universitas Brown tengah mengembangkan bakteri "Hell Cell" yang tahan lingkungan Mars. Bakteri ini dirancang mampu menyediakan berbagai bahan yang dibutuhkan dalam pembangunan koloni di mars.

Informasi dari Wired (08/08) Hell Cell dibangun berdasarkan DNA organisme paling tangguh di dunia. DNA makhluk seperti kumbang Siberia yang mampu menghasilkan protein anti-beku dan bakteri yang tahan radiasi menjadi bahan yang diteliti. Peneliti juga mempertimbangkan kemampuan tahan panas dan asam.

Mars adalah planet yang memiliki potensial paling besar untuk dihuni manusia. Namun untuk dapat hidup di Mars sangat tidak mudah. Kondisi lingkungan yang ganas menjadi salah satu sebabnya. Suhu rata-rata Mars yang minus 62 derajat celsius dan jumlah karbon dioksida yang mencapai 95 persen dari atmosfer siap menghalangi upaya kolonisasi.

Untuk itu terdapat ide untuk menggunakan bakteri yang dapat membantu merubah kondisi Mars menjadi lebih bersahabat. Berbagai bakteri yang mampu menghasilkan makanan, menambang mineral, penghasil oksigen adalah tujuan tujuan penelitian ini.

Bakteri yang akan dikirimkan ke Mars tersebut tersebut harus memiliki dua kemampuan tersebut. Dengan ketahanan akan lingkungan ekstrem dan kemampuan menyediakan sumber daya, bakteri dapat menjadi pembuka jalan kolonisasi Mars.