Jokowi Menang Telak di TPS Megawati

Penghitungan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 031 Jalan Kebagusan, Jakarta Selatan, tempat Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mencoblos telah berakhir. Berdasarkan perhitungan suara, pasangan PDIP-Gerindra, Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menang mutlak.

Dari 345 pemilih yang menggunakan hak pilihnya di TPS ini, Rabu 11 Juli 2012, pasangan nomor urut 3, Jokowi-Ahok mendapatkan 190 suara. Suara kedua paling banyak dimenangkan diperoleh pasangan nomor urut 1, Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli dengan perolehan suara 92.

Disusul urutan ketiga diperoleh pasangan nomor urut 4, Hidayat Nur Wahid-Didik J Rachbini sebanyak 26 suara. Kemudian Faisal Basri-Biem Benyamin sebanyak 21 suara dan terakhir adalah Hendardji-Ahmad Riza Pataria yang hanya memperoleh 2 suara.

Sementara suara tidak sah sebanyak 8 suara. Dari 576 undangan, yang menggunakan hak suaranya hanya 345 undangan. Sementara yang tidak hadir sebanyak 231 undangan.

Jokowi, yang merupakan Walikota Solo merupakan kandidat yang diusung PDI Perjuangan dan Gerindra. Dalam pilkada DKI ini, Jokowi identik dengan kemeja kotak-kotak yang selalu dipakainya kemanapun pergi.

Dari hasil penghitungan cepat sementara Lingkaran Survei Indonesia (LSI) pimpinan Denny JA, Jokowi juga menduduki urutan pertama. Urutan kedua diperoleh Foke-Nachrowi. (eh)

Vivanews

'Salam Metal' Bergema

Pasangan Jokowi-Ahok unggul di TPS 031, yang berada di sekitaran rumah Megawati Soekarnoputri, meraup suara terbanyak. Usai pengumuman kemenangan itu, salam metal pun bergema.

"Hidup Jokowi... Hidup Jokowi," pekik warga yang terus memantau perolehan suara di TPS 031, Jl Kebagusan IV, Jaksel, Rabu (11/7/2012).

Di TPS ini, ada 345 pemilih yang menggunakan hak suaranya. Namun sebanyak 231 orang memilih tidak hadir dari total undangan sebanyak 576.

Dari perolehan suara yang diumumkan, Fauzi Bowo mendapat 92 suara, Hendardji Soepandji (2), Joko Widodo (190), Hidayat Nur Wahid (26), Faisal Basri (21), Alex Noerdin (6). Ada delapan suara yang dinyatakan tidak sah.

Usai pengumuman suara, warga yang mendukung Jokowi pun langsung bersorak sorai. Mereka lalu menunjukkan salam metal yang selama ini identik dengan Jokowi.

Ketua DPP PDI Perjuangan, Maruarar Sirait pun, yang terus memantau jalannya penghitungan suara, mendapat banyak ucapan selamat dari warga. Mereka pun meminta foto dengan Maruarar sambil mengacungkan tiga jari tanda salam metal.

[URL="http://news.detik..com/read/2012/07/11/150508/1962976/10/?992204topnews"]Detik[/URL]

1.000 Napi di Cipinang dan Salemba Pilih Jokowi-Ahok

Pasangan calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Gerindra, Joko Widodo-Basuki Tjahja Purnama, berhasil menang mutlak di lima Tempat Pemungutan Suara (TPS) Rutan Salemba.

Pasangan Jokowi-Ahok unggul dengan 602 suara, jauh meninggalkan pasangan Foke-Nara yang berada diperingkat kedua dengan 337 suara.

Urutan ketiga ditempati pasangan Hidayat-Didik dengan 85 suara, kemudian pasangan Faisal-Biem 55 suara, pasangan Hendardji-Riza 52 suara dan terakhir pasangan Alex-Nono dengan 44 suara.

Menurut koordinator Pemilukada DKI Jakarta Rutan Salemba Edi Saputra, dari 3.660 warga binaan di Rutan Salemba, mereka yang mempunyai hak pilih dan tercantum dalam DPT sebanyak 2.952 warga binaan.

"Dari 2.952 warga binaan, suara sah yang masuk hanya 1.174 suara, dan tidak sah sebanyak 20 suara," kata Edi, kepada wartawan, Rabu (11/7/2012).

Pasangan Jokowi-Ahok juga unggul mutlak di Lapas Cipinang, dengan total 579 suara dari 1.434 warga binaan yang mengikuti pencoblosan di lima TPS. Kemudian disusul oleh pasangan Foke-Nara dengan total 255 suara.

Okezone