Kaskus

News

rumahrumahanAvatar border
TS
rumahrumahan
Inilah Alasan Mengapa Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) Dipilih Mendampingi Jokowi Sebaga
Inilah Alasan Mengapa Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) Dipilih Mendampingi Jokowi Sebagai Calon Wakil Gubernur Jakarta

Dalam euforia saya atas terpilihnya Joko Widodo sebagai calon Gubernur DKI Jakarta, ada satu pertanyaan yang sangat mengganjal saya. Mengapa ada nama Ahok disana? Siapakah Basuki Tjahaja Purnama ini, orang yang dipilih melewati Dedi Mizwar seorang artis ternama atau Boy Sadikin anak dari Mantan Gubernur Ali Sadikin yang paling di hormati?(1)

Siapa Sebenarnya Ahok?*Basuki alias Ahok, dikenal warga Belitung sebagai sosok pejabat yang ramah. Ahok selalu membuka lebar kaca jendela mobil dinas Nisan Teranonya dan menyapa semua orang yang ditemui selama di perjalanan.*Ahok menjabat sebagai Bupati Belitung Timur pada periode 2005-2010. Ahok kala itu maju diusung dua partai gurem, yakni Partai Indonesia Baru dan Partai Nasional Banteng Kemerdekaan. Isu utama yang dia usung adalah pendidikan dan kesehatan.

Di awal pemerintahannya, pemerintah Belitung Timur membebaskan biaya pendidikan sejak sekolah dasar hingga sekolah menengah atas negeri. Belasan siswa berprestasi dikirim melanjutkan belajar gratis ke Universitas Trisakti, Jakarta, dan Universitas Bangka-Belitung. Setiap siswa itu disubsidi Rp 1 juta per bulan untuk yang di Jakarta, dan separuhnya untuk Bangka.

Untuk menggarap dua program itu, Ahok menggunakan taktik dagang. Ia rela tawar-menawar premi asuransi kesehatan dengan PT Askes. Hasilnya, pemerintah cukup membayar separuh dari harga normal untuk menopang biaya kesehatan 50 ribu warganya. Adapun komisi dari perusahaan itu ia pakai untuk tambahan dana puskesmas dan tunjangan dokter.

Ahok memotong biaya perjalanan dinasnya, dari Rp 1 miliar per tahun menjadi seperlimanya. Pos yang sama untuk kepala dinas dikorting. Untuk perjalanan ke Jakarta, hanya dapat uang tiket kapal, bukan pesawat.*

Selain menganggarkan porsi 40 persen untuk kesehatan dan pendidikan, pemilik nama asli Zhong Wan Xie juga menyediakan dana untuk warga yang meninggal. Dengan syarat membuat akta kematian, keluarga yang ditinggalkan mendapat santunan Rp 500 ribu. Subsidi pembangunan rumah pun disediakan untuk keluarga tak mampu.

Dalam memimpin Belitung Timur, Ahok dikenal tegas. Menurut para pegawai di wilayah itu, apabila mereka ketahuan kongkow pada jam kerja langsung mendapat sanksi, ditahan kenaikan pangkatnya. Di sisi lain, Bupati memberi honor untuk para ketua RT Rp 300 ribu, Ketua Dusun Rp 640 ribu, dan Kepala Desa Rp 2 juta per bulan.

Baru satu setengah tahun Ahok menjabat bupati, Tiga Pilar Kemitraan, sebuah kelompok yang dibentuk oleh Masyarakat Transparansi Indonesia, Kadin, dan Kementerian Negara Pemberdayaan Aparatur Negara, mendaulatnya sebagai satu di antara dua Tokoh Antikorupsi 2006. (2)
Selain itu majalah Tempo "mengganjarnya" sebagai salah satu dari sepuluh tokoh yang mengubah Indonesia. (3)

Jelas bagi saya mengapa Ahok yang dipilih, Jokowi dan Ahok memiliki mind set yang sama dalam memimpin suatu wilayah; Anti korupsi, penataan birokrasi pelayanan publik, memanusiakan manusia dan mengangkat derajat hidup masyarakat. Mereka serius ingin untuk menyelesaikan permasalahan di Jakarta, bukan untuk menang Pilkada semata. Karena jika hanya ingin mendulang suara Dedi Mizwar tentu lebih ok bukan.



Beberapa sumber saya ambil dari sini:
(1)*http://megapolitan.kompas.com/read/2...au.Boy.Sadikin.
(2)
http://www.tempo.co/read/news/2012/0...wi-untuk-DKI-1
(3) info biografi lengkapnya sekalian ada di sini
http://www.tokohindonesia.com/biogra...ni-antikorupsi
0
20K
286
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan