Cermin menciptakan kesan luas pada ruang. Oleh karena itu, gunakan cermin di daerah meja makan atau ruang keluarga. Cermin dengan ukuran besar di tempat tepat menghasilkan efek ruang yang kuat.
Sebelum cermin diletakkan di dinding, kita dapat mencoba-coba dahulu penempatannya di beberapa tempat untuk mengetahui efeknya pada ruang

Desain built-in menciptakan kesan ruang yang simpel dan membuat ruang lebih luas. Selain itu dapat mengurangi biaya pembelian furnitur. Misalnya di ruang tidur, lemari dapat dibuat "menempel" ke tembok atau di dalam gypsum.
Kita hanya perlu membuat tambalan di dalamnya dan membuat pintunya saja hingga memperkecil biaya pembuatan furnitur. Bagian dalam lemari dapat dilapisi wallpaper supaya lebih manis.

Gunakan perabot dengan dimensi yang tidak memakan temapt. Misalnya untuk meja makan, gunakan meja makan kecil dan diletakkan menempel tembok dengan empat kursi.
Kursi yang digunakan lebih baik terbuat dari puff sehingga kesan ruang lebih luas. Sebagai pemanis, gunakan pula coffee table dan credenza yang berukuran kecil.

Jangan memilih furnitur yang "berat" dan tebal. Anda bisa mencari furnitur yang tipis dan berbentuk rangka, bukan bidang. Contohnya untuk credenza tv, pilih furniture berkaki, jangan yang penuh sampai ke lantai.

Warna ruang jangan gelap untuk bidang dinding yang besar. Pilih warna muda sehingga terang dan berkesan luas.

Gunakan semaksimal mungkin furniture untuk tempat penyimpanan. Misalnya membuat laci-laci di bawah ranjang, nakas yang dapat menyimpan barang, credenza yang dapat memuat majalah-majalah dan semua furnitur lainnya.
Dengan banyak penyimpanan akan mengurangi barang-barang yang dibiarkan tergeletak dan jika jarang bertambah banyak tidak perlu membuat lagi tempat peyimpanan.

Jangan biarkan dinding kosong terlalu besar. Dinding kosong dapat diisi dengan lukisan atau hiasan. Namun, jangan pula dibuat terlalu penuh. Tapi secukupnya saja sehingga bangunan tidak terkesan kosong dan dingin