- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Kahlil Gibran dan Kqrya-Karya Agungnya
TS
antonius joje
Kahlil Gibran dan Kqrya-Karya Agungnya
Quote:
CIRI-CIRI KASKUSER YANG BAEK :
1. MENINGGGALKAN KOMENG
2. MENINGGALKAN RATE
3. JIKA TERHIBUR IKHLAS NGASIH CENDOL
4. KALO GAK SUKA TRIT INI LEMPARLAH BATA
1. MENINGGGALKAN KOMENG
Spoiler for komeng:
Spoiler for rate:
Spoiler for cendol:
Spoiler for bata:
Quote:
PENGANTAR
Meski hanya diizinkan Tuhan menghirup udara dunia selama 48 tahun, namun karya-karya indah Kahlil Gibral telah memperkaya dunia sastra. Pria romantic asal Lebanon itu meninggalkan warisan berupa judul buku berisi kumpulan puisi, novel dan juga naskah drama yang condong mengikuti gaya romantisme Timur Tengah yang sarat simbolisasi filsafat kehidupan dan bernuansa oriental yang eksotik. Bahkan hingga berpuluh tahun paska kepergiannya, kumpulan karya Kahlil Gibran tak henti diterjemahkan ke dalam 20 bahasa, dan dicetak ulang hingga beberapa kali. Dalam thread saya dibawah ini akan menyajikan profil singkat ., anomaly tentang dirinya, karya-karya serta penghormatan yang diberikan padanya. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan kita tentang sastra khususnya karya-karya fenomenal dari Kahlil Gibran.
Meski hanya diizinkan Tuhan menghirup udara dunia selama 48 tahun, namun karya-karya indah Kahlil Gibral telah memperkaya dunia sastra. Pria romantic asal Lebanon itu meninggalkan warisan berupa judul buku berisi kumpulan puisi, novel dan juga naskah drama yang condong mengikuti gaya romantisme Timur Tengah yang sarat simbolisasi filsafat kehidupan dan bernuansa oriental yang eksotik. Bahkan hingga berpuluh tahun paska kepergiannya, kumpulan karya Kahlil Gibran tak henti diterjemahkan ke dalam 20 bahasa, dan dicetak ulang hingga beberapa kali. Dalam thread saya dibawah ini akan menyajikan profil singkat ., anomaly tentang dirinya, karya-karya serta penghormatan yang diberikan padanya. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan kita tentang sastra khususnya karya-karya fenomenal dari Kahlil Gibran.
Quote:
PROFIL SINGKAT
KAHLIL GIBRAN merupakan seorang seniman, penyair dan pengarang. Beliau dilahirkan di Bsshari pada 06 Januari 1883 dalam keluarga Kristen Maronit di Besharri, Lebanon daerah utara. Sebuah daerah yang kerap diterpa badai, gempa serta petir. Kondisi fenomena alam tersebut justru menginfluence tulisan-tulisannya kelak tentang alam.
Saat usianya menginjak 10 tahun ibunya mengambil keputusan hijrah ke Amerika tepatnya di kota Boston bersama ketiga anak termasuk Gibran. Gibran kecil mengalami kejutan budaya, seperti yg banyak dialami oleh para imigran lain yg berhamburan datang ke Amerika Serikat pada akhir abad ke - 19. Keceriaan GIBRAN di bangku sekolah umum di BOSTON, diisi dg masa akulturasinya maka bahasa dan gayanya dibentuk oleh corak kehidupan Amerika. Namun hanya selama 3 tahun Gibran mengecap tinggal di Boston dan kemudian kembali ke Libanon untuk bersekolah.
Gibran meninggalkan tanah airnya lagi saat ia berusia 19 tahun, namun ingatannya tak pernah bisa lepas dari Lebanon. Lebanon sudah menjadi inspirasinya. Di Boston dia menulis tentang negerinya itu untuk mengekspresikan dirinya. Ini yang kemudian justru memberinya kebebasan untuk menggabungkan 2 pengalaman budayanya yang berbeda menjadi satu.
Gibran menulis drama pertamanya di Paris dari tahun 1901 hingga 1902. Tatkala itu usianya menginjak 20 tahun. Karya pertamanya, "Spirits Rebellious" yang berisi empat cerita kontemporer sebagai sindiran keras yang menyerang orang-orang korup yang dilihatnya. Akibatnya, Gibran menerima hukuman berupa pengucilan dari gereja Maronit. Namun sindiran-sindiran Gibran itu ternyata dianggap sebagai harapan dan suara pembebasan bagi kaum tertindas di Asia Barat.
Pada tahun 1911 Gibran pindah ke kota New York dan bekerja di apartemen studionya di 51 West Tenth Street, sebuah bangunan yang sengaja didirikan untuk tempat ia melukis dan menulis. Disinilah ia menulis karya fenomenal yang berjudul Broken Wings. Karya Gibran ini sering dianggap sebagai otobiografinya. Pengaruh "Broken Wings" terasa sangat besar di dunia Arab karena di sini untuk pertama kalinya wanita-wanita Arab yang dinomorduakan mempunyai kesempatan untuk berbicara bahwa mereka adalah istri yang memiliki hak untuk memprotes struktur kekuasaan yang diatur dalam perkimpoian.
Seperti ibu dan adiknya, Gibran juga digerogoti sirosis hepatis dan tuberkulosis, namun ia menolak untuk dirawat di rumah sakit. Pada tanggal 10 April 1931 jam 11.00 malam di St. Vincent's Hospital di Greenwich Village sang pejangga besar dunia ini menghembuskan nafas terakhirnya. Jenazah Gibran kemudian dikebumikan tanggal 21 Agustus di Mar Sarkis, sebuah biara Karmelit di mana Gibran pernah melakukan ibadah
KAHLIL GIBRAN merupakan seorang seniman, penyair dan pengarang. Beliau dilahirkan di Bsshari pada 06 Januari 1883 dalam keluarga Kristen Maronit di Besharri, Lebanon daerah utara. Sebuah daerah yang kerap diterpa badai, gempa serta petir. Kondisi fenomena alam tersebut justru menginfluence tulisan-tulisannya kelak tentang alam.
Saat usianya menginjak 10 tahun ibunya mengambil keputusan hijrah ke Amerika tepatnya di kota Boston bersama ketiga anak termasuk Gibran. Gibran kecil mengalami kejutan budaya, seperti yg banyak dialami oleh para imigran lain yg berhamburan datang ke Amerika Serikat pada akhir abad ke - 19. Keceriaan GIBRAN di bangku sekolah umum di BOSTON, diisi dg masa akulturasinya maka bahasa dan gayanya dibentuk oleh corak kehidupan Amerika. Namun hanya selama 3 tahun Gibran mengecap tinggal di Boston dan kemudian kembali ke Libanon untuk bersekolah.
Gibran meninggalkan tanah airnya lagi saat ia berusia 19 tahun, namun ingatannya tak pernah bisa lepas dari Lebanon. Lebanon sudah menjadi inspirasinya. Di Boston dia menulis tentang negerinya itu untuk mengekspresikan dirinya. Ini yang kemudian justru memberinya kebebasan untuk menggabungkan 2 pengalaman budayanya yang berbeda menjadi satu.
Gibran menulis drama pertamanya di Paris dari tahun 1901 hingga 1902. Tatkala itu usianya menginjak 20 tahun. Karya pertamanya, "Spirits Rebellious" yang berisi empat cerita kontemporer sebagai sindiran keras yang menyerang orang-orang korup yang dilihatnya. Akibatnya, Gibran menerima hukuman berupa pengucilan dari gereja Maronit. Namun sindiran-sindiran Gibran itu ternyata dianggap sebagai harapan dan suara pembebasan bagi kaum tertindas di Asia Barat.
Pada tahun 1911 Gibran pindah ke kota New York dan bekerja di apartemen studionya di 51 West Tenth Street, sebuah bangunan yang sengaja didirikan untuk tempat ia melukis dan menulis. Disinilah ia menulis karya fenomenal yang berjudul Broken Wings. Karya Gibran ini sering dianggap sebagai otobiografinya. Pengaruh "Broken Wings" terasa sangat besar di dunia Arab karena di sini untuk pertama kalinya wanita-wanita Arab yang dinomorduakan mempunyai kesempatan untuk berbicara bahwa mereka adalah istri yang memiliki hak untuk memprotes struktur kekuasaan yang diatur dalam perkimpoian.
Seperti ibu dan adiknya, Gibran juga digerogoti sirosis hepatis dan tuberkulosis, namun ia menolak untuk dirawat di rumah sakit. Pada tanggal 10 April 1931 jam 11.00 malam di St. Vincent's Hospital di Greenwich Village sang pejangga besar dunia ini menghembuskan nafas terakhirnya. Jenazah Gibran kemudian dikebumikan tanggal 21 Agustus di Mar Sarkis, sebuah biara Karmelit di mana Gibran pernah melakukan ibadah
Quote:
ANOMALI DUNIA SASTRA
Menurut Mahardhika Zifana, novelis lulusan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) memandang Kahlil Gibran sebagai fenomena yang tergolong anomali.
Mengapa demikian?
Quote:
Anomali Pertama: Seorang Arab yang Kristen
Gibran adalah seorang penulis berkebangsaan Arab. bangsa dan budaya Arab sangat identik dengan citra Islam, karena Arab adalah tanah tempat lahir dan berkembangnya Islam, serta Nabi umat Islam, Muhammad saw, adalah seorang Arab dan bahasa Arab adalah bahasa Al Quran[1] -kitab suci umat Islam.
Gibran adalah seorang penulis berkebangsaan Arab. bangsa dan budaya Arab sangat identik dengan citra Islam, karena Arab adalah tanah tempat lahir dan berkembangnya Islam, serta Nabi umat Islam, Muhammad saw, adalah seorang Arab dan bahasa Arab adalah bahasa Al Quran[1] -kitab suci umat Islam.
Quote:
Anomali Kedua: Seorang Kristen yang dikagumi di negeri Muslim
Gibran ialah seorang pengarang Kristen. Sementara, Indonesia adalah negara dengan jumlah penduduk muslim yang terbesar di dunia. Namun karyanya sangat dikagumi di Indonesia negeri dengan mayoritas penduduk beragama Islam ini.
Karya Gibran sangat laku dan terjadi booming di pasaran buku Indonesia sebagai salah satu negara berpenduduk mayoritas Islam. Maka, jelaslah bahwa masyarakat di negeri Muslim ini (Indonesia) sangat tertarik kepada karya Kahlil Gibran, seorang Kristen.
Gibran ialah seorang pengarang Kristen. Sementara, Indonesia adalah negara dengan jumlah penduduk muslim yang terbesar di dunia. Namun karyanya sangat dikagumi di Indonesia negeri dengan mayoritas penduduk beragama Islam ini.
Karya Gibran sangat laku dan terjadi booming di pasaran buku Indonesia sebagai salah satu negara berpenduduk mayoritas Islam. Maka, jelaslah bahwa masyarakat di negeri Muslim ini (Indonesia) sangat tertarik kepada karya Kahlil Gibran, seorang Kristen.
Quote:
Anomali Ketiga : Seorang Timur yang sangat berpengaruh kepada kesusastraan Barat
Salah satu implikasi kesuksesan karya Gibran adalah banyaknya jumlah karyanya yang diterjemahkan ke dalam banyak bahasa, termasuk bahasa-bahasa Barat. Hali ini akhirnya mempengaruhi dunia susastra dan budaya Barat. Secara tak terduga, ia pun diakui sebagai salah seorang penulis yang memiliki kontribusi besar pada Sastra Modern Barat Misalnya kalimat : Ask no what your country can do for you, but ask what you can do for your country[4]. Kalimat ini sering dikutip sebagai ungkapan Kennedy, padahal ditulis pertama kali oleh Gibran.
Dalam karya berbahasa Inggrisnya, Gibran nampbk bagai pemberi nasehat dan pengkhotbah. Dia berperan sebagai pendidik seperti pengarang zaman Pujangga Baru. Gibran bukan saja seorang pengarang yang menyusun kata dan mengarang naskah. Tidak cukup buat Gibran mengungkapkan pikiran saja. Harus juga mewujudkan pikirannya dalam kenyataan.
Salah satu implikasi kesuksesan karya Gibran adalah banyaknya jumlah karyanya yang diterjemahkan ke dalam banyak bahasa, termasuk bahasa-bahasa Barat. Hali ini akhirnya mempengaruhi dunia susastra dan budaya Barat. Secara tak terduga, ia pun diakui sebagai salah seorang penulis yang memiliki kontribusi besar pada Sastra Modern Barat Misalnya kalimat : Ask no what your country can do for you, but ask what you can do for your country[4]. Kalimat ini sering dikutip sebagai ungkapan Kennedy, padahal ditulis pertama kali oleh Gibran.
Dalam karya berbahasa Inggrisnya, Gibran nampbk bagai pemberi nasehat dan pengkhotbah. Dia berperan sebagai pendidik seperti pengarang zaman Pujangga Baru. Gibran bukan saja seorang pengarang yang menyusun kata dan mengarang naskah. Tidak cukup buat Gibran mengungkapkan pikiran saja. Harus juga mewujudkan pikirannya dalam kenyataan.
Quote:
Anomali Keempat : Seorang Sastrawan Kristen yang banyak diinspirasi bahasa Al Quran
You have Your Lebanon and I have My Lebanon(Gibran : 753). Kalimat Gibran ini jelas sangat mirip dengan ayat Al Quran yang diakuinya sendiri sebagai salah satu sumber ilhamnya,yakni ayat Bagi kalian agama kalian dan bagiku agamaku[7]. Contoh lainnya, kita bisa membaca dalam buku Potret Diri : Dari Tuhan kita datang dan kepada-Nyalah kita akan kembali[8]. Makna kata ini mungkin agak kabur karena bukuitu diterjemahkan dariversi bahasa Inggrisnya, padahal teks asli dalam bahasa Arabnya adalah sebuah ayat Al-Quran yang sering dikutip oleh orang Indonesia jika ada kematian : Inna illahi wa inna Ilaihi rajiun.
You have Your Lebanon and I have My Lebanon(Gibran : 753). Kalimat Gibran ini jelas sangat mirip dengan ayat Al Quran yang diakuinya sendiri sebagai salah satu sumber ilhamnya,yakni ayat Bagi kalian agama kalian dan bagiku agamaku[7]. Contoh lainnya, kita bisa membaca dalam buku Potret Diri : Dari Tuhan kita datang dan kepada-Nyalah kita akan kembali[8]. Makna kata ini mungkin agak kabur karena bukuitu diterjemahkan dariversi bahasa Inggrisnya, padahal teks asli dalam bahasa Arabnya adalah sebuah ayat Al-Quran yang sering dikutip oleh orang Indonesia jika ada kematian : Inna illahi wa inna Ilaihi rajiun.
Quote:
Anomali Kelima : Seorang Sastrawan Kristen yang Sufistik
Gibran berkali-kali, hingga akhir hayatnya menyatakan dirinya sebagai penganut Kristen Maronit. Namun karya Gibran sering digolongkan berbau mistik atau sufi. Banyakkemiripan antara karya-karyanya dengan kalimat-kalimat para sufi. Contohnya, Syeikh al-Akbar membandingkan qalbunya dengan biara para rahib Kristen, rumah berhala, kabah untuk thawaf, lembaran Taurat atau mushaf Al-Quran.
Gibran berkali-kali, hingga akhir hayatnya menyatakan dirinya sebagai penganut Kristen Maronit. Namun karya Gibran sering digolongkan berbau mistik atau sufi. Banyakkemiripan antara karya-karyanya dengan kalimat-kalimat para sufi. Contohnya, Syeikh al-Akbar membandingkan qalbunya dengan biara para rahib Kristen, rumah berhala, kabah untuk thawaf, lembaran Taurat atau mushaf Al-Quran.
tien212700 memberi reputasi
1
23K
Kutip
141
Balasan
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan