- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Ayahku Nggak Jadi Apa-Apa Bu guru..! Lo0oh ..?


TS
iyandri
Ayahku Nggak Jadi Apa-Apa Bu guru..! Lo0oh
..?
Pas lagi jalan2 di situs Clicks Society ane nemuin artikel bagus gan! 
Mungkin inilah salah satu nasib jika jadi pengusaha!
Silahkan Disimak! Cekibrotzzzss...
Malam ini saya lihat menu artikel di clickssociety.com tentang Mencetak entrepreneur sejak dini video presentasi Mr Herold (dalam bahasa inggris jadi saya antara ngerti2 dan nggak
)
Seketika, teringat juga oleh obrolan pilihan cita-cita anak dengan anakku tempo hari.
Dimana dia bercerita saat sekolah di tanya oleh gurunya, ayahmu jadi apa azka? , Jawaban polos terucap Ayahku nggak jadi apa-apa bu guru ! .
Mulai itu aku ajak dia untuk brainstorm dengan obrolan kecil tentang cita-cita ,
Apa aja sih nak yang kamu tahu tentang cita-cita ?
Jawab anakku : Ya jadi dokter, pilot, guru , lha .. kalau ayahkan kerjanya cuma di rumah doang. Tuh kan gak jadi apa2 kan?.
Eh nak mau tahu ayah jadi apa ? tuh kamu lihat ada orang-orang yang kerja di tempat kita ada 22 orang yang bikin sajadah anak, mukena anak dan sarung anak kan?, Lha ya itu usahanya ayah untuk mendapatkan uang buat biaya sekolah kamu, makan, beli baju, jajan kamu dll kan.
Nah karena ayah punya usaha, maka pekerjaan ayah di sebut pengusaha.
Jawab anakku: Ohh . Baru tahu yah kalau ada satu lagi yang bisa di jadiin cita-cita Ya. Pengusaha itu ya yah.
Lho Kok baru tahu sih nak? Emang di sekolah nggak di sebutin kalau pengusaha itu juga bisa di jadiin cita-cita?
Jawab anakku: Nggak Yah Cuma bu guru bilang anak-anak harus punya pilihan cita-cita jadi Arsitek, Pilot, Guru, Polisi, Tentara, Wartawan dan PNS yah , Oh ya PNS itu apa sih yah?.
Ooo, itu pegawai negeri sipil kayak eyang kakung sama eyang putri , mereka itu semua PNS.
Hmmm.... seraya dalam bathinku semakin prihatin, melihat kenyataan ini, penanaman visi kewirausahaan harus di tanamkan sejak usia dini, terutama untuk anakku yang tercinta. Bagaimana tidak?, jadi pengusaha tidak di referensikan oleh gurunya untuk menjadi sebuah pilihan cita-cita anak.
Sejak saat itu obrolan demi obrolan sembari selingan bercanda aku selipkan visi-visi simple cita-cita dalam berwirausaha,
Alhamdulillah anakku yang baru menginjak usia 8 tahun ini sekarang, ketika di tanya eyang, tante atau omnya, annakku bilang : kalau aku cita-citanya nanti kayak Ayah jadi pengusaha dan punya pabrik bueesar!, Nggak seperti ayah yang pabriknya kecil
Hehehehehe .. Malu juga aku sama anak, yang visi usahanya punya pabrik besar.
Mari kita bangun Indonesia dengan Ber Wirausaha.
Salam Hangat
Ditunggu
+
-
= 
Thanks atas Commeng yang bermutu :
Betul gan sistem pendidikan kita perlu diubah, biar bisa jadi negara maju

Mungkin inilah salah satu nasib jika jadi pengusaha!
Silahkan Disimak! Cekibrotzzzss...
Quote:
Spoiler for clicks society:

Malam ini saya lihat menu artikel di clickssociety.com tentang Mencetak entrepreneur sejak dini video presentasi Mr Herold (dalam bahasa inggris jadi saya antara ngerti2 dan nggak

Seketika, teringat juga oleh obrolan pilihan cita-cita anak dengan anakku tempo hari.
Dimana dia bercerita saat sekolah di tanya oleh gurunya, ayahmu jadi apa azka? , Jawaban polos terucap Ayahku nggak jadi apa-apa bu guru ! .
Mulai itu aku ajak dia untuk brainstorm dengan obrolan kecil tentang cita-cita ,
Apa aja sih nak yang kamu tahu tentang cita-cita ?
Jawab anakku : Ya jadi dokter, pilot, guru , lha .. kalau ayahkan kerjanya cuma di rumah doang. Tuh kan gak jadi apa2 kan?.
Eh nak mau tahu ayah jadi apa ? tuh kamu lihat ada orang-orang yang kerja di tempat kita ada 22 orang yang bikin sajadah anak, mukena anak dan sarung anak kan?, Lha ya itu usahanya ayah untuk mendapatkan uang buat biaya sekolah kamu, makan, beli baju, jajan kamu dll kan.
Nah karena ayah punya usaha, maka pekerjaan ayah di sebut pengusaha.
Jawab anakku: Ohh . Baru tahu yah kalau ada satu lagi yang bisa di jadiin cita-cita Ya. Pengusaha itu ya yah.
Lho Kok baru tahu sih nak? Emang di sekolah nggak di sebutin kalau pengusaha itu juga bisa di jadiin cita-cita?
Jawab anakku: Nggak Yah Cuma bu guru bilang anak-anak harus punya pilihan cita-cita jadi Arsitek, Pilot, Guru, Polisi, Tentara, Wartawan dan PNS yah , Oh ya PNS itu apa sih yah?.
Ooo, itu pegawai negeri sipil kayak eyang kakung sama eyang putri , mereka itu semua PNS.
Hmmm.... seraya dalam bathinku semakin prihatin, melihat kenyataan ini, penanaman visi kewirausahaan harus di tanamkan sejak usia dini, terutama untuk anakku yang tercinta. Bagaimana tidak?, jadi pengusaha tidak di referensikan oleh gurunya untuk menjadi sebuah pilihan cita-cita anak.
Sejak saat itu obrolan demi obrolan sembari selingan bercanda aku selipkan visi-visi simple cita-cita dalam berwirausaha,
Alhamdulillah anakku yang baru menginjak usia 8 tahun ini sekarang, ketika di tanya eyang, tante atau omnya, annakku bilang : kalau aku cita-citanya nanti kayak Ayah jadi pengusaha dan punya pabrik bueesar!, Nggak seperti ayah yang pabriknya kecil
Hehehehehe .. Malu juga aku sama anak, yang visi usahanya punya pabrik besar.
Mari kita bangun Indonesia dengan Ber Wirausaha.
Salam Hangat
Quote:
Ditunggu




Thanks atas Commeng yang bermutu :

Quote:
Quote:
Original Posted By rezaLockheart24►wah...keren gan tritnya....
ane rate 5 gan.....

tapi ane baru kepikiran juga,
emank kalw di sekolah itu gak pernah di ajarin cita-cita jadi pengusaha......
ane rate 5 gan.....

tapi ane baru kepikiran juga,
emank kalw di sekolah itu gak pernah di ajarin cita-cita jadi pengusaha......
Quote:
Original Posted By juragandh►kita emang harus mengubah mindset kita gan...
bersakit sakit dahulu, bersenang senang kemudian..

bersakit sakit dahulu, bersenang senang kemudian..

Quote:
Original Posted By acoyazza►emank disekolah banyakan guru2 masih ngadopsi paham lama, bahwa kalo sekolah dan mau sukses harus jadi pilot, dokter, dll padahal jadi pengusaha juga lebih keren dari semua itu 

Betul gan sistem pendidikan kita perlu diubah, biar bisa jadi negara maju

Quote:
Original Posted By vellynthya►banyak orang sekarang pengen jadi pe en es... ntu mahasiswa2 juga kuliah lama2 ujung2nya mo jadi pe en es, dikasi kerjaan lain gak mau karena gak da tunjangan hari tuanya.,, nah kalo yang tamatan SMA banyakan berbondong-bondong mo jadi polisi...
muak juga ane liatnya, napa seh orang indonesia ni maoonya yang gampang2 ajah,,maoo nya yang enak2 aja.. huh
muak juga ane liatnya, napa seh orang indonesia ni maoonya yang gampang2 ajah,,maoo nya yang enak2 aja.. huh
0
3.8K
Kutip
28
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan