Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

ebenezer10Avatar border
TS
ebenezer10
Penyesalan Tiada Guna David Yulianto 'Koboi' Tol Usai Jadi Tersangka



David Yulianto (32), pengendara 'koboi' di Tol Tomang, Jakarta Barat, mengaku menyesali perbuatannya. Dia meminta maaf atas tindakan arogannya di jalanan.

David Yulianto meminta maaf kepada masyarakat dan institusi Polri yang tercemar karena ulahnya memalsukan nopol dinas Polri. Dia mengaku siap diproses secara hukum atas perbuatannya itu.

Namun, penyesalan David Yulianto kini tiada guna. Karena ulahnya itu, ia kini berstatus sebagai tersangka dan resmi ditahan polisi.


David Yulianto Ngaku Menyesal

David Yulianto (32) ditetapkan sebagai tersangka terkait aksi penodongan dengan pistol jenis airsoft gun ke pengendara mobil di Tol Tomang, Jakarta Barat. Polisi mengungkap David Yulianto menyesal atas perbuatannya tersebut.




"Dari hasil pemeriksaan sementara, (David Yulianto) menyesal," kata Kepala Subdirektorat Reserse Mobile (Kasubdit Resmob) Polda Metro Jaya AKBP Titus Yudho Uly kepada wartawan, Sabtu (6/5/2023).
Permohonan Maaf David Yulianto

David Yulianto (32) mengaku menyesal atas perbuatannya menodongkan pistol jenis airsoft gun ke pengendara mobil di Tol Tomang, Jakarta Barat. David meminta maaf kepada Polri dan masyarakat atas arogansinya.

"Saya David Yulianto memohon maaf kepada masyarakat Indonesia dan institusi Polri atas perilaku saya yang arogan dan melanggar hukum," kata David Yulianto dalam video yang diperoleh detikcom, Sabtu (6/5).

David juga meminta maaf telah menggunakan pelat nomor dinas palsu. Dia mengaku menyesal telah membuat masyarakat marah dan menurunkan citra kepolisian akibat aksinya tersebut.

"Serta menggunakan pelat nomor dinas Polri palsu sehingga membuat masyarakat marah dan menurunkan citra institusi polisi," ujarnya.


David Yulianto mengaku siap mengikuti proses hukum untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya tersebut. Sebagai informasi, David Yulianto telah ditetapkan sebagai tersangka terkait aksi penodongan dengan pistol jenis airsoft gun ke pengendara mobil di Tol Tomang dan resmi ditahan.

"Saya sangat menyesal dan siap mengikuti proses hukum yang berlaku. Terima kasih," ucapnya.


Korban Tegaskan Tak Akan Berdamai

Hendra (42), sopir taksi online korban penodongan di Tol Tomang, Jakarta Barat, bersyukur David Yulianto (32) ditangkap. Hendra menegaskan tidak akan berdamai dan meminta proses hukum lanjut terus.

"Ya lanjut sampai selesai pokoknya," kata Hendra saat dihubungi wartawan, Sabtu (6/5).


Hendra mengatakan David Yulianto telah bertindak brutal. Dia menolak damai untuk penyelesaian kasus tersebut.

"Pertimbangan saya ya karena orang ini nggak ini, gimana ya, brutal. Nggak pandang bulu lagi, nggak pakai ngomong lagi, udah bener-bener jahat banget gitu," ujarnya.

Dia mengatakan juga didukung oleh komunitas taksi online. Dia menuturkan komunitasnya itu mendukungnya untuk tetap melanjutkan proses hukum kasus tersebut.

"Temen-temen sih minta pokoknya jangan sampai ada urusan damai-damai gitu, nggak ada, nggak boleh gitu lho dari pihak temen-temen juga nyuruh (jangan damai)," kata Hendra.


berita

korban tidak mau berdamai. right until the bitter end
BALI999
aloha.duarr
nomorelies
nomorelies dan 3 lainnya memberi reputasi
2
2.2K
51
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
legorAvatar border
legor
#4
Korban bagus ga mau berdamai. Pelaku aja kagak minta maaf sama korbanemoticon-Big Grin.
sagal2010
galuhsuda
aloha.duarr
aloha.duarr dan 3 lainnya memberi reputasi
4
Tutup