Alhamdulilah tak terasa sudah 1 tahun saya belajar di BJM dan banyak sekali manfaat yg saya dapatkan selama belajar di BJM, dengan guru yang sangat bertanggung jawab dan selalu membimbing murid muridnya terutama di pembabaran Agamanya terlebih dahulu. Dan juga kk2 sobat BJM yang selalu mensupport adik2nya.

Kemukzizatan dari ayat, asma, kalimah sholawat yang dibaca, diwiridkan didawamkan serta izin dan ridhonya Allah Alhamdulilah doa saya dalam pengobatan diijabah Allah.

Ibu saya sudah pernah2x dioperasi katarak tapi ttumbuh lagi slaputnya dan beliau memang tidak mau dioperasi lagi untuk yang ke tiga kalinya, ditambah adanya infeksi pendarahan dimatanya, jadi untuk mengurangi sakit hanya menggunakan obat dan vitamin dari dokter supaya tidak semakin menebal slaputnya dan infeksi pendaratan hilang, dari obat dan vitamin yg diberikan dokter tidak ada efek perubahan dimatanya

Akhirnya seminggu yang lalu saya mencoba praktek jarak jauh membuat air ayatusyifa dan garam, Alhamdulilah berjalan lancar, setelah selesai menbuat air, saya melanjutkan pengobatan penarikan selaput katarak di mata ibu saya yang diawal beberapa hari sebelumnya blm begitu sempurna karena terburu2, dalam pengobatan ini SS hanya menyuruh menggunakan:

Sholawat Ibrohim
T 5x3,
KI 2x7
Sholawat Aji Pamungkas 7x
Tasbih7x

Dalam pengobatan tersebut ibu sy suruh memejamkan matanya dan membaca sholawat, sampai selesai pengobatan.

Apa yg dirasa waktu pengobatan dan minum air husadanya? Waktu diobatin mata yg katarak rasanya seperti dicongkel dan disobek /dikelet dan setelah selesai pengobatan waktu buka mata menjadi terang, jernih dan waktu mencuci mata dengan air husada sakit dan perih tapi setelah selesainya enak dan dan tambah terang dan jernih melihat sekitarnya.

Untuk membuktikannya ibu Saya mencoba membaca huruf kecil tanpa kacamata, Alhamdulilah bisa terbaca jelas, yang sebelumnya gak bisa terbaca sama sekali, burem dan menurut pengakuan beliau biasanya cepat berair matanya kalau baca dan juga waktu bangun tidur, setelah dilakukan pengobatan pertama beberapa hari yang lalu sdh alhamdulilah sudah tidak berair Lagi.

Untuk pennyamaan apa yang sy saya praktekan saya bertanya demgan salah satu senior di BJM yg TW nya ajib, dan alhamdulilah apa yg dilihatnya dan dijelaskan secara detail, sesuai dengan yg sy rasakan pada waktu melakukannpengobatan.

Untuk memantau kelanjutannya sorenya sy telpon lagi ibu saya, karena SS penasaran info ke saya minta dilihatkan mata yang katarak tersebut ke kk saya dan samakan dengan mata yg kiri yg normal, apakah selaput kataraknya tersebut masih menutupi bola Hitamnya atau tidak.

Alhamdulilah berkat izin dan ridhonya Allah setelah dilihat kk, selaput katarak yang menutupi bola mata hitamnya itu hilang secara kontan dan sama seperti mata yg kiri normal.

Untuk memastikan apakah selaput katarak dan infeksi penarahannya sudah hilang, sy suruh beliau periksa kedokter mata di RS senin minggu lalu, maklum kampung saya adalah jauh dari kota dan tidak ada dokter spesialis mata yg menetap disana jadi dokter spesialis mata dari kota yang sebulan hanya beberapa kali praktek kekampung saya dan itupun tergantung kesibukannya disana. Alhamdulilah hari ini ibu saya ke RS dan Dr spesialis matanya ada. Sebelum ashar td Ibu saya menelpon dan berceritalah beliau dari hasil pemeriksaan td pagi.

Bertanyalah ibu saya ke dokter bagaimana selaput katarak dan infeksi pendarahan dimata saya dok? Alhamdulilah bu pendarahan sudah tidak ada lagi dan selaput. Katarak yang tebal dan menutupin hampir keseluruhan mata termasuk bola mata hitamnya tidak ada lagi, tinggal hanya sedikit diujung mata saja (dkt telinga) dan sangat tipis. Bertanyalah dokter tersebut karena dia kaget setelah melihat hasil pemeriksaan, dalam medis walaupun dikasih obat dan vitamin itu membutuhkan proses dan gak cepat untuk menipiskan dan menghilangkan selaput yg tebal itu, bisa sebulan bahkan lebih. Ibu memang berobat kemana lagi selain disini? Anak saya yang obatin dok. Oh.. Dikasih obat apa sama anaknya bu? Dibacain dan Pakai air putih dan garam saja yang sudah di do'ain menggunakan surah ayat kalimah asma dan sholawat. Anak ibu tinggal di sini? Ga dok anak saya di bekasi, saya diobatin secara jarak jauh melalui telepon video call. Dari jawaban beliau membuat dokter tersebut kaget danpenasaran dan keingin tahuannya.. Berceritalah ibu saya bahwa anaknya belajar ke seorang guru dimana gurunya adalah ustadz/kiyai yang mengobatin orang menggunakan ayat2 alquran. Dan anak saya selalu dipesan oleh gurunya kalau orang tua sakit wajib di obatin tanpa diminta. Mendengar itu Dokter tersebut hanya terdiam.

Menjelang pulang dari RS ibu sy bertanya ke dokter tersebut, dok apakah saya boleh selain minum obat dan vitamin masih menggunakan air yg didoainnl itu, karena saya kalau setiap pagi cuci dengan air itu semakin terang mata saya dan Alhamdulilah dok tadinya saya baca Alquran hanya kuat 1 lembar sekarang bisa 1 jus, oh ya gpp bu justru tambah bagus karena keyakinan ibu dari air doa tersebut ditambah dengan obat dan vitamin juga.

Alhamdulilah saya sangat bersyukur dengan kemukzizatan Allah dan dengan iziin dan Ridhonya Allah, apa yang saya doakan diijabah oleh Allah dan juga bimbingan gubes dan kk semua yang tak pernah berhenti membimbing. Itulah pengalaman praktek saya untuk selalu haqul yakin dari keilmuan Allah.🙏🙏🙏