Suka tak suka akui saja, bangsa besar bernama Indonesia ini masih banyak yang rakyatnya hidup dalam kemiskinan.....Bahkan tak cuma miskin, tapi juga melarat alias blangsak....ITU FAKTA yang ada di sekitar kita!

Mereka rakyat Indonesia yang kerjanya cuma jadi kuli panggul, tukang becak, atau pemulung sampah. Jangankan bisa makan di restoran mewah atau cafe kekinian sambil selfie. Bisa makan sehari 2 kali pake ceplok telor ala warteg atau semangkuk indomie saja rasanya mungkin sudah luar biasa.



Coba lihat masyarakat miskin yang tinggal di pinggiran-pinggiran kali yang kumuh, hingga ke pelosok-pelosok kampung. Lihat rumah-rumah mereka yang jauh dari kata layak apalagi mewah.

Apakah tempat dan cara mereka makan sama dengan pejabat-pejabat berkantong tebal?Apakah merek dan pakaian yang mereka pakai sama dengan pakaian kepala dinas, bupati atau gubernur yang harga sempaknya saja bisa jutaan rupiah?

Itu semua adalah kenyataan yang tak bisa dibantah oleh siapapun....termasuk oleh para pejabat ahli retorika yang selama ini hidupnya enak bagai raja........


Rumah milik M Sanusi terpidana koruptor

Sekarang coba bandingkan dengan pejabat dan penguasa di negeri ini yang hidupnya bergelimang harta dan kekuasaan. Mereka yang selama ini menjabat sebagai bupati, walikota, gubernur, anggota dewan, menteri, hingga ketua parpol.........

Dapat dipastikan semuanya memiliki kehidupan yang super nikmat. Setiap bulan digaji oleh negara, juga diberi berbagai tunjangan dan fasilitas yang wah dan up to date......TAPI BRENGSEKNYA MEREKA MASIH SAJA 'MERAMPOK' DAN KORUPSI! Bahkan panci milik negara saja masih dibawa pulang.



Sejujurnya, bagi rakyat yang hidupnya susah atau pas pasan, mendengar berita tentang tertangkapnya pejabat yang korup sejatinya bukanlah sebuah kegembiraan. Tapi justru kegetiran dan sangat menyesakan. Kenapa? Bukankah harusnya senang melihat koruptor dipenjara?

Karena mereka merasa untuk bisa bertahan hidup sehari hari saja rasanya berat. Apalagi harus dipenjara.......

Bagi orang-orang miskin, bisa makan daging ayam seminggu sekali saja itu sudah hebat. Bisa beli baju baru setahun sekali saja itu sudah bahagia.

Anak-anak orang miskin jika sakit tak mungkin di bawa ke dokter spesialis atau rumah sakit swasta dengan biaya ratusan juta. Cukup diberi bodrex atau salep kulit 88 saja mungkin sudah cukup......

Anak-anak orang miskin juga mustahil bisa mengenyam pendidikan di sekolah sekolah unggulan dengan fasilitas yang canggih.....Bagi mereka bisa belajar di sekolah negeri dengan fasilitas serba minim pun sudah cukup.


Deretan mobil mewah milik Wawan sang koruptor

Sedangkan anda atau kalian yang bupati, yang gubernur hingga sang menteri.....Uang yang anda miliki mungkin tak akan habis dimakan 7 turunan.

Setiap hari anda bisa makan apapun yang anda mau. Anda bisa menyekolahkan anak-anak anda di sekolah sekolah yang mahal hingga ke luar negeri.....

Dan saat anda sakit atau sekedar masuk angin, anda mustahil mau mengantri di lorong-lorong rumah sakit berbaur dengan rakyat.....Karena anda akan terbang ke Singapura untuk bertemu dokter impor langganan anda.

Begitu juga dengan rumah-rumah mewah yang kalian miliki. Dimana disetiap ruangannya terpasang AC dengan lantai granit beralas karpet made in Turkey......

Belum lagi mobil-mobil mewah anda yang terparkir gagah di garasi. Yang dijaga ketat sekuriti hingga cctv.....








Oleh : Davinof 2018 @kaskus


Source of Pictures : Google Image