Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

i.am.legend.Avatar border
TS
i.am.legend.
SBY: Silakan Prasasti Bandara Lombok Dicopot, Saya Tak Punya Hak Lagi
Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta perdebatan pencopotan prasasti peresmian bandara Lombok dihentikan. SBY menandatangani prasasti itu pada 2011 sebagai tanda peresmian.

"Tolong isu ini tak perlu diributkan. Masih banyak yang harus dilakukan negara dan kita semua, utamanya bagaimana membuat rakyat makin sejahtera," kata SBY dalam keterangan tertulis yang diterima Liputan6.com, Rabu (12/8/2018).

SBY menyakini Jokowi akan menghormati karya dan capaian para pendahulunya, sejak Bung Karno hingga saat ini.

Namun, SBY mempersilakan apabila pencopotan prasasti bandara Lombok merupakan keinginan Jokowi dan atas saran Gubernur NTB Zainul Majdi, serta keinginan masyarakat Lombok.


"Silakan saja. Saya kan tidak punya hak, apalagi kemampuan untuk menghalang-halangi," ujar SBY.

Ubah Nama

Sebelumnya, Pemerintah lewat Menteri Perhubungan (Menhub) mengeluarkan Keputusan Menteri tentang perubahan nama Bandar Udara Internasional Lombok di Nusa Tenggara Barat (NTB). Menhub menetapkan nama baru yakni Bandar Udara Internasional Zainuddin Abdul Madjid.

Namun, pemerintah tidak menyatakan akan mencopot prasasti Bandara Internasional Lombok yang ditandatangani SBY.

"Bahwa dalam rangka menetapkan nama bandar udara Internasional Zainuddin Abdul Madjid, telah didapatkan persetujuan dari Dewan Perwakilan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat, Gubernur Nusa Tenggara Barat, Majelis Adat Sasak serta Keputusan Presiden Republik Indonesia nomor 115/TK/Tahun 2017 tentang penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional," demikian pernyataan rilis Kemenhub, Rabu 5 September 2018.
liputan6.com

=========

Pertama, gw komen disini sebagai tanggungjawab gw bikin trit di BP yang mewajibkan tiap TS berkomentar.

Kedua, gw berusaha gak mengundang perselisihan. Tapi di BP, hal sekecil apapun bisa jadi ajang perselisihan. Bahkan para banci yang cuma bisa ngetroll dan nyepam post aja suka berselisih. Jadi jangan minta semua kaskuser yang kritis harus bersikap macam banci yang dandan dipojokan tembok.

Ketiga, ini komen gw soal berita diatas.
Bagi gw, perubahan nama pada sebuah karya infrastruktur adalah hal yang lumrah. Itu sama seperti perubahan pada nama jalan atau nama gedung. Bukan sesuatu yang prinsipil. Apalagi kalau tujuannya menghargai rakyat setempat dengan menyematkan nama seorang pahlawan yang sangat berjasa bagi Indonesia.

Komen yang gw bold, itu sebenarnya cermin dari keengganan dan ketidakikhlasan.

Kalimat silakan saja asal.... Itu bentuk dari penekanan kalimat. Penekanan kalimat yang seharusnya gak perlu.

Lihat kasus di Jakarta. Banyak semboyan, nama, dll yang diganti. Ahok protes? Gak.
Dia bukan pejabat lagi. Jadi dia juga gak perlu ngedumel.

----

Catat ya. Ini komentar biasa. Jangan ada seseorang atau pihak yang baper dengan komen gw hingga mencari-cari kesalahan gw buat membanned. Jangan childish!

Diubah oleh i.am.legend. 13-09-2018 11:24
0
2.1K
47
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
isengajah02Avatar border
isengajah02
#27
Quote:


Quote:


Quote:


baper dimananya bodoh emoticon-DP

tuh sang tjahaja asia dan semesta alam 100 dimensi itu, baru dikritik aksi riding nya waktu asian games kemarin udah mewek2 ke publik dan media serasa dijolimin, jadi siapa yg baper emoticon-Ngakak

kayak pengkultusan nabi aja emoticon-DP


emoticon-Traveller
-1
Tutup