- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Menurut Mantan CEO Square Enix, Ini 4 Perbedaan Gamer Jepang Sama Indonesia Gan!
TS
zhreyhander
Menurut Mantan CEO Square Enix, Ini 4 Perbedaan Gamer Jepang Sama Indonesia Gan!
Thread ini dipersembahkan oleh:
UPDATE: Alhamdulillah post ane jadi HT gan! Wadooh pertama kali seumur hidup nih
Nih skrinsyutnye:
Spoiler for HT Gan!:
Post ini kagak mungkin repost gan, soalnya ane sendiri yang wawancara orangnya.
Spoiler for Foto Ryo Teruya, Eks CEO Square Enix Smileworks:
Siapa yang tidak kenal dengan Square Enix? Penerbit game yang satu ini sejak dulu telah menelurkan berbagai game, khususnya RPG, yang berkualitas. Sebut saja seri Final Fantasy, Front Mission, Kingdom Hearts, Xenogears, dan lain sebagainya. Kini, Square Enix pun hadir di platform mobile dengan berbagai franchise andalan mereka.
Tak hanya di Jepang, Square Enix juga pernah mencoba untuk membuka cabang di Indonesia. Pada tahun 2013 lalu, didirikanlah Square Enix Smileworks dengan CEO bernama Ryo Teruya, seorang Jepang yang jatuh cinta dengan Indonesia. Sayang, perjalanan Square Enix Smileworks tak dapat dilanjutkan karena harus tutup pada awal 2015 lalu. Walaupun begitu, ia tetap tinggal di Indonesia dan melanjutkan usahanya di sini.
Sebelum menjadi CEO di Square Enix Smileworks, petualangannya di Indonesia dimulai ketika ia bekerja pada sebuah perusahaan game online di Jepang tahun 2011, yaitu One-Up, yang membuat Browser Three Kingdoms. Ryo berperan sebagai business development untuk region Asia Tenggara dan kepala kantor cabangnya di Jakarta.
Spoiler for Gamenya agan Ryo, Browser Three Kingdoms:
Setelah keluar dari One-Up, ia memutuskan untuk tetap tinggal di Indonesia karena sangat senang tinggal di sini dan juga tertarik akan pasar negara ini yang potensial. Ia lalu membantu membangun kembali klikgame.com dan bekerja sebagai COO di Prodigy Infinitech, penerbit online game terbesar keempat di Indonesia, di mana ia mampu melipatgandakan pemasukan perusahaan tersebut.
Setelah itu Ryo didapuk menjadi CEO dari Square Enix Indonesia, yang sayangnya tak berumur lama. Dengan pengalaman yang ia miliki, saat ini ia menjadi konsultan untuk beberapa developer ternama di Indonesia. “Membuat game yang sukses tidaklah mudah, sangat sulit dibandingkan yang orang kira. Membutuhkan komitmen sangat tinggi, kerja keras secara intelektual, dan pengetahuan. Tapi saya melihat peningkatan di komunitas lokal dan mencoba untuk berkontribusi sebisa mungkin,” ujarnya kepada Duniaku.
Spoiler for Logonya Square Enix Smileworks yang bermarkas di Surabaya:
Dengan segudang pengalamannya, ia pun berbagi berbagai hal dengan Duniaku, salah satunya adalah perbedaan yang unik dari gamer Indonesia dan Jepang. Seperti yang kita tahu, industri game Jepang sudah sangat sangat berkembang dibandingkan Indonesia, bahkan hampir seluruh dunia, begitu juga dengan sifat para gamernya.
Udah mayan kenal kan sama Ryo Teruya? Nah ini hidangan utamanya.
Menurut Ryo Teruya, Inilah 4 Perbedaan Gamer Indonesia dengan Jepang:
- Gamer Indonesia lebih menyukai game dengan gameplay yang lebih simpel daripada gamer Jepang.
- Gamer Indonesia cenderung untuk tidak membagikan tips dan trik game yang mereka mainkan, sedangkan gamer Jepang sering membuat Wiki (kumpulan fakta dan tips untuk sebuah game, film, dan lainnya).
- Gamer Indonesia menikmati bermain bersama teman dengan komunikasi langsung, sedangkan gamer Jepang lebih senang bermain dengan keadaan tenang dan mengusahakan untuk menguasai game tanpa komunikasi langsung.
- Gamer Indonesia cenderung mencari cara untuk menghindari pembayaran untuk konten-konten, sedangkan gamer Jepang cenderung royal dalam membeli konten berbayar.
Tentunya 4 hal di atas bukanlah sesuatu yang mutlak dimiliki oleh gamer dari masing-masing negara, namun adalah pengamatan secara umum olehnya (Ryo). Akan tetapi, secara general itulah 4 perbedaan gamer Indonesia dan Jepang yang telah ia amati.
Sumber dan berita selengkapnya: Duniaku Network
Gimana menurut agan, udah tepat gak apa yang dikatakan sama agan Ryo? Kalo ane sih setuju
Diubah oleh zhreyhander 05-11-2016 06:21
nona212 memberi reputasi
1
127.6K
534
Komentar yang asik ya
Tampilkan semua post
akbarfadhil
#521
bayar selama patokannya bukan USD sih ga terlalu berat gan cuma yg udah USD tuh pr nabungnya gan.dompet mahasiswa miskin makin miskin yg ada apa lagi game steam seru cuma mahal
0
Tutup