"Kring..Kring"
Panggilan masuk membangunkanku dari tidurku..
Ku lihat hpku.. Tertera nama "My Andre" ..
Ku abaikan sampai panggilannya mati sendiri..
"Kring..kring"
Andre terus meneleponku.. Ku abaikan lagi..

Hufft..

ku lihat disampingku Byan masih tertidur pulas sekali, dia tertidur seraya memelukku..
Posisi kita sama-sama tidak memakai baju saat itu, kita berada dibawah selimut dengan tubuh sama-sama tanpa busana..
Ku lihat sekeliling,, lingerie, pakaian dalamku, kaos Byan, boxer, dan pakaian dalam Byan, serta sebuah korset berceceran berantakan bekas peperangan semalam . Hhehe
Korset ? Itu bukan punyaku, aku tak pernah memakai korset itu punya Byan.. korset yang biasanya dipakai di perut, ia pakai untuk menutupi dadanya.. Ternyata, selama ini korset itu lah yang membuat dadanya nampak rata ..
Umm .. Ya sudahlah
Ku lihat Byan yang masih terlelap, wajahnya sangat polos.. Dibalik gayanya yang tomboy, saat terlelap,, Byan terlihat sangat Manis.. Dan tentunya sangat cantik ..
Anganku melayang pada kejadian semalam.. Antara menyesal tapi itu sudah terjadi.. Aku merasa sangat salah.. Tapi semuanya sudah terlanjur.. Aku sudah masuk ke dalam dunia seperti ini .. Aku menyesal, tapi aku bahagia.. Kejadian semalam semakin membuatku candu dan terikat untuk masuk lebih dalam ke dunia seperti ini..
Lalu bagaimana dengan Andre ?
Huuft ...

"Pagi sayaang..kenapa ga bangunin Byan?" Byan terbangun.
"Bukan pagi sayang, ini udah siang iyaa abisnya kamu kaya kebo sihh" jawabku.
"Hhehe awass lohhhhh Byan serang lagi yaaa " dia pun mendekat mencoba mendekatiku.
"Ahhh.. Ampunn..ampunn.. Udah ahhh capee... Pengennya...... Ngegelitiki kamu "aku pun langsung menggelitiki Byan.
Byan pun tak diam, dia langsung membalas menggelitikiku.

"Hhahahahaha "
"Ampuuunnn"
"Ayoo sinii"
"Hhehehe "
"Ahhhhh... "
Teriak dan tawa kami bersatu dan saling bersahutan..

Lalu tiba-tiba Byan menggedongku..

"Udaahhh yaa becanda mulu beb udah yuu mandi.. Kita mandi bareng " Byan menggendongku masuk ke kamar mandi.
"Ehhhhh.. Maunyaa ihhh " jawabku manja menurut.

Seperti pasangan pengantin baru, Dikamar mandi Byan melakukan lagi hal apa yang dia lakukan semalam.. Kita melakukannya di bath tub.. Dengan cara dan rasa yang selalu lembut.. Aku merasakannya lagi.. Byan memberikan kenikmatan itu lagi.. Yang entah bagaimana caranya..aku merasakan kenikmatan itu tanpa Byan merusak keperaw*nanku..
Aku sangat menikmatinya..kejadian-kejadian itu membuatku semakin terikat pada dunia seperti ini..
Indahnyaaaa saat itu



Beres mandi, kami pun bersiap-siap.. Ku pakai baju yang kemarin Byan belikan untukku. Dress pink dengan rompi bunga.. Dan Byan, dia memakai jeans panjang dengan kemeja lengan pendek berwarna hitam. Tampan sekali penampilannya membuatku sekejap lupa kalo dia adalah perempuan sama sepertiku..
Hhaha
Yasudahlaahh

Setelah itu kami keluar kamar, tiba-tiba tak sengaja aku menubruk seorang wanita setengah baya, memakai daster orange dan ciput cokelat.
"Maa..ma..maaf Bu" aku kaget.
"TAa'a..aappp..app" ibu itu menjawabku seraya menggibaskan tangannya dan tersenyum.
Aku tak mengerti dengan kata-katanya. aku pun hanya tersenyum dan menganggukan kepala berusaha ramah.
"Maa..iii" ibu itu tersenyum dan pergi ke luar.
Aku pun membalasnya dengan tersenyum kembali. Lalu mematung.

"Udah ga apa-apa sayang.. Itu bi Nah, pita suaranya keganggu, jadi ga bisa ngomong jelas. Dia biasa kesini beres-beres sama nyiapin makan buat Byan tiap pagi, rumahnya deket sini, jadi dia pulang pergi kerjanya." Jelas Byan.
"Oohhhhh gituu..kirain siapa " jawabku.
"Udah yu makan, bi Nah udah masakin buat kita." Byan mengajakku duduk di meja makannya.
"Iyaa.." Aku pun menurut.

Di meja makan, sudah tersaji nasi, ayam suwir, sambal goreng kentang, dan buah semangka yang sudah dipotong-potong.
Saat makan, kurasakan masakan bi Nah sangat enak, hampir persis seperti masakan mamah dirumah..

Mamah .. Jadi kangen mamah dehhh