benar emang kelebihan service di bengkel resmi, sparepart ori tapi mungkin karena padatnya kostumer jd mekanik nya buru2 dan lupa pasang beberapa baut bahkan baut yg sdh slek tetap di pasang, akhirnya skr gw kl cm service sederhana macam ganti oli, service rem, dan karbu dilakukan sendiri...biasa...
gila ya sekarang manipulasi hukum terjadi terang²an, sampai level² lembaga yg harusnya jadi contoh spt MK dan KPK. gue khawatir kalau dibiarkan maka lembaga² lain juga akan mengikuti praktek non etika dan mau jadi apa Indonesia
gmn nggak betah jd kades, bukan PNS jd nggak perlu tunduk aturan2 PNS, jam kerja bebas, kelola dana besar, tinggal pinter2 aja maininnya, pengawasnya jg paling ikut main,
emang nggak ada McD, starbuck terus kita kelaparan gitu, wkwkwk .... hak hak kita sebagai muslim menetukan produk pilihan kita... muslim itu bagaikan satu kesatuan tubuh, dilukai satu bagian yang lain merasakan
yg paling hemat ya motor, krl nya si murah yg mahal ongkos ojolnya dr stasiun ke kantor nya plus naik krl malesnya karena kepadatannya nggak manusiawi
gue rasa transportasi darat di jawa sudah cukup bagus, yg harusnya di fokusin ialah transportasi antar pulau, bangun terowongan2 bawah laut...
pastikan dulu ruangannya nggak ada rembesan air di dinding atau atap, baru bikin ventilasi tambahan atau exhaust atau ac
jangan beli produk apel karena : 1. picik, hampir semua komponen hardware dikunci pakai code, lo mau ganti battery, camera, dst nggak bisa langsung ganti meskipun pakai part original copotan yg sejenis tetap harus di program pakai alat khusus yg ada di service resmi apel. 2. pelit, perusahaan besar
saran gue supaya agak hemat, komponen2 yang awet beli bekas, dan komponen yg kurang awet beli baru. apa saja itu, komponen yg relatif awet : 1. cpu dan HSF 2. ram (merk gskill, apacer, kingston, hynix ) 3. PSU minimal bronze cert 4. monitor komponen yang relatif cepat rusak 1. mobo 2. vga 3. hdd I
kali ini gue sependapat dengan brin, teknologi ini udah lama bahkan udah ada paten nya, kalau gue lihat skematik paten nya cukup rumit spt, proses elektrolisis air di frekuensi tertentu, ada tabung ionisasi pokoknya rumit lah, nggak kayak penjelasan niku banyu ini yg sederhana banget... btw si BRIN
makanya nikah jangan cuma lihat paras dan tubuh aja, lihat juga sifatnya, kalau keras susah diatur, lebih baik mundur alon2 aja
mau semua rakyat lulusan s1 juga kejadiannya akan mirip, karena selalu struktur jabatan, ekonomi dll, bentuknya piramida
