Pada tanggal 7 Oktober 2023, Teroris Hamas menyerang Israel, setidaknya 1.200 orang telah terbunuh di Israel, kematian orang Israel terbanyak dalam satu hari semenjak holokaus. Serangan yang tiba-tiba, orang awam dibantai dengan membabi buta, tanpa pandang bulu, baik itu bayi, anak-anak, perempuan, kakek nenek. Sekitar 200 lebih diculik dan disandera. Berikut salah satu bukti video penyanderaan yang dilakukan teroris hamas :









Bahkan bayi 9 bulan ini pun diculik dan dijadikan sandera oleh teroris hamas 😡





Dokumentasi kekejian teroris hamas pada 7 Oktober 2023 bisa dilihat di sini : https://www.hamas-massacre.net/

Keluarga Abigail pun tidak terluput dalam serangan teroris, pada hari libur sabat itu.

“Ibu Abigail dibunuh di depan dia dan dua kakak laki-lakinya,” kata Noa Naftali, seraya menambahkan bahwa balita tersebut kemudian berlari keluar menuju ayahnya, yang menjemputnya, namun “ditembak mati sambil menggendongnya.” 



Namun, kakak laki-laki Edan, 6 dan 10 tahun, selamat dengan mengunci diri di dalam lemari selama 14 jam, menurut Noa Naftali. “Kami awalnya mengira Abigail telah meninggal, namun kemudian kami mengetahui bahwa dia selamat. Ayahnya mampu melindunginya dengan tubuhnya,” kata Noa Naftali. "Dia merangkak keluar dari bawah tubuhnya, dalam keadaan penuh darah, darah dari ayahnya dan Abigail lari ke tetangga, yang menyambutnya dan membawanya masuk ke rumah mereka, nahasnya mereka tidak luput dari teroris hamas dan hamas menyandera mereka - seorang ibu, seorang anak berusia 10 tahun, seorang anak berusia 8 tahun dan seorang anak berusia 4 tahun, teman prasekolah bersama Abigail." Abigail harus merayakan ulang tahunnya dalam penyanderaan teroris hamas.














sumber:

https://www.newsweek.com/abigail-eda...-freed-1846956



Ga habis pikir, kenapa ada yang masih dukung Teroris Hamas ? padahal jelas2 Teroris Hamas yang menyerang Israel terlebih dahulu, orang2 awam tidak tau apa-apa dibantai tanpa belas kasihan, 1200 orang lebih dalam satu hari dengan korban dari berbagai negara, sekitar 30 negara. Bahaya sekali ya misinformasi, propaganda jahat tidak bertanggung jawab para kadrun. Semoga teroris hamas musnah dari muka dunia ini...amin